Suara.com - Ibu hamil dan anak-anak ikut menjadi sasaran ganasnya covid-19 di belahan dunia mana pun, termasuk di Indonesia yang saat ini tengah dilanda gelombang varian terbaru.
Indonesia saat ini tengah berjuang melawan pandemi covid-19, di mana rumah sakit penuh sesak dan perawatan ibu hamil dan anak-anak juga ikut terganggu.
Itulah yang disorot media asing, Al Jazeera, dimana ibu hamil dan anak-anak di Indonesia saat ini sedang mengalami kekhawatiran terjangkit Covid-19.
Dalam artikelnya yang berjudul "Fears for pregnant women, children as COVID engulfs Indonesia", Al Jazeera menceritakan derita ibu hamil di Indonesia saat pandemi Covid-19.
Salah satu kisah yang diceritakan dalam artikel yang diterbitkan Al Jazeera pada Rabu (7/7) tersebut adalah satu keluarga dari Bekasi.
Satria Krisnaditya Permana, dalam artikel tersebut menceritakan perjuangannya dimana ketika istrinya, Sari Azalea Yuliani yang berusia 24 tahun, yang sedang hamil 37 minggu, dinyatakan positif Covid-19 di detik-detik ia akan melahirkan.
Satria menceritakan, istrinya mulai merasakan gejala dan segera melakukan isolasi mandiri, namun akhirnya harus dirawat di rumah angkatan udara.
Istri Satria terpaksa harus menjalani operasi cesar pada 30 Juni karena kadar oksigennya turun hingga 85 persen. Operasi berjalan lancar dan bayi kecilnya lahir dan negatif Covid-19, diberi nama .
Namun takdir berkata lain, dua hari setelah melahirkan, Sari meninggal dunia dan harus dikebumikan dengan protokol Covid-19 di Pemakaman Rorotan.
Baca Juga: DPR Tak Masalah Halamannya Disulap jadi RS Darurat Covid, Tapi Tunggu Diminta Kemenkes
"Istri saya bahkan tidak pernah melihat anaknya sendiri. Dia tidak bisa menyusui seperti yang dia rencanakan," kata Satria.
Kesedihan Satria tak sampai disitu, bayinya lahir dalam keadaan komplikasi dan harus dirawat di ICU Neonatal, namun semua penuh di Bekasi.
Akhirnya bayi Satria tersebut mendapat perawatan di Bandung pada 2 Juli. Namun, berpulang keesokan harinya setelah ia dirawat.
Kasus Covid-19 Anak-anak Meningkat
Dalam artikel tersebut Al Jazeera juga menyoroti kasus Covid-19 yang menimpa ibu hamil dan anak-anak dan kebijakan pemerintah mengenai vaksin Covid-19.
Menurut data Perhimpunan Obstetri dan Ginekologi Indonesia (POGI), lebih dari 500 ibu hamil dinyatakan positif virus corona di Indonesia sejak pandemi dimulai.
Berita Terkait
Terpopuler
- Profil 3 Pelatih yang Dirumorkan Disodorkan ke PSSI sebagai Pengganti Kluivert
- 5 Pilihan Produk Viva untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Rp20 Ribuan
- 5 Rekomendasi Mobil Sunroof Bekas 100 Jutaan, Elegan dan Paling Nyaman
- Warna Lipstik Apa yang Bagus untuk Usia 40-an? Ini 5 Rekomendasi Terbaik dan Elegan
- 5 Day Cream Mengandung Vitamin C agar Wajah Cerah Bebas Flek Hitam
Pilihan
-
5 HP Layar AMOLED Paling Murah, Selalu Terang di Bawah Terik Matahari mulai Rp1 Jutaan
-
Harga Emas Naik Setelah Berturut-turut Anjlok, Cek Detail Emas di Pegadaian Hari Ini
-
Cerita Danantara: Krakatau Steel Banyak Utang dan Tak Pernah Untung
-
Harga Emas Turun Empat Hari Beruntun! Galeri 24 dan UBS Hanya 2,3 Jutaan
-
Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
Terkini
-
Di Sela Kesibukan, Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa Terekam Baca Alquran di Dalam Mobil
-
Soal Whoosh Disebut Investasi Sosial, Anggota Komisi VI DPR: Rugi Ini Siapa Yang Akan Talangi?
-
Prediksi Cuaca Hari Ini 1 November 2025: Waspada Hujan Lebat di Awal Bulan
-
Pohon Tumbang di Jakarta Makan Korban Jiwa, Begini Ultimatum DPRD ke Distamhut DKI
-
Megawati Bakal Pidato di Acara Peringatan KAA ke-70 di Blitar, Ini yang Akan Disampaikan
-
Langkah Polri di Era Prabowo-Gibran: Mengawal Asta Cita, Menjaga Stabilitas Nasional
-
Ketua DPD RI Dianugerahi CNN Award: Komitmen Dukung dan Kawal Program Asta Cita di Daerah
-
Masih Diperiksa Intensif Polisi Bareng Beby Prisillia, Onad Sudah Ditetapkan Tersangka?
-
Dijaga Ketat 1.500 Ribu Aparat, Begini Pengamanan Berlapis Konser BLACKPINK di SUGBK Jakarta
-
5 Fakta Kasus Narkoba Onad: Dicokok Lagi Santuy Bareng Istri hingga Diduga Sempat Tenggak Ekstasi