Suara.com - Bocah bernama Azhar Al Ghifari Putra Setyawan kini menjadi anak asuh Polres Sukoharjo, Jawa Tengah. Ghifari menjadi yatim piatu setelah keduanya orangtuanya meninggal dunia karena Covid-19 pada 21 Juli dan 23 Juli 2021.
“Ghifari diangkat sebagai anak asuh polres. Anak ini menjadi yatim piatu hanya selang tiga hari. Ibunya meninggal lebih dulu tanggal 21 Juli, kemudian ayahnya 23 Juli. Kakeknya juga meninggal dunia 23 Juli, semuanya positif Covid-19,” kata Kapolres Sukoharjo AKBP Wahyu Setyawan Nugroho dalam laporan Solopos, Selasa (27/7/2021).
Bapak dari Ghifari bernama Deni Budi Setyawan (43) dan ibunya bernama Haryati (37). Selain kedua orangtuanya, kakek Ghifari juga meninggal dunia setelah tertular Covid-19.
Mereka tinggal tak jauh dari kantor Polres Sukoharjo. Semenjak ayah dan ibunya meninggal dunia, Ghifari diasuh paman serta kakek-neneknya.
Walau jadi asuhan Polres Sukoharjo, kata Wahyu, Ghifari akan tinggal bersama budenya, Eni Sulistyowati.
Polres dengan Bhabinkamtibmas akan berkoordinasi menyangkut bantuan untuk Ghifari.
“Saat ini, Ghifari sendiri masih duduk di bangku kelas II SD dan Polres Sukoharjo berkomitmen untuk membantu Ghifari sampai lulus sekolah,” katanya.
Polres Sukoharjo juga akan berkoordinasi dengan Dinas Sosial terkait bantuan yang akan diberikan untuk Ghifari.
Wahyu menjemput Ghifari dari rumahnya dan dibawa ke Polres Sukoharjo. Wahyu memberikan bantuan tas berisi peralatan sekolah, uang tunai, dan sejumlah mainan.
Baca Juga: Bapak dan Ibu Meninggal karena Covid-19, Ghifari Kini Yatim Piatu
Ghifari didampingi budenya tampak senang menerima hadiah tersebut. Eni Sulistyowati menyampaikan terima kasih kepada Polres Sukoharjo yang menurutnya sangat peduli dengan Ghifari.
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
Terkini
-
Dana Publik Terancam? KPK Selidiki Dugaan Mark-Up Proyek Kereta Cepat Whoosh, DPR Mendukung
-
Said Didu ke Prabowo: Ciut Bentuk Komite Reformasi Polri Usai Ketemu Jokowi?
-
Mahfud Ragu Luhut Terlibat Dugaan Korupsi Whoosh: Dia Masuk Saat Barang Sudah Busuk
-
Geger Utang Whoosh, Mahfud MD: 1000 Persen Setuju Jokowi, Tapi Usut Tuntas Dugaan Mark Up
-
Sandra Dewi Cabut Gugatan: Awalnya Ngotot, Kini Pasrah Barang-barang Disita Kejagung, Mengapa?
-
Geger Utang Whoosh, Bunga Pinjaman China Disebut 20 Kali Lipat Lebih Ganas dari Jepang
-
Luhut Sebut Whoosh 'Busuk' Sejak Awal, Said Didu Heran: Kenapa Kebusukan Itu Tidak Dihentikan?
-
Akhir Pelarian Dugi Telenggen Anggota OPM Penembak Brigpol Joan, Ditangkap saat Asyik Main HP
-
Kekerasan hingga Penipuan Daring, KemenPPPA Soroti Kerentanan Perempuan di Dunia Nyata dan Digital
-
Wakili Indonesia, Kader PSI Soroti Masalah Ini di Konferensi Dunia di Shanghai