Suara.com - Seorang ayah ditangkap polisi akibat membunuh pacar putrinya setelah mengetahui jika dia menjualnya ke jaringan perdagangan manusia.
Menyadur US News Kamis (4/11/2021), John Eisenman diduga membunuh seorang pria 19 tahun setelah mengetahui jika putrinya dijual ke jaringan perbudakan seks.
Pada 22 Oktober, petugas polisi Spokane menerima telepon jika ada bau busuk dari sebuah mobil di dekat taman.
Penyelidik segera mengkonfirmasi bahwa bau busuk tersebut berasal dari jasad di dalam mobil milik seorang pria berusia 19 tahun, yang diidentifikasi oleh Juru Bicara-Review sebagai Andrew Sorensen.
Pada 29 Oktober, petugas menangkap pria berusia 60 tahun tersebut dan menuduhnya melakukan pembunuhan tingkat pertama.
Pihak berwenang mengatakan bahwa, pada Oktober 2020 Eisenman dilaporkan mengetahui bahwa putrinya dijual ke jaringan perdagangan seks di Seattle.
Ayahnya menduga jika Sorensen, diidentifikasi sebagai pacar putrinya, yang bertanggung jawab atas perdagangan seks tersebut.
Pada bulan Oktober, Eisenman berhasil menyelamatkan putrinya dan membawanya pulang kembali ke Kota Spokane.
Bulan berikutnya, Eisenman mengetahui Sorensen akan berkunjung ke kota Airway Heights, tepat di sebelah barat Spokane. Sorensen kemudian dihadang oleh Eisenman saat tiba di lokasi.
Baca Juga: Iran Peringatkan Pembicaraan Soal Nuklir Akan Gagal Kecuali Joe Biden Beri Jaminan
Selama penyelidikan, polisi mengatakan Eisenman menculik Sorensen kemudian memasukkannya ke dalam mobil sebelum membunuhnya.
"Eisenman kemudian menyerang korban dengan memukul kepalanya menggunakan balok kayu dan kemudian menikamnya berulang kali hingga tewas," jelas Departemen Kepolisian Spokane.
Setelah tewas, polisi mengatakan Eisenman membawa mobil tersebut ke daerah terpencil di bagian utara Kabupaten Spokane.
Mobil itu tetap di sana selama hampir satu tahun sampai seseorang memindahkannya pada bulan Oktober ke lokasi dimana polisi menemukannya.
Pihak berwenang mengatakan, jasad Sorensen, yang diikat dan ditutup selotip, baru ditemukan setelah warga sekitar mengobrak-abrik mobil tersebut.
Pada hari Senin (1/11/2021), Eisenman menghadiri pengadilan dan saat ini ditahan dengan jaminan 1 juta dolar (Rpp 14,3 miliar).
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
Terkini
-
Dari OTT ke Jejak Dana Gelap Pilkada: Seberapa Mahal Biaya Kampanye Calon Kepala Daerah?
-
Prabowo ke Pengungsi Banjir Aceh: Maaf, Saya Tak Punya Tongkat Nabi Musa, Tapi Rumah Kalian Diganti
-
Dasco Unggah Video Prabowo saat Bikin Kaget WWF karena Sumbangkan Tanah di Aceh
-
Borok Penangkapan Dirut Terra Drone Dibongkar, Pengacara Sebut Polisi Langgar Prosedur Berat
-
Pramono Anung Wanti-wanti Warga Jakarta Imbas Gesekan di Kalibata: Tahan Diri!
-
WALHI Sebut Banjir di Jambi sebagai Bencana Ekologis akibat Pembangunan yang Abai Lingkungan
-
Pramono Anung Bahas Peluang Siswa SDN Kalibaru 01 Cilincing Kembali Sekolah Normal Pekan Depan
-
Cuma Boleh Pegang HP 4 Jam, Siswa Sekolah Rakyat: Bosen Banget, Tapi Jadi Fokus Belajar
-
Legislator DPR Minta Perusak Hutan Penyebab Banjir Sumatra Disanksi Pidana
-
Farhan Minta Warga Tak Terprovokasi Ujaran Kebencian Resbob, Polda Jabar Mulai Profiling Akun Pelaku