Suara.com - Di Duren Sawit, Jakarta Timur, seorang suami diduga menghabisi nyawa istrinya setelah mereka berhubungan badan pada Rabu (19/1/2022), dini hari.
Beberapa jam kemudian, W (41) ditangkap polisi Duren Sawit.
Kepada penyidik, W mengatakan sakit hati setelah SS ingin cerai dan ingin menikah lagi.
Belum dapat dipastikan apakah pengakuan W benar adanya atau hanya rekaan untuk membela diri. Penyidik sedang mencari tahu motif pembunuhan yang dilakukan W, kata Kapolsek Duren Sawit Komisaris Suyud.
Kasus di Duren Sawit terjadi hanya beberapa pekan setelah kejadian di Semarang, Jawa Tengah. Istri bernama Endah Safitri dibunuh suaminya, Andre, karena marah setelah disuruh mencari pekerjaan.
Kepada polisi pula dia mengatakan melakukan perbuatan itu dengan cara membekap dan menduduki tubuh istri.
Pada pagi hari setelah kejadian, W meninggalkan rumah. Dia menitipkan anaknya ke rumah saudara, sementara dia pergi ke tempat kerja. W seorang pencukur rambut.
Keberadaan SS pertamakali diketahui adiknya. Adik segera memberitahu pengurus RT.
Seorang tetangga mengatakan kepada wartawan, W dan SS selama ini tidak tinggal serumah. SS baru datang dari Jawa Tengah.
W ditangkap di sebuah salon di Duren Sawit pada Rabu (19/1/2022).
W kemudian ditetapkan menjadi tersangka. Dia dijerat dengan Pasal 44 Ayat 1 Undang-Undang Kekerasan Dalam Rumah Tangga dan Pasal 338 KUHP tentang Pembunuhan.
Kasus kekerasan dalam rumah tangga di Semarang terjadi pada Sabtu (15/12/2021).
Kapolrestabes Semarang Komisaris Besar Irwan Anwar mengatakan "saat berada di rumah, ada percakapan yang membuat pelaku tersinggung. Pelaku kesal diminta cari pekerjaan."
Andre mengaku tidak mampu bekerja secara normal seperti keinginan istrinya karena sakit yang dulu pernah dialaminya.
"Pelaku mengaku tiap hari pusing, jadi nggak bisa kerja. Kepala pusing karena dulu pernah terjatuh gara gara nabrak orang dan jatuh dari sepeda," kata Irwan. [rangkuman laporan Suara.com]
Berita Terkait
-
Dari Duren Sawit ke Padalarang: Polda Metro Ungkap Penyelundupan Pakaian Bekas Impor 207 Ballpress!
-
Terkuak! Burung Merak yang Viral di Jaktim Ternyata Milik Bamsoet, Emang Boleh Dipelihara?
-
Berkeliaran di Jalan, Heboh Warga di Duren Sawit Jaktim Pamer Punya Banyak Burung Merak, Kok Bisa?
-
Teror Perampok Duren Sawit: Todong Nenek dengan Senpi, 2 Pelaku Diringkus, Polisi Buru Sisanya
-
Viral usai Tampang Terekam CCTV, 2 Perampok Rumah Kosong di Jaktim Diciduk Polisi
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
BPJS Kesehatan Angkat Duta Muda: Perkuat Literasi JKN di Kalangan Generasi Penerus
-
Kondisi Gunung Semeru Meningkat ke Level Awas, 300 Warga Dievakuasi
-
Soal Pelimpahan Kasus Petral: Kejagung Belum Ungkap Alasan, KPK Bantah Isu Tukar Guling Perkara
-
Semeru Status Awas! Jalur Krusial Malang-Lumajang Ditutup Total, Polisi Siapkan Rute Alternatif
-
Babak Baru Korupsi Petral: Kejagung Resmi Limpahkan Kasus ke Tangan KPK, Ada Apa?
-
DPR-Kemdiktisaintek Kolaborasi Ciptakan Kampus Aman, Beradab dan Bebas Kekerasan di Sulteng
-
Fakta Baru Sengketa Tambang Nikel: Hutan Perawan Dibabat, IUP Ternyata Tak Berdempetan
-
Survei RPI Sebut Tingkat Kepuasan Publik Terhadap Polri Tinggi, Ini Penjelasannya
-
Momen Roy Suryo Walk Out dari Audiensi Reformasi Polri, Sentil Otto Hasibuan: Harusnya Tahu Diri
-
Deteksi Dini Bahaya Tersembunyi, Cek Kesehatan Gratis Tekan Ledakan Kasus Gagal Ginjal