Suara.com - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mendapatkan gelar baru yakni The King of Angin Sorga. Gelar tersebut merupakan sarkastis atau kritik terhadap Luhut lantaran banyak janji-janji tak ditepati.
Gelar The King of Angin Sorga disematkan oleh Ketua Mahkamah Partai Prima Binbin Firman Tresnadi.
Menanggapi hal itu, Direktur Eksekutif Indonesia Political Review, Ujang Komarudin mengapresiasi keberanian Partai Prima yang notabene partai baru calon peserta pemilu mau mengkritik Luhut.
"Itu penilaian mereka, dan bisa jadi penilaian tersebut objektif dan apa adanya. Kita apresiasi keberanian Partai PRIMA tuk mengkritik LBP (Luhut Binsar Pandjaitan)," kata Ujang saat dihubungi Suara.com, Selasa (3/8/2021).
Ujang mengatakan, bahwa selama ini jarang sekali partai politik berani mengkritik Luhut. Menurutnya, Partai Prima akan mendapat sorotan juga dari masyarakat pasca kritikan tersebut.
Terkait subtansi kritik yang disampaikan, Ujang mengatakan, hal itu akan membuat Luhut terusik.
"Raja Angin Sorga, julukan LBP yang kelihatannya akan membuat LBP panas kupingnya," tuturnya.
Lebih lanjut, Ujang menilai sah-sah saja kritik tersebut disampaikan. Menurutnya, adanya kritikan tersebut tak perlu ditanggapi dengan marah-marah.
Meskipun harus diakui, kata Ujang, kritik yang disampaikan juga bisa jadi hanya untuk mencari perhatian publik agar Partai Prima dilirik jelang Pemilu nanti.
Baca Juga: Gelar Baru Buat Luhut: The King of Angin Sorga
"Dan kritik itu menyehatkan. Dan yang dikritik tak usah marah-marah dan mencak-mencak. Karena dialam demokrasi, kritik itu hal yang biasa. Dilakukan untuk saling mengingatkan satu sama lain," tandasnya.
Raja Angin Sorga
Sebelumnya, Ketua Mahkamah Prima Binbin Firman Tresnadi menyematkan gelar tersebut lantaran menemukan banyak janji-janji kosong atau angin sorga dari Luhut yang ditemukan di penelusuran media massa.
"Kami dapat menyebut setidaknya terdapat 13 angin sorga dari Menko Luhut selama menjabat Menko Maritim sejak tahun 2016," ungkap Binbin, Senin (2/8/2021).
Berita Terkait
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
Terkini
-
Kemensos Siapkan Jaminan Hidup Korban Bencana Sumatra Selama 3 Bulan
-
Kubu Roy Suryo Ungkap Detik-detik 'Penyusup' Kepergok Masuk Ruang Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi
-
Prabowo Kunjungan di Sumatra Barat, Tinjau Penanganan Bencana dan Pemulihan Infrastruktur
-
Viral Tumpukan Sampah Ciputat Akhirnya Diangkut, Pemkot Tangsel Siapkan Solusi PSEL
-
KPK Buka Peluang Periksa Istri Ridwan Kamil di Kasus Korupsi Bank BJB, Sebut Perceraian Tak Pengaruh
-
Membara Kala Basah, Kenapa Kebakaran di Jakarta Justru Meningkat Saat Hujan?
-
Keroyok 'Mata Elang' Hingga Tewas, Dua Polisi Dipecat, Empat Lainnya Demosi
-
Disebut-sebut di Sidang Korupsi Chromebook: Wali Kota Semarang Agustina: Saya Tak Terima Apa Pun
-
Kemenbud Resmi Tetapkan 85 Cagar Budaya Peringkat Nasional, Total Jadi 313
-
Bukan Sekadar Viral: Kenapa Tabola Bale dan Tor Monitor Ketua Bisa Menguasai Dunia Maya?