Suara.com - Satu korban penembakan di Exit Tol Bintaro hingga hari ini, Minggu (29/11/2021) masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur. Kekinian, yang bersangkutan baru saja menjalani operasi pada bagian perut.
Hal itu disampaikan Kepala Bidang Perawatan Medik dan Perawatan RS Polri Komisaris Besar dr Yayok Witarto kepada wartawan hari ini. Hanya saja, belum diketahui identitas korban yang masih hidup dan tengah menjalani perawatab secara intensif tersebut.
"Sudah dilakukan tindakan operasi, operasi di daerah perutnya," kata Kombes Yayok.
Satu korban lainnya dalam insiden ini dilaporkan meninggal dunia. Meski sempat menjalani perawatan di Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, nyawa satu korban tidak dapat diselamatkan.
"Sempat dirawat. Kami sempat berikan perawatan, sudah berupaya maksimal tapi tidak tertolong," sambung dia.
Polda Metro Turun Tangan
Jajaran Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya masih memburu pelaku penembakan di Pintu Tol Bintaro, Jakarta Selatan. Mereka berjanji akan mengekspose kasus ini apabila pelaku telah tertangkap.
Dirreskrimum Polda Metro Jaya Kombes Tubagus Ade Hidayat mengatakan kekinian anak buahnya tengah turun ke lapangan untuk memburu pelaku.
"Nanti saya rilis. Tim lagi turun," kata Tubagus di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (29/11/2021).
Baca Juga: Polda Metro Jaya Tangani Penyelidikan Kasus Penembakan di Exit Tol Bintaro
Sebelumnya, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan mengungkapkan satu korban penembakan di Pintu Tol Bintaro, Jakarta Selatan, meninggal dunia. Namun, Zulpan belum bersedia memberikan keterangan lebih jauh terkait kasus penembakan di Exit Tol Bintaro, Jumat (26/11/2021) pukul 19.00 WIB tersebut.
Zulpan mengatakan, penyidik Polres Metro Jakarta Selatan dan Polda Metro Jaya masih menyelidiki kasus penembakan misterius ini. "Jadi memang benar satu korban meninggal dunia" kata Zulpan, Minggu (28/11/2021).
"Kami belum bisa sampaikan untuk lebih jauhnya karena tim masih bergerak di lapangan untuk cari barang bukti, motif dan sebagainya," beber dia.
Identitas Kendaraan Diketahui
Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Azis Andriansyah mengatakan, pihaknya telah mengantongi kendaraan yang dipakai terduga pelaku penembakan tersebut.
"Identitas kendaraan yang dipakai terduga pelaku sudah didapatkan," ujar Kapolres Jakarta Selatan, Kombes Azis Adriansyah kepada wartawan, Sabtu (27/11/2021).
Berita Terkait
-
Polda Metro Jaya Tangani Penyelidikan Kasus Penembakan di Exit Tol Bintaro
-
Kasus Penembakan di Exit Tol Bintaro yang Tewaskan Satu Orang Ditangani Polda Metro Jaya
-
Penembakan di Exit Tol Bintaro Tewaskan 1 Orang, Warga Dengar Bunyi 2 Kali Tembakan di TKP
-
Kasus Pelecehan Pegawai KPI Masih Penyelidikan, RS Polri Belum Kirim Hasil Tes Kejiwaan
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
Pemerintah Sebut UU Pers Beri Jaminan Perlindungan Hukum Wartawan, Iwakum Sebut Ini
-
Menpar Widiyanti Targetkan Industri MICE Indonesia Susul Vietnam di Peringkat Global
-
Puji Kepemimpinan Gubernur Ahmad Luthfi, BGN Puji Jateng Paling Siap Jalankan Program Gizi Nasional
-
Jokowi 'Dikepung' Politik? Rocky Gerung Bongkar Alasan di Balik Manuver Prabowo-Gibran 2029
-
'Mereka Ada Sebelum Negara Ini Ada,' Pembelaan Antropolg untuk 11 Warga Maba Sangaji di Persidangan
-
Terungkap! 'Orang Baik' yang Selamatkan PPP dari Perpecahan: Ini Peran Pentingnya
-
Dana Transfer Dipangkas Rp 15 Triliun, APBD DKI 2026 Anjlok dan Gubernur Perintahkan Efisiensi Total
-
Kelurahan Kapuk Dipecah Jadi 3: Lurah Klaim Warga Menanti Sejak Lama, Semua RW dan RT Setuju
-
Antonius Kosasih Divonis 10 Tahun Bui di Kasus Korupsi PT Taspen, Hukuman Uang Pengganti Fantastis!
-
Kapuk Over Populasi, Lurah Sebut Petugas Sampai Kerja di Akhir Pekan Urus Kependudukan