Suara.com - Pengamat Politik Centre for Indonesia Strategic Actions (CISA) turut menyoroti insiden KRI Nanggala 402. Direktur Eksekutif CISA, Herry Mendrofa melalui keterangan persnya, Sabtu (24/4/2021), tenggelamnya KRI Nanggala-402 menjadi sindiran atas jargon Poros Maritim Dunia yang sering digaungkan pemerintahan Presiden Joko Widodo atau Jokowi.
Herry mengatakan agenda Jokowi yang selalu menggaungkan soal Indonesia menjadi Poros Maritim Dunia perlu segera diwujudkan melalui program yang nyata.
"Jangan sampai Poros Maritim Dunia hanya jargon dan komoditas politik belaka. Presiden Jokowi dan para pembantunya harus mengimplementasikan hal ini dalam bentuk program yang nyata sehingga insiden apapun itu bisa diminimalisasi," kata Herry Mendrofa.
Apalagi setelah kejadian tenggelamnya kapal selam milik TNI AL di perairan Bali yang menewaskan 53 orang tersebut. Belum lagi, kasus-kasus lainnya.
"Insiden di perairan Indonesia mulai dari sea glidder, masuk dan keluarnya kapal asing dan teranyar KRI Nanggala 402 tidak bisa dianggap biasa saja," ucap Herry Mendrofa.
Bagi Herry, pemerintah Indonesia sudah harus serius menyikapi setiap persoalan dan tantangan di sektor pertahanan termasuk urusan laut. Ia pun menyarankan agar alutsista yang dimiliki pemerintah dibenahi.
"Cara menyikapi persoalan ini kan sebenarnya erat kaitannya dengan ihwal alutsista. KRI Nanggala 402 sudah berumur lebih dari 40 tahun. Harusnya Kemenhan juga ikut andil untuk memastikan pemugaran salah satu alutsista Indonesia tersebut," ujar Herry seperti dalam rilis yang diterima Sura.com.
Selain itu Herry juga mengingatkan Pemerintah agar melalui pengelolaan anggaran yang cukup fantastis di Kementerian Pertahanan juga menyentuh persoalan perbaikan alutsista.
"Alokasi 137 Triliun Rupiah di Kemenhan harus menyasar pada perbaikan, pemugaran, perawatan dan tindakan teknis lainnya pada setiap alutsista. Tujuannya agar APBN yang fantastis tersebut tidak sia-sia," ungkapnya.
Baca Juga: Sebelum KRI Nanggala Tenggelam, Kapal Selam Nuklir Prancis Lewat Indonesia
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
8 Rekomendasi HP Rp 2 Jutaan Terbaik September 2025, Baterai Awet Kamera Bening
-
Harga Emas Naik Terus! Emas Antam, Galeri24 dan UBS Kompak di Atas 2 Juta!
-
Tutorial Dapat Phoenix dari Enchanted Chest di Grow a Garden Roblox
-
Line Up Terbaru Pestapora Hari Ini 7 September, Usai 34 Musisi Umumkan Mundur
-
Media Lokal: AS Trencin Dapat Berlian, Marselino Ferdinan Bikin Eksposur Liga Slovakia Meledak
Terkini
-
Pengamat Sarankan Prabowo Kumpulkan Menteri Pasca Kericuhan: Evaluasi Loyalitas, Jangan ABS
-
Maulid Nabi Berakhir Duka: Mengenal Tradisi Warga Bogor yang Tercoreng Tragedi Runtuhnya Mushola
-
Ada Biaya Siluman Demi Kuota Tambahan Haji 2024? KPK Kuliti Dugaan Permainan Lewati Antrean Panjang
-
Hotman Paris Pasang Badan untuk Nadiem! Ini Hubungan Masa Lalunya dengan Nono Makarim
-
Amien Rais Makin Pedas: Jokowi dan 'Ternaknya' Bikin Dagelan Politik Soal Ijazah UGM!
-
Pengamat Pertanyakan Urgensi Tunjangan Perumahan DPRD DKI: Mereka Kan Rumahnya di Jakarta
-
Kronologi Encuy 'Preman Pensiun' Ditemukan Tewas, Istri Histeris Lihat Suami Tergantung Kain Sarung
-
Pergi Mengaji untuk Menyambut Maulid, Pulang Tanpa Nyawa: Kisah Pilu di Balik Tragedi Mushola Ciomas
-
Ngaku Tak Kenal, Kok Menhut Raja Juli Senyum Lebar Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalak Liar?
-
Tragedi Maulid! Mushola di Ciomas Bogor Ambruk Saat Pengajian, 3 Orang Tewas dan Puluhan Luka-Luka