Suara.com - Belakangan masyarakat internasional dikejutkan dengan kabar bahwa Putri Mako rela melepaskan gelar kebangsawanannya demi menikahi seorang pengacara bernama Kei Komuro. Siapa Putri Mako sebenarnya? Simak profil Putri Mako berikut.
Putri Mako adalah bangsawan kekaisaran Jepang, yang secara sah menjadi rakyat biasa setelah melangsungkan pernikahan. Profil Putri Mako pun langsung dicari-cari publik setelah kabar ini beredar.
Profil Singkat Putri Mako
Lahir dengan nama Mako pada 23 Oktober 1991, Putri Mako adalah seorang bangsawan keturunan kekaisaran Jepang yang saat ini memegang tahta. Putri dari Putra Mahkota Fumihito dan Putri Mahkota Kiko ini memeluk agama Shinto sebagai keyakinannya.
Riwayat Pendidikan Putri Mako
Putri Mako menghabiskan masa belajarnya di sekolah bergengsi di area Gakushuin, mulai dari SD, SMP, hingga SMA. Kemudian ia belajar bahasa Inggris di Perguruan Tinggi Dublin pada 2010, dan dilanjutkan di Universitas Edinburgh pada 2012.
Studinya dilanjutkan di Universitas Kristen Internasional dan selesai pada tahun 2014. Selanjutnya, beliau mendapatkan gelar master di Universitas Leicester inggris, jurusan Pelayanan Publik.
Putri Mako menjadi resmi sebagai anggota dewasa keluarga kekaisaran Jepang pada ulang tahunnya yang ke 20, pada 2011 lalu. Ia kemudian mengikuti upacara kedewasaan atau disebut Seijin Shiki yang dilangsungkan di gedung Akasaka Higashi yang berada di Minato, Tokyo.
Kabar Pernikahan dan Pelepasan Gelar Bangsawan
Baca Juga: Setelah Tinggalkan Keluarga Kerajaan, Mantan Putri Jepang Akhirnya Mendarat di AS
Putri Mako kemudian bertemu dengan Kei Komuro, seorang pengacara yang bekerja di Amerika Serikat. Perasaan cinta membawanya ke jenjang pernikahan. Namun kisah cintanya harus dibayar dengan harga melepas gelar bangsawannya. Hal terseut dikarenakan Kei Komuro sendiri berasal dari golongan rakyat biasa.
Secara adat dan tradisi Jepang, sebenarnya pernikahan ini tidak diperkenankan karena keturunan bangsawan idealnya menikah dengan keturunan bangsawan lainnya. Namun aturan ini seperti didobrak oleh sang putri, dengan harga yang sudah disebutkan sebelumnya.
Putri Mako sendiri memiliki sifat yang sangat mulia. Ia gemar melakukan aksi sosial dan turut berperan dalam pemulihan masyarakat Jepang pasca gempa bumi dan tsunami Jepang tahun 2011 lalu. Meski demikian, ia tak mau identitasnya dibuka ke publik terkait urusan ini.
Sedikit profil Putri Mako di atas semoga bisa jadi pengetahuan yang berguna untuk Anda. Selamat menjalankan aktivitas, dan semoga hari Anda menyenangkan.
Kontributor : I Made Rendika Ardian
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
Terkini
-
30 Tahun Menanti, Jalan Rusak di Karet Tengsin Akhirnya Mulus dalam Sebulan
-
Sebut Penanganan Banjir Sumatera Terburuk, Ray Rangkuti: Klaim Pemerintah Mudah Dipatahkan Medsos
-
Seskab Teddy Respons Pihak yang Bandingkan Penanganan Bencana: Tiap Bencana Punya Tantangan Sendiri
-
Saat Orasi Membakar Semangat, PKL Raup Cuan di Tengah Demo Buruh Tolak Kenaikan UMP 2026
-
Pemerintah Kaji Program Work from Mal, APBI Sebut Sejalan dengan Tren Kerja Fleksibel
-
KSAD Bongkar Ada Upaya Sabotase, Lepas Baut Jembatan Bailey di Wilayah Bencana
-
Lebih Rendah dari Bekasi dan Karawang, Buruh Desak Pramono Anung Revisi UMP Jakarta
-
Panglima TNI Respons Pengibaran Bendera GAM: Jangan Ganggu Pemulihan Bencana
-
Said Iqbal Protes Polisi Blokade Aksi Buruh ke Istana, Singgung Cara Militeristik
-
Setuju Bantuan Asing Masuk, Hasto: Kemanusiaan Bersifat Universal