Suara.com - Mantan Wakil Ketua DPR RI, Fahri Hamzah melayangkan surat terbuka yang ditujukan kepada para pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Fahri Hamzah menulis surat terbuka berisi ucapan selamat menempuh hidup baru bagi para pegawai KPK yang diketahui belakangan menjadi topik pembicaraan hangat.
Surat terbuka tersebut ditulis dan dibagikan oleh Fahri Hamzah melalui akun Instagram miliknya, Senin (31/5/2021).
Fahri Hamzah membuka surat terbuka dengan mengutip pernyataan Istri Presiden ke-32 Amerika Serikat Franklin Delano Roosevelt, yakni Anna Elanor Roosevelt.
"Otak BESAR bicarakan IDE. Otak SEDANG bicarakan PERISTIWA. Otak KECIL bicarakan ORANG. (Eleanor Roosevelt)," tulisnya seperti dikutip Suara.com.
Petinggi Partai Gelora tersebut kemudian menyoroti adanya reaksi berlebihan para pegawai KPK yang menurutnya justru mengesankan bahwa lembaga tersebut telah berubah menjadi sebuah instansi politik.
"Bereaksi berlebihan membuat kalian ketahuan bahwa selama ini memang lembaga penegak hukum itu telah lama menjadi lembaga politik yang penuh intrik dan persaingan," ujarnya.
"Kami rakyat hanya disuguhi opera sabun. Masalah tidak selesai, tapi tetap harus tepuk tangan," sambung Fahri Hamzah.
Lebih lanjut, sosok yang semasa muda pernah menjadi aktivis tersebut mengaku dulu sempat marah-marah melihat perilaku para pegawai KPK.
Baca Juga: Iseng Isi Bensin Full Tank Bak Orang Kaya, Pemobil Keringat Dingin Pas Tahu Habis Berapa
Hanya saja, kemarahan tersebut menurutnya seolah tidak didengarkan oleh para pegawai KPK lantaran tetap bermanuver politik.
"Tapi ampun deh, lagi banyak yang tepuk tangan semua dianggap lawan kalau berbeda pandangan. Sikat aja semua seolah dunia milik kalian saja sendiri," kata Fahri Hamzah.
Fahri Hamzah lantas menegaskan bahwa kini masa pegawai KPK tersebut telah berakhir dan saatnya memberikan kesempatan bagi generasi baru.
Menurut Fahri Hamzah, para pegawai KPK tersebut terdapat tiga arena yang bisa ditempuh apabila hendak memilih untuk berpolitik yakni LSM, media, dan partai.
"Ada tempat bagi pribadi seperti kalian yang enggak mau diatur dan tidak suka dikangkangi aturan. Jadilah politisi di dunia bebas merdeka, jadi aktifis, bisnis, atau politisi. Lebih cocok karena dunianya adalah dunia persaingan, tidak teratur," tegas dia.
Aktivis 1998 tersebut menjelaskan, dalam dunia politik, semua pihak berusaha bersaing untuk menang dan terkadang aturan menjadi nomor kesekian.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- 7 Rekomendasi Lipstik Mengandung SPF untuk Menutupi Bibir Hitam, Cocok Dipakai Sehari-hari
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Lipstik Halal dan Wudhu Friendly yang Aman Dipakai Sehari-hari, Harga Mulai Rp20 Ribuan
Pilihan
- 
            
              Gandeng Raksasa Pengembang Jepang, Sinar Mas Land Hadirkan Kota Wisata Ecovia
- 
            
              Harga Emas Turun Empat Hari Beruntun! Galeri 24 dan UBS Hanya 2,3 Jutaan
- 
            
              Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
- 
            
              Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
- 
            
              Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
Terkini
- 
            
              Fix! Onad Ditangkap Polisi karena Narkoba
- 
            
              Onad Terjerat Kasus Narkoba, Polisi Masih Periksa Intensif
- 
            
              Said Didu: Menkeu Purbaya Buka Kotak Pandora Utang Era Jokowi, Angkanya Rp24.000 Triliun!
- 
            
              Gerindra Buka Suara Soal Putusan MKD: Rahayu Saraswati Segera Diproses
- 
            
              Alex Noerdin di Meja Hijau: Proyek Pasar Cinde Jadi Bancakan, Negara Rugi Rp137 Miliar
- 
            
              Menuju Indonesia Bebas Pasung, Kemenko PMK Bentuk Tim Penggerak Kesehatan Jiwa Nasional
- 
            
              Nanang Gimbal Dituntut 15 Tahun Bui, Begini Kronologi Pembunuhan Aktor Mak Lampir Sandy Permana
- 
            
              Pembunuh Sandy Permana Artis Mak Lampir, Nanang Gimbal Dituntut 15 Tahun Bui
- 
            
              Artis Ditangkap Kasus Narkoba, Bagaimana Nasib Onadio Leonardo usai Digiring ke Polda Metro Jaya?
- 
            
              Viral Aniaya Kepala SPPG, Wabup Pidie Jaya Hasan Basri Acak-acak Dapur MBG Gegara Tuding Nasi Basi