Suara.com - Seekor tapir liar menghebohkan warga di perumahan Cendrawasih di Jalan Surya Garuda Sakti Kota Pekanbaru lantaran tercebur ke salah satu kolam ikan milik warga. Seperti apa hewan tersebut? Simak fakta-fakta tapir berikut ini.
Menurut kesaksian Julaiha, pemilik kolam ikan yang disambangi oleh tapir ini, ia mengaku bahwa suara byurr yang sangat besar membuatnya terkejut sehingga awalnya Julaiha mengira anaknya yang terjatuh.
Kejadian yang terjadi pada hari Selasa (21/4/2021) ini kemudian ditangani oleh petugas Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau.
Tapir itu baru bisa diselamatkan usai beberapa jam terendam dalam kolam. Saat dievakuasi, kondisi tapir dalam keadaan stress dan terdapat luka di bagian kaki.
Untuk sementara waktu, tapir akan dititipkan ke Kasang Kulim untuk diobservasi dan disembuhkan lukanya.
Sebenarnya dimanakah habitat tapir dan bagaimana tingkah laku hewan endemik Sumatera ini di alam bebas? Yuk cari tahu tentang fakta-fakta tapir berikut ini
Fakta-fakta Tapir
Tapir termasuk ke dalam jenis hewan herbivora yang menyukai makanan seperti dedaunan yang masih muda yang biasa mereka temukan di hutan atau tepian sungai.
Baca Juga: Beda Endemik dan Pandemi yang Perlu Diketahui
Tapir mampu memiliki panjang tubuh mencapai 225 cm. Moncong tubuhnya yang menyerupai belalai pendek menjadi salah satu ciri khasnya.
Selama berjalan, tapir akan lebih mengendalikan indera penciuman serta pendengarannya, sehingga tapir akan terlihat selalu mendekatkan moncongnya ke tanah.
Salah satu ciri khas tapir adalah kepribadiannya yang soliter atau kebiasaannya hidup menyendiri di luar musim kawin. Selain itu tapir juga menghabiskan banyak aktivitasnya di malam hari sehingga ia terhitung sebagai hewan nokturnal.
2. Jenis tapir dan asalnya
Saat ini terdapat 4 jenis tapir di dunia, namun 3 diantaranya hanya dapat ditemukan di Amerika Selatan dan hanya satu tapir yang tersebar di Asia Tenggara.
Tiga jenis tapir yaitu Tapirus bairdii, Tapirus pinchaque, dan Tapirus terrestris hanya bisa dijumpai di Amerika Selatan, sedangkan satu jenis tapir yang kerap kita temui di Indonesia adalah Tapirus indicus.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
-
Statistik Suram Elkan Baggott Sepanjang 2025, Cuma Main 360 Menit
-
Pengguna PLTS Atap Meningkat 18 Kali Lipat, PLN Buka Kouta Baru untuk 2026
-
Bank Dunia Ingatkan Menkeu Purbaya: Defisit 2027 Nyaris Sentuh Batas Bahaya 3%
-
Jadi Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia, John Herdman Punya Kesamaan Taktik dengan STY
Terkini
-
Kemendagri Monitor Pengiriman Bantuan 101.000 Lembar Pakaian untuk Korban Bencana di Aceh
-
Banjir Sumatra Picu Risiko Penyakit Menular, Kemenkes Dorong Imunisasi Darurat
-
OTT 9 Orang Termasuk Jaksa di Banten, KPK Juga Amankan Uang Rp 900 Juta
-
Noel Siap Jalani Sidang Kasus K3, Penampilan Peci dan Sorban Jadi Sorotan
-
Sikapi Pembunuhan Anak Kadernya di Cilegon, DPP PKS Desak Polisi Usut Tuntas dan Transparan
-
PKS Kutuk Keras Pembunuhan Sadis Anak Kadernya di Cilegon: Setiap Anak Punya Hak Hidup!
-
Babak Baru Kasus Pembunuhan Kacab Bank BUMN, 15 Tersangka Segera Disidang!
-
KPK Tangkap Jaksa di Banten, Sinyal Keras Perang Korupsi Antar Aparat?
-
DPR Minta Penanganan Luar Biasa untuk Bencana Aceh, Bendera Putih Jadi Alarm Keras
-
Ayah Korban Diperiksa, Misteri Kematian Bocah 9 Tahun di Rumah Mewah Cilegon Masih Gelap?