Suara.com - Budayawan Emha Ainun Nadjib alias Cak Nun rupanya pernah memberikan pendapat mengenai sesajen.
Dikutip dari Hops.id--jaringan Suara.com, hal tersebut ia ungkapkan saat menghadiri acara dakwah di hadapan jamaahnya.
Salah satu jamaah bertanya kepada Cak Nun terkait budaya yang tak sejalan dengan syariat Islam.
"Budaya yang menentang syariat Islam harus dihilangkan tidak," tanya seorang jamaah tersebut, dilansir Hops.id--jaringan Suara.com.
Pertanyaan tersebut kemudian dijawab oleh Cak Nun. Ia menegaskan bahwa sejumlah budaya yang ada di Indonesia saat ini justru sejalan dengan ajaran Nabi Muhammad.
"Rasulullah itu, sekarang misalnya sunat, sunat itu sebelumnya Nabi Muhammad sudah ada, sejak Nabi Ibrahim, akekah juga sudah ada. Apa yang dihilangkan, apanya? Kan sudah jelas syariatnya gimana," kata Cak Nun.
Dalam acara tersebut, Cak Nun juga membahas soal sesajen yang dianggap banyak orang sebagai salah perwujudan menyembah makhluk lain.
Padahal, menurutnya sesajen itu merupakan wujud atau sikap menghormati ciptaan Allah.
"Kenapa sesajen menentang syariat? Siapa yang bilang sesajen itu menyembah selain Allah, orang itu menghormati saja kok," jelasnya.
Baca Juga: Gus Miftah Ikut Soroti Aksi Pria Tendang Sesajen di Gunung Semeru, Ini Katanya
"Siapa bilang kalau jaran kepang itu menyembah setan, itu siapa? Siapa yang bilang kalau kamu bikin sesaji itu artinya menyembah selain Allah, itu siapa? Itu menghormati ciptaan Allah," imbuh Cak Nun.
Lebih lanjut, Cak Nun berpesan agar tidak mudah menilai sesuatu dan memiliki pandangan positif terhadap berbagai fenomena.
"Jangan gampang-gampang menilai, mending husnudzon aja. Yasudah dia saja enggak menyakiti siapa-siapa, dia juga tidak merusak apa-apa. Semoga doanya diterima Allah. Anggap begitu saja dalam menyikapi hidup," tegas Cak Nun.
Cak Nun mengimbau agar orang-orang tidak mudah terpengaruh anggapan orang lain.
"Jangan cuma paham dari kata orang, kamu harus merdeka dari itu. Kamu harus punya pikiran sendiri, harus punya akal sendiri. Tidak ada agama, bagi manusia yang tidak punya akalnya. Jadi aku tidak menentang siapa-siapa, aku ini cuma mau kamu autentik dengan pilihanmu sendiri, Sebab kalau kamu ngomong begitu dan salah, kamu yang akan diadili malaikat dan gusti Allah," pungkasnya.
Berita Terkait
- 
            
              Respons Video Pria Tendang Sesajen, Tokoh Hindu Sepakat Tuhan Marah karena Alasan Ini
 - 
            
              Kritik Pedas Gus Miftah Soal Pria Tendang Sesajen di Semeru, Netizen: Merusak Citra Islam
 - 
            
              Gus Miftah Ikut Soroti Aksi Pria Tendang Sesajen di Gunung Semeru, Ini Katanya
 - 
            
              Ketum PKB Mengecam Aksi Tendang Sesajen di Semeru
 - 
            
              Alih-alih Dakwah, Aksi Pria Tendang Sesajen Malah Coreng Citra Islam
 
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
 - 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
 - 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 5 Bek Kanan Terbaik Premier League Saat Ini: Dominasi Pemain Arsenal
 
Pilihan
- 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 - 
            
              5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
 - 
            
              Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
 - 
            
              Tak Tayang di TV Lokal! Begini Cara Nonton Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17
 
Terkini
- 
            
              Temuan Terbaru: Gotong Royong Lintas Generasi Jadi Kunci Menuju Indonesia Emas 2045
 - 
            
              PSI Kritik Pemprov DKI Pangkas Subsidi Pangan Rp300 Miliar, Dana Hibah Forkopimda Justru Ditambah
 - 
            
              Penerima Bansos di Jakarta Kecanduan Judi Online, DPRD Minta Pemprov DKI Lakukan Ini!
 - 
            
              Pecalang Jakarta: Rano Karno Ingin Wujudkan Keamanan Sosial ala Bali di Ibu Kota
 - 
            
              5 Fakta OTT KPK Gubernur Riau Abdul Wahid: Barang Bukti Segepok Uang
 - 
            
              Di Sidang MKD: Ahli Sebut Ucapan Ahmad Sahroni Salah Dipahami Akibat Perang Informasi
 - 
            
              Aktivis Serukan Pimpinan Pusat HKBP Jaga Netralitas dari Kepentingan Politik
 - 
            
              Terjaring OTT, Gubernur Riau Abdul Wahid Digelandang ke KPK Besok
 - 
            
              Prabowo ke Tanah Abang! KAI Ungkap Agenda Mendadak di Istana
 - 
            
              Jadi Event Lari Nol Emisi Pertama di Indonesia, PLN Electric Run 2025 Berlangsung Sukses