Suara.com - Apakah anda sedang mencari contoh Khutbah sholat Jumat? Berikut ini referensi Khutbah Jumat yang dapat kalian pakai.
Khutbah Jumat ini membahas seputar pentingnya menuntut ilmu. Menuntut ilmu adalah salah satu hal yang sangat penting dan juga menjadi anjuran dalam islam. Ada banyak hadits yang menganjurkan atau memerintahkan umat islam agar menuntut ilmu, meskipun harus pergi ke negeri yang jauh.
Pasalnya, dengan adanya ilmu, seseorang bisa meraih keuntungan di dunia dan juga di akhirat. Dilansir dari situs Ponpes Lirboyo, berikut ini merupakan naskah Khutbah Jumat yang membahas tentang Raih Keuntungan Dunia dan Akhirat dengan Ilmu.
Hadirin jamaah jumat,
Pada kesempatan yang berbahagia ini, marilah kita sejenak mengingat salah satu perintah Allah SWT kepada para hamba-Nya. Yaitu perintah untuk senantiasa bertakwa dan meningkatkan ketakwaan. Kemudian mari kita niatkan dan nadzarkan dalam sanubari, untuk melaksanakan perintah takwa itu. Hal ini tidak lain adalah agar kita dapat mencapai maqam muttaqin dalam pandangan Allah SWT. Yaitu orang yang bertakwa dengan sebenar-benar takwa kepada-Nya. Allah SWT berfirman yang artinya:
"Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah sebenar-benar takwa kepada-Nya; dan janganlah sekali-kali kamu mati melainkan dalam keadaan beragama Islam” (QS. Ali ‘Imran; 102).
Hadirin jamaah jumat,
Zaman di mana kita hidup sekarang ini adalah zaman yang penuh persaingan, di mana kita sudah merasakan betapa mencari sumber penghidupan di masa ini sangat berat dan penuh tantangan. Ketika seseorang tidak memiliki bekal dalam mengarungi hidupnya, maka ia akan tersisih dan terpinggirkan. Pertarungan untuk mendapatkan sumber penghidupan tiada habisnya, dan karena hal itu sudah menjadi titah Allah pada umat manusia. Sebagaimana telah disebutkan dalam Al-Quran:
“Ingatlah ketika Tuhanmu berfirman kepada para Malaikat: “Sesungguhnya Aku hendak menjadikan seorang khalifah di muka bumi" Mereka berkata: “Mengapa Engkau hendak menjadikan (khalifah) di bumi itu orang yang akan membuat kerusakan padanya dan menumpahkan darah, padahal kami senantiasa bertasbih dengan memuji Engkau dan mensucikan Engkau?” Tuhan berfirman: “Sesungguhnya Aku mengetahui apa yang tidak kamu ketahui” (Qs. Al-Baqarah; 30).
Baca Juga: Contoh Khutbah Jumat Singkat yang Bisa Menjadi Referensi
Sekelompok sahabat nabi mengatakan bahwa Allah SWT berfirman kepada para malaikat, “Sesungguhnya Aku hendak menjadikan seorang khalifah di muka bumi. Mereka (malaikat) berkata, “Bagaimana sifat-sifat khalifah Anda itu?” Allah menjawab, “Ia memiliki keturunan yang akan membuat kerusakan di muka bumi. Mereka saling mendengki dan menumpahkan darah.”
Kedengkian merupakan sifat yang muncul karena adanya sebab yang memicu. Dan pemicu mayoritasnya adalah karena adanya persaingan-persaingan. Persaingan adalah bagian dari sunnatullah yang berjalan di bumi. Walaupun demikian, tidak seharusnya ia menyebabkan kita saling bermusuhan akibat sifat saling mendengki tersebut. Nabi yang menjadi junjungan kita, jauh-jauh hari sudah memperingatkan kita agar kita menjauhi sifat dengki. Nabi bersabda,
“Takutlah pada kesombongan, karena sesungguhnya sifat sombong telah mendorong Iblis untuk tidak mau bersujud pada Adam. Takutlah pada kerakusan, karena ia telah mendorong Adam memakan pohon (khuldi). Takutlah kalian pada kedengkian, karena sesungguhnya keturunan Adam menumpahkan darah saudaranya karena rasa dengki. Ketiganya adalah sumber segala kejelekan (Ibnu Asakir dari Ibnu Mas’ud).
