Suara.com - Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan Novie Riyanto menjelaskan manfaat penting perjanjian penyesuaian pelayanan ruang udara antara Indonesia dan Singapura.
Riyanto mengatakan perjanjian FIR membuat ruang udara menjadi 249.575 kilometer persegi, sesuai dengan amanat Undang-Undang Nomor 1 tahun 2009.
"Kemudian kita mempunyai manfaat-manfaat di samping memenuhi undang-undang, mempunyai luasan yang bertambah, kita juga mendapatkan pengukuhan internasional bahwa FIR di atas Natuna maupun di atas Kepri itu akan menjadi wilayah dari Jakarta," kata Riyanto, Minggu (6/2/2022).
Indonesia akan memiliki independensi kegiatan pesawat udara.
"Ingin kami laporkan bahwa dengan adanya perjanjian terbaru tersebut, kita akan menempatkan sipil maupun militer koordinasi yang baik dengan pihak singapura di Singapore Air Traffic Control Center, ATC ATC kita sehingga kita bisa mengatur sendiri," kata Riyanto.
"Bisa memberikan masukan-masukan dan bisa mendapatkan prioritas pada saat nanti pesawat udara kita dilayani oleh Singapura. Jadi ini adalah sangat-sangat berbeda dengan kondisi yang sebelumnya."
Indonesia dapat melakukan mengimplementasikan diplomatik clearance, security clearance, flight approval sesuai dengan ketentuan Indonesia di seluruh FIR yang nantinya masuk ke FIR Jakarta.
Indonesia akan tetap memiliki andil dalam mengatur jalur penerbangan.
Baca Juga: Kemenhub Minta Perjanjian FIR Dipahami Menyeluruh, Singgung Area yang Masih Dikelola Singapura
Berita Terkait
-
Sekjen Kemenhub Novie Riyanto Diperiksa KPK Tindak Lanjut Penetapan 2 Tersangka Baru Kasus Rel Kereta Api
-
Disebut KPK Mangkir Tanpa Alasan, Kemenhub Sebut Sekjen Novie Riyanto Tidak Bisa Hadir karena Tugas
-
Dipanggil KPK Kasus Dugaan Korupsi Pembangunan Jalur Kereta Api, Sekjen Kemenhub Novie Riyanto Mangkir
-
Berkumpul di Bali, Negara-negara ASEAN Sepakati Perjanjian Sektor Transportasi Udara
Terpopuler
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- 5 Fakta Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Publik Penasaran!
- Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
Pilihan
-
Viral Taiwan Resmi Larang Indomie Soto Banjar Usai Temukan Kandungan Berbahaya
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
Terkini
-
Laskar Cinta Jokowi Sebut Pergantian Kapolri Listyo Bisa Jadi Bumerang, Said Didu: Makin Jelas
-
TNI Nyatakan Terbuka Bekerja Sama dengan Tim Investigasi Kerusuhan Agustus
-
Gempar Ciracas! Mahasiswi Ditemukan Tewas Mengenaskan di Indekos, Terduga Pelaku Masih Bawah Umur
-
Terungkap! Kopda FH, Oknum TNI Jadi Otak Pembunuhan Sadis Kacab Bank BUMN, Motifnya Segepok Uang
-
Viral Rektor UI Diteriaki 'Zionis', Buntut Undang Pembela Genosida Israel?
-
Pengamat: Prabowo Pimpin Langsung Komisi Reformasi Polri Agar Hasilnya Tak Mandul
-
Mendagri Tito Ingatkan Pemda Serius Identifikasi Kemiskinan: Bansos Harus Tepat Sasaran
-
Kronologi Kecelakaan Maut Rombongan Nakes di Bromo Tewaskan 8 Orang, Ini Daftar Korbannya
-
FSUI Ungkap Banyak Imam Masjid di Jakarta Belum Fasih Baca Al-Qur'an
-
Kematian Mahasiswa Unnes Penuh Kejanggalan, LPSK Turun Tangan Kantongi Bukti CCTV