Suara.com - Viral video sejumlah siswa SMA nekat berambut gondrong saat masuk sekolah. Para siswa gondrong itu mendapatkan hukuman antimainstream dari gurunya.
Sang guru menghukum mereka dengan cara yang unik, yakni menguncir rambut mereka selama menjalani pembelajaran di sekolah.
Alhasil, penampilan para siswa gondrong itu menjadi bahan tawaan teman-teman sekelas hingga membuat mereka kapok.
Video tersebut diunggah oleh salah satu akun TikTok hingga viral di media sosial.
Sang guru lebih memilih untuk 'mengerjai' anak muridnya yang melanggar aturan sekolah daripada harus memarahi mereka.
"Ada kalanya marah bukanlah satu-satunya pilihan untuk memberikan efek jera," tulisnya dalam video seperti dikutip Suara.com, Selasa (31/8/2021).
Di dalam kelas yang ia ajar, ada beberapa siswa berambut gondrong. Sang guru menguncir rambut para siswa gondrong satu per satu.
Ada yang dikuncir satu hingga kuncir dua bak anak TK. Mereka berusaha menahan malu karena mendapatkan hukuman dikuncir.
"Enggak nyangka ternyata aku berbakat dalam dunia perkunciran," ujar si guru.
Baca Juga: Viral Struk Belanja Tahun 1997, Publik Auto Nostalgia Lihat Harga-harganya
Penampilan para siswa berambut gondrong yang dikuncir itu mengundang gelak tawa para siswa lainnya yang ada di dalam kelas.
Momen siswa gondrong 'dikerjai' guru itu langsung viral di media sosial dan mencuri perhatian publik.
Banyak warganet terinspirasi dengan cara mendidik guru itu hingga memberikan komentar kocak.
"Muridnya jadi wanita semua," kata seorang warganet.
"Wah menginspirasi banget, besok bisa ditiru ini anak-anak dieksekusi rambut kuncir," balas warganet lain.
"Yang dikuncir satu masih bagus bu, yang dikuncir dua itu gemas banget," timpal warganet lain.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- 7 Rekomendasi Parfum Terbaik untuk Pelari, Semakin Berkeringat Semakin Wangi
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
- 8 Moisturizer Lokal Terbaik untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Solusi Flek Hitam
- 15 Kode Redeem FC Mobile Aktif 10 Oktober 2025: Segera Dapatkan Golden Goals & Asian Qualifier!
Pilihan
-
Tekstil RI Suram, Pengusaha Minta Tolong ke Menkeu Purbaya
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
Terkini
-
BGN Latih 10 Ribu Petugas SPPG untuk Tekan Risiko KLB Keracunan Makanan
-
Istana Kaji Usulan DPR Naikkan Status Bulog jadi Kementerian
-
Diungkap KPK, 57,33 Persen Pegawai Lihat Pejabat Menyalahgunakan Anggaran untuk Kepentingan Pribadi
-
Skandal Haji Rp1 Triliun: KPK Garap Anggota DPRD Mojokerto, 400 Travel dan 13 Asosiasi Terseret
-
Beberkan Alasan Prabowo Copot Kepala Bapanas, Istana: Penugasan di Tempat Lain
-
Tewas di Lahan Kosong, Remaja Terapis Sempat Curhat Tertekan Diminta Denda Rp50 Juta!
-
Istana Buka Suara! Prabowo Kaji Serius Usul Bulog Jadi Kementerian, Bapanas Bakal Dilebur?
-
Ribuan Guru Berkumpul di Temu Pendidik Nusantara XII untuk Menjawab Tantangan Pendidikan Iklim
-
Putusan Praperadilan Kasus Korupsi Chromebook Siang Ini, Akankah Status Tersangka Nadiem Gugur?
-
Tragedi Pantai Modangan: Abai Peringatan, 2 Wisatawan Surabaya Hilang, 1 Tewas Terjepit Karang