Perlombaan yang diridhoi oleh Allah SWT hanyalah perlombaan dalam konteks kebaikan, bukan dalam kejahatan dan kemaksiatan. Maka untuk menjalankan perintah berlomba-lomba dalam kebaikan, hendaknya kita dapat membedakan mana hal yang boleh dilakukan dan mana yang tidak boleh. Untuk mengetahui hal itu, hanya ada satu cara yaitu dengan ilmu. Hanya dengan ilmu, maka perkara yang dilarang dan yang dihalalkan Allah SWT akan dapat diketahui.
Hadirin jamaah Jumat yang dimuliakan Allah,
Dari sinilah para Ulama merumuskan bahwa bagi seorang muslim wajib mengetahui hukum pekerjaan dan tindakan yang akan ia kerjakan sebelum memasukinya. Hal ini tentunya adalah untuk mencegah agar kita tidak mudah terjatuh di dalam lubang kemaksiatan ketika bekerja.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Mobil Keluarga Tahan Banting Anti Mogok, Mulai Rp 60 Jutaan
- 23 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 17 Oktober: Klaim 16 Ribu Gems dan Pemain 110-113
- Makan Bergizi Gratis Berujung Petaka? Ratusan Siswa SMAN 1 Yogyakarta Keracunan Ayam Basi
- Jepang Berencana Keluar dari AFC, Timnas Indonesia Bakal Ikuti Jejaknya?
- Muncul Dugaan Kasus Trans7 vs Ponpes Lirboyo untuk Tutupi 4 Kasus Besar Ini
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Curigai Permainan Bunga Usai Tahu Duit Pemerintah Ratusan Triliun Ada di Bank
-
Pemerintah Buka Program Magang Nasional, Siapkan 100 Ribu Lowongan di Perusahaan Swasta Hingga BUMN
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori Besar untuk Orang Tua, Simpel dan Aman
-
Alhamdulillah! Peserta Magang Nasional Digaji UMP Plus Jaminan Sosial dari Prabowo
-
Kabar Gembira! Pemerintah Guyur BLT Ekstra Rp30 T, 17 Juta Keluarga Baru Kebagian Rezeki Akhir Tahun
Terkini
-
Guru Takut Tegur Murid Merokok? Dilema HAM VS Disiplin Hancurkan Wibawa Pendidik
-
Keakraban Prabowo dan Trump Jadi Bahan Lelucon Jimmy Kimmel di TV Nasional
-
Blak-blakan di Sidang ASDP, Mantan Wakil Ketua KPK: Hapus Pasal 'Kerugian Negara'
-
Bikin Pedagang Pasar Tersiksa, APPSI Tolak Raperda KTR DKI Jakarta
-
60 Koperasi Merah Putih Terima Dana Rp6 Miliar, Menkop Ferry Ingatkan Soal Kejujuran
-
Dugaan Ijazah Palsu Arsul Sani, Jika Terbukti Wajib Mundur dari Hakim MK
-
Di Balik Sertifikat Akreditasi: Upaya Klinik dan LAFKESPRI Jaga Mutu Layanan Kesehatan Indonesia
-
Soroti Kesenjangan Energi, Akademisi: Target Listrik 5.700 Desa Harus Wujudkan Keadilan Akses!
-
Hadapi Nyinyiran, Prabowo Beberkan Bukti Keberhasilan MBG: 99,99% Sukses!
-
Dipuji Dunia, Disindir di Negeri Sendiri: Prabowo Bela Program Makan Bergizi Gratis dari Cibiran