Suara.com - Koordinator Humas Rumah Sakit Darurat COVID-19 (RSDC) Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat, Kolonel Mintoro Sumego sempat tergelitik dengan adanya video yang sengaja disebar saat pemerintah menerapkan isolasi atau lockdown di Wisma Atlet.
Video yang dimaksud itu memperlihatkan orang yang tengah dikarantina saling berebut makanan di salah satu tower.
Mintoro mengungkapkan, video itu sempat membuat heboh pada saat kejadian berlangsung.
Kemudian pada saat Wisma Atlet Kemayoran tengah diterapkan lockdown, video itu muncul kembali.
"Jadi lucu ketika pertama dipindahkan itu ada video itu, ketika lockdown ada video itu juga. Jadi videonya disesuaikan dengan keadaan," ungkap Mintoro saat dikonfirmasi Suara.com, Sabtu (18/12/2021).
Padahal, Mintoro menegaskan kalau keadaan di RSDC Wisma Atlet Kemayoran saat ini berjalan normal, meski tengah di-lockdown.
Mintoro lantas menceritakan kalau video itu diambil ketika pasien yang dikarantina di Wisma Atlet Pademangan kemudian dipindahkan ke tower 7 dan 4 Wisma Atlet Kemayoran.
Pemindahan tersebut dilakukan karena kapasitas Wisma Atlet Pademangan pada saat itu sudah penuh.
"Itu video lama banget. Itu mah cerita lama," tuturnya.
Baca Juga: Viral Video Berebut Makanan di RSDC Wisma Atlet Saat Lockdown, Humas: Itu Video Lama
Proses pengambilan makanan secara berebutan itu, kata Mintoro, terjadi akibat penanganannya yang masih baru. Sehingga masih butuh perbaikan untuk pelayanan terutama saat memberikan makanan.
"Nah, karantina baru, jumlah yang datang yang baru, terus penanganannya semua masih baru kan tadinya orang-orang (di karantina di) Pademangan yang pindah ke Kemayoran, yang datang banyakan jumlahnya jadi begitu," terangnya.
Sebagaimana diketahui, pemerintah menerapkan lockdown di RSDC Wisma Atlet Kemayoran setelah ditemukannya satu kasus COVID-19 Omicron. Kasus Omicron pertama di Indonesia itu disebut berasal dari seorang pegawai kebersihan di Wisma Atlet.
Seiring dengan kabar Wisma Atlet lockdown, sebuah video beredar di tengah-tengah masyarakat yang memperlihatkan pasien yang tengah dikarantina berebut makanan.
Menurut cerita, pasien yang menjalani karantina belum tentu mendapatkan makanan tiga hari sekali sehingga harus berebutan.
Berita Terkait
-
Cegah Penularan Varian Omicron, Pemerintah Isolasi RSDC Wisma Atlet Kemayoran
-
RSDC Wisma Atlet Kemayoran "Isolasi" 7 Hari Akibat Kemunculan Varian Omicron
-
Muncul Varian Omicron, Orang Pernah Karantina Di Tower 4 Wisma Atlet Diminta Cek Kesehatan
-
Alasan Satgas Lockdown RSDC Wisma Atlet 7 Hari Usai Petugas Kebersihaan Positif Omicron
-
Satgas COVID-19 Isolasi Wisma Atlet Kemayoran Selama 7 Hari, Cegah Penyebaran Omicron
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Targetkan 400 Juta Penumpang Tahun 2025, Dirut Transjakarta: Bismillah Doain
-
Sejarah Terukir di Samarkand: Bahasa Indonesia Disahkan sebagai Bahasa Resmi UNESCO
-
Tolak Gelar Pahlawan Soeharto, Koalisi Sipil Ungkap 9 Dosa Pelanggaran HAM Berat Orde Baru
-
Judi Online Lebih Ganas dari Korupsi? Menteri Yusril Beberkan Fakta Mengejutkan
-
Bangunan Hijau Jadi Masa Depan Real Estate Indonesia: Apa Saja Keuntungannya?
-
KPK Tangkap Gubernur Riau, PKB 'Gantung' Status Abdul Wahid: Dipecat atau Dibela?
-
Sandiaga Uno Ajak Masyarakat Atasi Food Waste dengan Cara Sehat dan Bermakna
-
Mensos Gus Ipul Tegaskan: Bansos Tunai Harus Utuh, Tak Ada Potongan atau Biaya Admin!
-
Tenaga Ahli Gubernur Riau Serahkan Diri, KPK Periksa 10 Orang Terkait OTT
-
Stop Impor Pakaian Bekas, Prabowo Perintahkan Menteri UMKM Cari Solusi bagi Pedagang Thrifting