Suara.com - Cerita aktifnya keterlibatan penyandang disabilitas dan kelompok perempuan mengawali sambutan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo di Festival HAM 2021, Rabu (17/11/2021). Ganjar berharap, praktik baik itu terus dilakukan dan semuanya saling belajar dan memperbaiki.
Ganjar mengawali sambutannya dengan bercerita saat ia dan Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi mendapat kritik keras dari penyandang disabilitas soal tata kota yang tak ramah bagi difabel.
“Kritiknya menarik, karena divideokan dan para netizen kemudian berkomentar dan respons Pak Hendi sehari setelah itu, langsung dibuka. Nggak tau dalam perspektif HAM ini penting atau tidak, buat saya iya,” katanya.
Cerita selanjutnya yang disampaikan Ganjar adalah pengalaman saat menghadapi pandemi Covid-19. Ganjar sempat terharu, ketika kelompok perempuan datang dan menyampaikan secara nyata kondisinya.
“Yang luarbiasa dari kelompok perempuan adalah mereka bisa switching dengan cepat. Yang jualan kue buat masker, yang jualan masker dan tidak laku dia pinter,” kata Ganjar.
Di antara perempuan hebat itu, lanjut Ganjar, juga ada kelompok wadon wadas. Mereka merupakan kelompok perempuan dari Desa Wadas, yang berada di kawasan pembangunan Bendungan Bener, Purworejo.
“Saya terima dengan senang hati. Kami mau fasilitasi, kami mau duduk kok, kami mau ngobrol kok. Mari kita buka datanya dengan baik agar kemudian tidak ada anasir-anasir negatif, bahwa tidak sepakat tidak apa-apa karena pengadilan bisa dipakai untuk menyelesaikan, cuman dialog menurut saya lebih baik,” katanya.
Ganjar juga sempat menceritakan konflik keagamaan yang terjadi di Semarang dan Jepara, yakni terkait sengketa pembangunan rumah ibadah gereja, yang akhirnya bisa diselesaikan dengan baik.
“Kalau praktik baik ini bisa kita teruskan, menurut saya, festival lebih berarti. Capeknya panitia tidak sia-sia. Dari festival ini perlulah kiranya kita saling belajar, sharing, tidak ada yang sempurna tapi memperbaiki situasi keadaan dengan metode dan pengalaman baru penting. Ikhtiar ini saya sampaikan saya ceritakan agar festival ini lebih bermakna dan penghormatan terhadap HAM jauh lebih baik,” tandas Ganjar.
Baca Juga: Kesetiaan Ganjar Pranowo Diguncang, Hasto: Kader PDIP Memang Berkualitas
Sementara itu, Ketua Komnas HAM, Ahmad Taufan Damanik, dalam acara itu sepakat dengan yang disampaikan Gubernur Jateng. Menurutnya, dalam menerapkan HAM yang dibutuhkan adalah sikap saling menghormati.
“Problemnya cuma satu, kalau kita pakai filosofinya HAM, mau nggak kita saling menghirmati perbedaan. Capek kita baca buku tebal-tebal tentang hak asasi manusia, sebetulnya satu kata yang paling pokok adalah menghormati manusia lain, karena sama-sama ciptaan Tuhan yang maha kuasa,” tandasnya dalam sambutan.
Dalam acara tersebut, seluruh bupati dan wali kota se-Indonesia diundang. Acara dibuat secara hybrid baik daring maupun luring. Menko Polhukam Mahfud MD pun hadir secara luring dan meresmikan acara. Di lokasi hadir Ketua Komnas HAM, Ketua Dewan Pengurus Infid dan sejumlah perwakilan NGO internasional.
Berita Terkait
-
Ganjar Ikut Tour de Borobudur 2021, Sony Subrata: Kesiapan Acara Sangat Luar Biasa
-
Elektabilitas Selalu Naik, Netizen Soroti Kepemimpinan Ganjar Pranowo: Prestasinya Apa Ya?
-
Penanganan Banjir di Pekalongan, Ganjar Pranowo Siapkan Langkah Konkret
-
Mimpi Ganjar Segera Terwujud, Bangun Big Data Pertanian di Jateng
-
Pilpres 2024 Makin Hangat, Ini Alasan Relawan "Curi Start" Deklarasi Dukung Ganjar
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
Terkini
-
Geledah Kantor dan Rumah Dinas Bupati Lampung, KPK Sita Uang Ratusan Juta Rupiah
-
Pemerintah Bangun 2.603 Hunian Tetap Korban Bencana di Sumatra Mulai Bulan Ini
-
Bagaimana Perubahan Iklim Bisa Tingkatkan Ancaman Penyakit Zoonosis?
-
Prabowo Mau Tanam Sawit di Papua, Anggota Komisi IV DPR Ingatkan Pengalaman Pahit di Berbagai Daerah
-
Mahfud MD Sebut Potensi Pelanggaran HAM di Kasus Ijazah Jokowi, Ini Penjelasannya
-
DPR Apresiasi Peta Jalan Penyelesaian Pelanggaran HAM Berat, Negara Diminta Buka Tabir Kebenaran
-
Anggaran Fantastis Belasan Triliun Rupiah Digelontorkan untuk Guru Keagamaan di 2026
-
WALHI Kritik Rencana Prabowo Tanam Sawit dan Tebu di Papua: Tak Punya Hati dan Empati!
-
7 Fakta Ganjil Kebakaran Ruko Terra Drone: Izin Lolos Tanpa Tangga Darurat?
-
Fakta Baru Kebakaran Ruko Terra Drone: Pemilik Lepas Tangan, Perawatan Rutin Nihil