Suara.com - Video bayi saat menjalani tes swab menjadi viral. Bagaimana tidak, momen tersebut begitu menghancurkan hati karena sang bayi terus menangis kesakitan.
Peristiwa ini dibagikan oleh seorang pengguna TikTok dengan tagar #fyp. Hingga berita ini dibuat, video itu telah disaksikan 5,7 juta kali dan mendapatkan lebih dari 312 ribu tanda like.
Dalam video itu, terlihat seorang ibu menggendong bayinya saat melakukan tes swab. Tes ini dilakukan secara drive thru, dimana sang ibu dan anaknya tetap berada di dalam mobil.
Sementara petugas kesehatan melakukan tes swab dari luar dengan memasukkan cotton bud di hidung sang bayi. Hal ini dilakukan untuk mengambil sampel cairan dari hidung tersebut.
Saat memasukkan cotton bud yang panjang ke hidung bayi, sang bayi itu menangis dengan kencang. Namun, petugas kesehatan tetap menjalankan tugasnya dan mengusapkan cotton bud itu di hidung sang bayi.
Proses itu tentunya menyakitkan untuk seorang bayi yang masih berusia 6 bulan. Sang ibu yang memeganginya pun juga ikut teriris hatinya.
"Gak tega banget lihat anak kecil di swab," tulis sang ibu dalam video itu seperti dikutip oleh Suara.com, Selasa (29/6/2021).
Setelah hidung, kini giliran mulut sang bayi yang diambil sampelnya. Pemandangan itu begitu mengiris hati. Pasalnya, sang bayi sampai tersedak-sedak dan menangis saat cotton bod dimasukkan ke mulutnya.
Sang ibu pun menjelaskan alasan membagikan video ini sebagai pengingat agar masyarakat selalu menjaga kesehatan demi orang yang disayangi.
"Tolong lihat ini sebagai pengingat. Kamu pastinya tidak mau hal ini terjadi kepada orang yang kamu sayangi," ungkap sang ibu.
Baca Juga: Heboh, Restoran di Puncak Bogor Sajikan Tarian Striptis
Terakhir, sang ibu berpesan agar semua selalu mematuhi aturan protokol kesehatan Covid-19. Apalagi, situasi penyebaran virus corona sedang berbahaya sehingga kesehatan sangat penting.
"Stay safe semua. Inget taati prokes. Jangan ngeyel. Sehat itu mahal," pesannya.
Video itu langsung ramai dikomentari warganet yang ikut hancur melihatnya. Banyak warganet yang mengaku tidak tega melihat bayi itu harus menjalani tes swab yang menyakitkan.
"Gak tega banget," aku warganet.
"Sumpah corona ini bener-bener keji," tambah yang lain.
"Bener-bener gak tega banget lihat bayi di swab gitu," aku warganet.
Berita Terkait
-
Heboh, Restoran di Puncak Bogor Sajikan Tarian Striptis
-
Curhat Wanita Tak Direstui Ibu Pacar, Disuruh Putus karena Tak Kunjung Sarjana
-
Wapres Ajak Wisata ke Raja Ampat dengan Prokes, Tuai Kritikan Publik
-
Ladang Tembakau Terendam Banjir, Petani Sampai Stres Salto ke Dalam Genangan Air
-
Curhat Wanita Tak Mau Makan Masakan Mertua, Tuai Nyinyiran Publik
Terpopuler
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
Kelurahan Kapuk Dipecah Jadi 3: Lurah Klaim Warga Menanti Sejak Lama, Semua RW dan RT Setuju
-
Antonius Kosasih Divonis 10 Tahun Bui di Kasus Korupsi PT Taspen, Hukuman Uang Pengganti Fantastis!
-
Kapuk Over Populasi, Lurah Sebut Petugas Sampai Kerja di Akhir Pekan Urus Kependudukan
-
Ada dari Bekasi dan Semarang, Tim DVI Identifikasi 7 Jasad Korban Ponpes Al Khoziny, Ini Daftarnya
-
Jokowi Absen di HUT TNI karena Tak Boleh Kena Panas, Kondisi Kesehatannya Jadi Gunjingan
-
Geger Sidang Ijazah Gibran: Tuntutan Rp125 T Bisa Dihapus, Syarat Minta Maaf dan Mundur dari Wapres
-
PHRI: Okupansi Hotel Merosot, Terhentinya Proyek IKN Buat Kaltim Paling Terdampak
-
BNPB Klaim Tragedi Ambruknya Ponpes Al Khoziny sebagai Bencana dengan Korban Terbanyak 2025
-
Jerat Adik Jusuf Kalla Jadi Tersangka, Polri Usut Dugaan Pencucian Uang Kasus Korupsi PLTU 1 Kalbar
-
Hakim MK Soroti Gugatan UU Pers: Digugat Iwakum, Dijawab Mantan Jurnalis di Pemerintahan