Suara.com - Seorang pengusaha dari India beruntung menjadi penumpang satu-satunya yang bisa terbang dari Mumbai menuju dubai dengan sebuat pesawat berkapasitas 350 penumpang.
Menyadur News18, Kamis (27/5/2021) penerbangan Emirates Airlines Boeing (B-777) dengan kapasitas 350 penumpang lepas landas dari bandara Mumbai pada 19 Mei.
Hal tersebut karena pembatasan yang diberlakukan pada penumpang dari India sehingga penerbangan tersebut hanya berhasil membawa satu penumpang dari India.
Penumpang tersebut ialah seorang pengusaha berusia 40 tahun bernama Bhavesh Javeri, memesan tiket tersebut seharga 18.000 ringgit atau sekitar Rp 3,5 juta.
Menurut sebuah laporan Times of India, Javeri, yang merupakan CEO Stargems Group yang berkantor di Dubai, menjadi penumpang satu-satunya di pesawat tersebut.
Sementara pramugari menyambutnya di dalam pesawat dengan tepuk tangan dan sorakan, pilot pesawat tersebut juga membawany berkeliling untuk melihat isi kokpit.
Javeri menghabiskan perjalanan dengan berbincang-bincang dengan para kru dan mengatakan kepada TOI bahwa dia bersenang-senang.
Menurut aturan perjalanan baru yang ditetapkan oleh UEA, saat ini hanya sejumlah orang yang dapat melakukan perjalanan ke Dubai.
Menurut situs resmi Emirates, mereka yang diizinkan terbang dengan alasan "misi diplomatik, pemegang visa emas UEA, warga negara UEA, penumpang yang dibebaskan dan / atau diberikan izin untuk memasuki UEA oleh otoritas yang sesuai serta penumpang yang bepergian dengan penerbangan bisnis yang memiliki Sertifikat uji PCR Covid-19".
Baca Juga: Gerakan Sosial Nasi Bungkus Dua Ribu di Bandung
Emirates juga menambahkan bahwa setiap penumpang yang telah "melakukan perjalanan dari atau transit melalui India, Bangladesh, Pakistan, dan Sri Lanka dalam 14 hari terakhir tidak akan diizinkan melalui Dubai dari titik mana pun kecuali untuk warga negara UEA yang kembali."
Menurut kantor berita ANI, bandara Mumbai mengonfirmasi bahwa pesawat EK-501 Emirates lepas landas pada pukul 16.30 waktu setempat pada 19 Mei dan hanya membawa satu penumpang.
UEA melarang penumpang dari India dan menerapkan pembatasan perjalanan baru pada 24 April menyusul lonjakan kasus Covid-19 parah di India.
Berita Terkait
Terpopuler
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Rekomendasi Bedak Two Way Cake untuk Kondangan, Tahan Lama Seharian
- 5 Rangkaian Skincare Murah untuk Ibu Rumah Tangga Atasi Flek Hitam, Mulai Rp8 Ribuan
- 5 Rekomendasi Sepatu Lari Selain Asics Nimbus untuk Daily Trainer yang Empuk
- 5 Powder Foundation Paling Bagus untuk Pekerja, Tak Perlu Bolak-balik Touch Up
Pilihan
-
10 City Car Bekas untuk Mengatasi Selap-Selip di Kemacetan bagi Pengguna Berbudget Rp70 Juta
-
PSSI Butuh Uang Rp 500 Miliar Tiap Tahun, Dari Mana Sumber Duitnya?
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
Terkini
-
Wamen KP hingga Menteri Ngaku Terbantu dengan Polisi Aktif di Kementerian: Pengawasan Jadi Ketat
-
Soal Larangan Rangkap Jabatan, Publik Minta Aturan Serupa Berlaku untuk TNI hingga KPK
-
FPI Gelar Reuni 212 di Monas, Habib Rizieq Shihab Dijadwalkan Hadir
-
Studi INDEF: Netizen Dukung Putusan MK soal Larangan Rangkap Jabatan, Sinyal Publik Sudah Jenuh?
-
FPI Siap Gelar Reuni 212, Sebut Bakal Undang Presiden Prabowo hingga Anies Baswedan
-
Sekjen PDIP Hasto Lari Pagi di Pekanbaru, Tekankan Pentingnya Kesehatan dan Semangati Anak Muda
-
Menag Klaim Kesejahteraan Guru Melesat, Peserta PPG Naik 700 Persen di 2025
-
Menteri PPPA: Cegah Bullying Bukan Tugas Sekolah Saja, Keluarga Harus Turut Bergerak
-
Menteri Dikdasmen Targetkan Permen Antibullying Rampung Akhir 2025, Berlaku di Sekolah Mulai 2026
-
Polisi Tangkap Dua Pengedar Sabu di Bekasi, Simpan Paket 1 Kg dalam Bungkus Teh