Suara.com - Curhatan seorang nenek renta pedagang bubur dan gudeg yang tengah mengalami masa sulit saat berjualan tengah membuat para warganet iba. Dia mengaku dagangan utuh karena sepi pembeli berhari-hari.
Kepalang sedih, nenek tersebut menduga ada seseorang yang iri sampai sengaja membuat warung gudeng miliknya tak didatangi para pembeli.
Kisah nenek renta yang mengeluhkan penjualan beberapa hari terakhir itu viral di media sosial TikTok setelah dibagikan akun @masclink_kulineran pada Selasa (8/6/2021).
"Dilarisi yuk," ajak pengunggah yang merupakan seorang pegiat kuliner di Yogyakarta, seperti dikutip Suara.com.
Pegiat kuliner tersebut membagikan tangkapan layar pesan dari seorang warganet yang mengabarkan kondisi nenek renta penjual gudeng tersebut.
Warganet tersebut mengatakan, dagangan nenek renta bernama Waginah itu sudah sepi sejak tiga hari belakangan. Bahkan saat ia datang, dagangan masih utuh.
"Gudeg mbah Waginah sudah 3 hari ini sepi banget. Aku barusan ke sana dagangan masih utuh. Beneran utuh," ungkapnya.
Warganet tersebut kemudian meneruskan curhatan sang nenek yang sedang mengalami fase sulit saat berjualan. Nenek itu merasa warung sepi sejak akhir pekan lalu.
"Simbahe curhat sudah sejak weekend ini dagangannya utuh," kata dia.
Baca Juga: Beli Timbangan di Olshop, Emak-emak Kecewa Berat Pas Dibuka Isinya Malah Markisa
Menyoal kondisi belakangan ini, nenek itu disebut-sebut sampai curiga ada seseorang yang sengaja membuat warung sepi didasari karena perasaan iri.
"Tapi tadi cerita mungkin ada yang ngerususi. Karena beneran sampai jam 9 lebih masih utuh. Baru berkurang 1-2 porsi. Kasihan. (Curiga) Ada yang iri ngirim sesuatu biar gak laku," tukasnya.
Disertakan pula video saat nenek renta tersebut lamat-lamat mengambilkan lauk sebagaimana dipesan oleh pembeli.
Sampai artikel ini ditulis, video berisi curhatan seorang nenek renta tersebut telah disukai puluhan ribu kali dan menuai sekitar 1.014 komentar dari warganet.
Beberapa warganet mengaku ikut merasa iba dan berharap orang-orang di sekitar ikut melarisi dagangan nenek renta tersebut.
"Berkumpullah orang-orang baik. Biasakan beli yuk. Niat sedekah aja. Bonusnya dapat gudeg," kata Andy.
Berita Terkait
Terpopuler
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- 7 Sepatu Murah Lokal Buat Jogging Mulai Rp100 Ribuan, Ada Pilihan Dokter Tirta
- 4 Sepatu Lari Teknologi Tinggi Rekomendasi Dokter Tirta untuk Kecepatan Maksimal
- 5 Sepatu Lari Hoka Diskon 50% di Sports Station, Akhir Tahun Makin Hemat
Pilihan
-
Bukan Sekadar Tenda: Menanti Ruang Aman bagi Perempuan di Pengungsian
-
4 Rekomendasi HP Xiaomi Murah, RAM Besar Memori Jumbo untuk Pengguna Aktif
-
Cek di Sini Jadwal Lengkap Pengumuman BI-Rate Tahun 2026
-
Seluruh Gubernur Wajib Umumkan Kenaikan UMP 2026 Hari Ini
-
Indosat Gandeng Arsari dan Northstar Bangun FiberCo Independent, Dana Rp14,6 Triliun Dikucurkan!
Terkini
-
Pengamat Sorot Gebrakan Mendagri di Sumatra, Dinilai Perkuat Penanganan Bencana
-
Rawat Tradisi Lung Tinulung, HS dan Musisi Jogja Galang Donasi untuk Korban Bencana Sumatera
-
3x24 Jam Berlalu, Gus Yahya Sebut Belum Ada Respons dari Rais Aam Soal Upaya Islah
-
Orang Dekat Prabowo 'Pecah Bintang', Dua Ajudan Setia Kini Sandang Pangkat Jenderal
-
Gunungan Uang Rp6,6 Triliun Dipamerkan di Kejagung, Hasil Denda dan Rampasan Korupsi Kehutanan
-
Lewat BRIN, Bagaimana Indonesia Ikut Menentukan Cara Dunia Baca Ancaman Mikroplastik Laut?
-
Alarm Merah KPK: 60 LHKPN Pejabat Masuk Radar Korupsi, Harta Tak Sesuai Profil
-
Beban Polri di Pundak Prabowo, Pengamat Sebut Warisan 'Dosa' Politik Jokowi yang Merusak
-
BMKG Prediksi Iklim 2026 Akan Normal di Sebagian Besar Wilayah Indonesia, Suhu 2529C
-
Sudirman Said Klarifikasi Soal Pemeriksaan Sebagai Saksi Dugaan Korupsi Petral di Kejagung