Suara.com - Seorang pria yang diduga merupakan bos sebuah departemen store mengamuk dan mengancam karyawannya dengan menggunakan senjata tajam. Aksinya yang dilakukan di tempat umum itu langsung menjadi viral.
Video peristiwa itu dibagikan oleh akun Twitter @Namaku_Mei pada Sabtu (29/5/2021). Akun ini nampak membagikan foto bos departement store itu beserta dengan video peristiwa itu.
Berdasarkan keterangan video, sang bos nekat mengeluarkan senjata tajam karena kecewa dengan karyawannya. Penyebabnya, ia kecewa karena karyawan itu pulang lebih cepat dari waktu seharusnya di hari sebelumnya.
Keesokan harinya, sang bos langsung mengamuk dan mengancam karyawannya. Ia mengeluarkan senjata tajam dan menantang sang karyawan untuk pulang sekalian.
"Bos Departemen Store, ngamuk dan ancam karyawannya dengan senjata tajam karena di hari sebelumnya, si Karyawan pulang lebih cepat dari waktu seharusnya. Emang tidak bisa dibicarakan baik-baik, ya?," tulis @Namaku_Mei dalam Twitter seperti dikutip oleh Suara.com, Sabtu (29/5/2021).
Terlihat dalam video itu, ada sejumlah karyawan departement store itu yang menyaksikannya. Mereka nampak berusaha melerai dan menjauhkan bos mereka yang seakan mau menyerang karyawan itu dengan senjata tajam.
Karyawan yang diusir itu pun juga langsung dibawa oleh teman-temannya untuk pergi menjauh. Video itu langsung menjadi sorotan tajam di media sosial.
Warganet membanjiri kolom komentar postingan itu dan menuliskan komentar hujatan. Sebagian dari mereka juga turut bertanya-tanya apakah pria itu benar-benar bos departement store atau tidak.
"Bukan bos kali mungkin salah 1 pimpinan, ngapain bos datang kesana," komen warganet.
Baca Juga: Pedagang Lesehan Malioboro Pastikan Tak Gugat Wisatawan yang Curhat Harga Pecel Lele Mahal
"Umbulke, kerja kok bawa senjata tajam, kalau karyawan bolos kasih teguran kalau masih bandel ya SP," tegur warganet.
"Tinggal potong uang makan to ya. Ngapain sampai gelut," saran warganet.
"Nggak keliatan kek boss. Palingan juga bawahannya si boss. Tampangnya juga kek preman," sahut warganet.
"Sombong dengan posisi yang ada kali tuh manusia. Gak perlu gegayaan seperti itu. Bertindak seperti itu menandakan kualitas kehidupan nya," hujat warganet.
"Bos kaya gini biasanyaa bakal abis di gebuginnn banyak karyawan, bangsaattt amaat tingkahnyaa," tambah yang lain.
Hingga berita ini disusun, kami masih berusaha mengusut lebih jauh tentang peristiwa ini.
Berita Terkait
-
Pedagang Lesehan Malioboro Pastikan Tak Gugat Wisatawan yang Curhat Harga Pecel Lele Mahal
-
Sedih Didatangi Mantan saat Menikah, Pengantin Hadap Belakang Pas Pemotretan
-
Buntut Viral Wisatawan Curhat Harga Pecel Lele Mahal, Pemkot Jogja Tutup 3 Warung Ini
-
Ferdinand Hutahaean Kritik Anies Baswedan Buat Jalur Sepeda: Buang Uang Rakyat!
-
Ojol Dapat Dolar dari Penumpang Bule, Jumlahnya Bikin Warganet Berebut Menukar
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
Terkini
-
Viral Hewan Ragunan Kurus Diduga Dana Jatah Makan Ditilep, Publik Tuntut Audit
-
Kabar Duka! Istri Wiranto, Rugaiya Usman Meninggal Dunia di Bandung
-
Geger Bayi di Cipayung: Dibuang di Jurang, Ditemukan Hidup dalam Goodie Bag Saat Kerja Bakti
-
Tegas! Pramono Anung Larang Jajarannya Persulit Izin Pembangunan Rumah Ibadah di Jakarta
-
Pramono Bantah Isu Tarif LRT Rp160 Ribu: Jadi Saja Belum
-
RUU KUHAP Dinilai Ancam HAM, Koalisi Sipil Somasi Prabowo dan DPR: Ini 5 Tuntutan Kuncinya
-
RUU KUHAP Bikin Polisi Makin Perkasa, YLBHI: Omon-omon Reformasi Polri
-
Sepekan Lebih Kritis, Siswa SMP Korban Bullying di Tangsel Meninggal Usai Dipukul Kursi
-
Percepat Penanganan, Gubernur Ahmad Luthfi Cek Lokasi Tanah Longsor Cibeunying Cilacap
-
Ribuan Peserta Ramaikan SRGF di Danau Ranau, Gubernur Herman Deru Apresiasi Antusiasme Publik