Suara.com - Sebuah video yang memperlihatkan aksi sekelompok emak-emak masuk ke ruang rias pengantin dan membuat MUA (make up artist) resah viral di media sosial.
Dalam video yang diunggah oleh sebuah akun Tiktok, Sabtu, (11/9/2021) tampak tiga orang emak-emak masuk ke ruang rias pengantin.
Mereka terlihat mengelilingi kotak make up milik MUA yang belum sempat ditutup seusai digunakan untuk merias wajah pengantin.
Ketiga ibu-ibu itu lantas mencoba beberapa alat make up, salah satunya ialah lipstik. Mereka sibuk mencoba lipstik satu demi satu sesuai warna yang mereka inginkan.
Aksi emak-emak bikin MUA resah
Hal itu lantas membuat sang MUA resah karena para emak tersebut mencoba banyak lipstik yang digunakan untuk merias pengantin.
"Yang ditakutkan MUA saat merias pengantin, serangan ibu-ibu minta lipstik," tulis MUA dalam video yang diunggah, dikutip suara.com, Selasa (14/9/2021).
MUA tersebut lantas memperlihatkan momen saat ketiga emak-emak itu melanjutkan aksi mereka memilih warna lipstik yang akan mereka pakai.
Ia menyebut, semua MUA akan menangis jika melihat aksi seperti itu.
Baca Juga: Viral Pria Pungli di Jembatan Tuntungan Deli Serdang, Pelaku Ditangkap
"Ya sibuk ya buu, udah cantik kok. Semua MUA nangis melihat ini. Tolong ibunya siapa ini dikondisikan," sambungnya.
Komentar warganet
Melihat video tersebut, para warganet lantas menuliskan beragam komentar. Sebagian besar dari mereka memberikan saran pada MUA agar para ibu-ibu tak masuk ke dalam ruang rias.
"MUA ku dulu benar-benar nggak mau buka pintu kamar meskipun digedor-gedor, mending gitu sih, pengantin juga tenang," komentar salah seorang warganet.
"Hih, icip-icip lipstik, tutup aja kak harusnya, kalau dibuka pintunya jadi emosi, berasa lagi ada demo make up njir," sahut warganet lain.
"Itulah kenapa MUA butuh ruangan yang privat, contohnya di hotel atau kamar dikunci biar nggak ada orang sembarangan masuk kayta gini, kesel nggak sih," ujar warganet lain.
Tag
Berita Terkait
-
Bikin Merinding! Kisah Anak Kehilangan Ortu di Hari yang Sama: Cinta Sejati Memang Ada
-
Foto Bersama Saipul Jamil dan Jessica Jane Tempo Dulu Ramai Dibahas, Publik: Waduh Ngeri
-
Cewek Ngaku Wajahnya Mirip Prilly Latuconsina Versi Hijab, Videonya Bikin Naik Darah
-
Dikira Cupu Ternyata Suhu, Viral Hasil Makeup Anak SMA Sukses Bikin Terpesona
-
Viral Olshop Jual Sepasang Jangkrik Rp 2,1 Juta, Publik Syok Lihat Jumlah Terjual
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Siap-siap! KPK akan Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Pihak Internal BJB
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional
-
Nestapa Ratusan Eks Pekerja PT Primissima, Hak yang Tertahan dan Jerih Tak Terbalas
-
Ahli Bedah & Intervensi Jantung RS dr. Soebandi Jember Sukses Selamatkan Pasien Luka Tembus Aorta
-
Wamen Dzulfikar: Polisi Aktif di KP2MI Strategis Perangi Mafia TPPO
-
Anggota DPR Ini Ingatkan Bahaya Pinjol: Banyak yang Ngira Itu Bisa Selesaikan Masalah, Padahal...
-
Gibran Wakili Prabowo di Forum KTT G20, DPR: Jangan Cuma Hadir, Tapi Ikut Dialog
-
Mahfud MD Sebut Prabowo Marah di Rapat, Bilang Bintang Jenderal Tak Berguna Jika Tidak Bantu Rakyat