Suara.com - Sebelas vaksinator menjadi bulan-bulanan warga satu kampung saat mencoba memberikan layanan vaksinasi Covid-19. Ratusan orang yang anti-vaksin itu bahkan menyandera para korban selama tujuh jam.
Peristiwa penyerangan kelompok anti-vaksin itu terjadi di di Maguila, Guatemala.
BBC melaporkan pada Selasa (5/10/2021) bahwa sekitar 500 orang memblokir jalan dan merusak mobil tim vaksinator. Ban mobil mereka dibuat bocor dan kotak pendingin vaksin dihancurkan.
Sebelas vaksinator dibebaskan setelah polisi bernegosiasi dengan penduduk desa yang menghancurkan sekitar 50 dosis vaksin. Pihak berwenang mengatakan disinformasi daring menyebabkan resistensi terhadap vaksin Covid-19.
Kementerian Kesehatan Guatemala mengatakan para vaksinator diserang secara verbal dan fisik oleh penduduk desa tersebut.
Seorang perawat mengaku sangat takut usai mengalami kejadian tersebut, “kami sangat takut karena kami belum pernah mengalami hal seperti ini. Kami hanya melakukan tugas kami.”
"Kami mencoba menjelaskan beberapa kali bahwa vaksinasi bersifat sukarela dan kami tidak ingin memaksa siapa pun, namun mereka tidak mengizinkan kami (bekerja)."
Media lokal melaporkan bahwa penduduk desa tersebut menolak vaksin karena seorang penduduk desa mengalami efek samping usai divaksin yang akhirnya ditafsirkan sebagai masalah kesehatan yang disebabkan oleh vaksin.
Para ahli mengatakan efek samping yang paling umum dari vaksin adalah rasa sakit atau nyeri di tempat suntikan.
Baca Juga: Update Cakupan Vaksinasi Nasional: 90 Juta Dosis Pertama dan 50 Juta Dosis Lengkap
Beberapa orang memiliki efek samping yang lebih luas seperti demam, sakit kepala, mual, dan kelelahan. Namun, biasanya efek samping yang ditimbulkan oleh vaksin cenderung ringan.
Direktur departemen kesehatan provinsi Gabriel Sandoval mengatakan kepada Associated Press bahwa ia sebelumnya telah bertemu dengan komunitas yang menolak tim vaksinasi, namun ini adalah pertama kalinya mereka menghadapi perlawanan fisik seperti itu.
"Ini pasti akan terjadi. Banyak orang tidak percaya dengan penyakit itu. Ada benturan budaya,” ucap Sandoval merujuk pada informasi palsu tentang vaksin di media sosial.
Dalam pidato yang disiarkan di televisi pada Sabtu lalu, Presiden Alejandro Giammattei mendesak orang-orang untuk mendukung dan menghormati para pejabat kesehatan yang melakukan kampanye vaksinasi.
Para pejabat kesehatan di Guatemala diketahui mendapat ancaman bahwa mereka akan diserang dan bahkan diculik.
Sekitar 2,5 juta orang, atau 25 persen dari populasi yang memenuhi syarat telah divaksinasi penuh di Guatemala, salah satu negara dengan tingkat vaksinasi terendah di Amerika Latin.
Hingga saat ini, negara tersebut telah mengkonfirmasi lebih dari 566.000 kasus dan 13.750 kematian. (Jacinta Aura Maharani)
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Masuk Kabinet, Tapi Rakyat Justru Makin Pesimistis Soal Ekonomi RI Kedepan
-
Bintang Liga Prancis Rp57,8 Miliar Tak Sabar Bela Timnas Indonesia pada Oktober
-
Inikah Kata-kata yang Bikin Keponakan Prabowo Mundur dari DPR?
-
Emas Antam Pecah Rekor Lagi, Harganya Tembus Rp 2.095.000 per Gram
-
Pede Tingkat Dewa atau Cuma Sesumbar? Gaya Kepemimpinan Menkeu Baru Bikin Netizen Penasaran
Terkini
-
Blak-blak saat Dibesuk Menko Yusril, Delpedro Marhaen: Saya Tidak Bersalah!
-
CEK FAKTA: Mahasiswa Demo di Mako Brimob pada 7 September 2025?
-
Tidak Ada Ampun! Mabes TNI Janji Sanksi Berat Prajurit Pembunuh Kacab Bank BUMN
-
Semua Penumpang Helikopter Jatuh di Timika Ditemukan Tewas
-
KPK Bersiap Umumkan Tersangka, Siapa Sebenarnya yang Utak-atik Kuota Haji Rugikan Rp1 Triliun?
-
Latar Belakang Mentereng Moreno Soeprapto, Masuk Kandidat Menpora Gantikan Dito Ariotedjo
-
Terekam Kamera Penembakan Charlie Kirk saat Debat 'Prove Me Wrong': Sempat Bahas Insiden Ini
-
KPK Usut Ustaz Khalid Basalamah Imbas Pilih Kuota Haji Khusus Meski Sudah Bayar Furoda
-
Sudah Jadi Tersangka Kasus CSR BI-OJK, Satori Dapat Panggilan Ketiga dari KPK Hari Ini
-
Dirjen Haji Hilman Latief Diperiksa KPK 10 Jam, Ada Apa di Balik Skandal Korupsi Kuota Haji Rp1 T?