Suara.com - Warga di sekitar lokasi kebakaran depan LTC Glodok, Jakarta Barat pada pagi tadi sempat melihat adanya kepulan asap di lantai tiga. Asap yang semula kecil itu kemudian dilaporkan membesar dan semakin pekat.
Demikian hal itu disampaikan oleh Cicih (40) seorang pedangang kaki lima yang biasa berjualan di sekitar lokasi kejadian, Selasa (14/9/2021) sore. Dia menyatakan, tidak berselang lama, kepulan asam hitam makin membesar dan terlihat di lantai tiga ruko bertuliskan "Thermindo" tersebut.
"Saya lihat itu asap awalnya kecil, tapi lama-lama kok hitam pekat banget asapnya," ungkap Cicih.
Meski demikian, pagi tadi Cicih mengaku tidak melihat adanya api di titik kebakaran. Dia hanya melihat asap yang semakin tebal dan tidak lama berselang tim pemadam kebakaran tiba di lokasi untuk memadamkan api.
"Kalau api tuh, pagi tadi belum tahu, tahunya dari atas asapnya hitam banget. Kalau api belum keluar. Nah dari situ asap tambah besar, hitam banget," kata dia.
Pantauan di lokasi sekitar pukul 14.45 WIB, objek yang menjadi titik si jago merah mengamuk berada di ruko bernama Thermindo, Jalan Gajah Mada Nomor 199, Glodok, Tamansari, Jakarta Barat. Ruko tersebut tampak terlihat hangus pada bagian lantai atas.
Tidak hanya itu, sebagian kaca yang berada di lantai tiga bagunan ruko itu juga terlihat pecah.
Merujuk pada laporan Sudin Penanggulangan Kebakaran Dan Penyelamatan Jakarta Barat, laporan adanya kebakaran tersebut pertama kali diterima pada pukul 08.06 WIB.
Petugas pemadam kebakaran langsung melakukan operasi pemadaman sekitar pukul 08.11 WIB dan akhirnya berhasil memadamkan api pada pukul 11.20 WIB. Total sebanyak 28 unit mobil pemadam kebakaran juga dilaporkan meluncur ke loaksi kebakaran yang diduga terjadi karena korsleting travo komputer yang berada di lantai tiga ruko tersebut.
Baca Juga: Ruko di Depan LTC Glodok Terbakar, Baru Padam usai 140 Petugas Damkar Dikerahkan ke Lokasi
"Pengerahan unit dan personel yakni 28 unit dan 140 personel. Diduga karena konselting travo komputer di lantai tiga," ungkap Plt Kasidalmat Jakarta Barat, Sjukri Bahanan dalam keterangan tertulisnya.
Sjukri menyatakan, tidak ada korban jiwa maupun luka akibat insiden kebakaran tersebut. Akibat kebakaran itu, kerugian ditaksir mencapai Rp. 1 miliar.
"Taksiran Kerugian yakni Rp.1 miliar. Korban luka maupun jiwa nihil," sambungnya.
Ruko Hangus
Sebelumnya, Kebakaran menghanguskan sebuah ruko di Jalan Gajah Mada, Kelurahan Glodok, Kecamatan Taman Sari, Jakarta Barat, Selasa (14/9/2021).
Dikutip dari akun Instagram Pemadam Humas Dinas Penanggulangan Kebakaran & Penyelamatan DKI Jakarta, puluhan mobil pemadam kebakaran dikerahkan untuk memadamkan api.
Berita Terkait
Terpopuler
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Bali United: 1 Kemenangan, 2 Kekalahan, Johnny Jansen Dipecat?
- Jelajah Rasa! Ini Daftar Kota di Jawa Tengah yang Jadi Surganya Pecinta Kuliner
Pilihan
-
Stanley Matthews: Peraih Ballon dOr Pertama yang Bermain hingga Usia 50 Tahun
-
Jordi Amat Tak Sabar Bela Timnas Indonesia Hadapi Arab Saudi
-
Hasil BRI Super League: Persib Menang Comeback Atas Arema FC
-
Malaysia Turunin Harga Bensin, Netizen Indonesia Auto Julid: Di Sini yang Turun Hujan Doang!
-
Drama Bilqis dan Enji: Ayu Ting Ting Ungkap Kebenaran yang Selama Ini Disembunyikan
Terkini
-
Jelang Hari Tani 2025, AGRA Sebut Kebijakan Agraria Pemerintahan Prabowo Hanya Untungkan Elite
-
Gara-gara Tak Dibuatkan Mie Instan, Suami di Cakung Tega Bakar Istri hingga Tewas
-
Mahasiswi IPB Jadi Korban Pengeroyokan Brutal Sekuriti PT TPL, Jaket Almamater Hangus Dibakar
-
Pemda Diingatkan Mendagri Agar Realisasikan Pendapatan dan Belanja Sesuai Target
-
Wakil Bupati Jember Adukan Bupati ke KPK Terkait Masalah Tata Kelola Pemerintahan
-
Lewat PKA dan PKP, Wamendagri Bima Arya Dorong Lahirnya Pemimpin Berkarakter dan Visioner
-
Dibakar Suami Cemburu, Siti Akhirnya Meninggal Dunia Usai Dirawat Intensif
-
Kaget Dipanggil Polisi Soal Demo Ricuh, Iqbal Ramadhan: Saya Advokat, Bukan Penghasut!
-
Urusan Pesantren 'Naik Kelas', Kemenag Siapkan Eselon I Khusus di Momen Hari Santri 2025
-
Posyandu Miliki Peran Sebagai Mesin Sosial di Lingkup Masyarakat, Mendagri Berikan Apresiasi