Suara.com - Direktur Eksekutif Indonesia Politcal Opinion (IPO) Dedi Kurnia Syah memberikan usulan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk mereshuffle dua menterinya.
Dikutip dari makassar.terkini--jaringan Suara.com, wacana perombakan kabinet alias reshuffle kembali mencuat beberapa hari terakhir.
Hal ini lantaran munculnya peraturan kontroversi dari Menaker Ida Fauziyah terkait pencairan dana JHT.
Dedi Kurnia Syah berpendapat, apabila Jokowi hendak mereshuffle kabinetnya, maka Ida Fauziyah yang sangat berpotensi.
Menurutnya, Ida Fauziyah sudah layak direshuffle sejak lama.
"Reshuffle Menaker (Ida Fauziyah) sebenarnya sudah layak sejak lama, karena banyak persoalan yang mengemuka selama ini, terlebih bidang ketenagakerjaan alami kesulitan saat pandemi, pun hingga saat ini," kata Dedi, dikutip dari makassar.terkini--jaringan Suara.com, Selasa (22/2/2022).
Ia menilai, Jokowi perlu menunjuk Menaker baru yang mampu mencari solusi tanpa harus mengorbankan para pekerja.
Rupanya, tak hanya satu orang yang diusulkan oleh Dedi Kurnia Syah.
Dedi juga menganggap Menteri Perdaganga, Muhammad Lutfi untuk direshuffle.
Baca Juga: Jokowi Sebut Pemerintah Tengah Meningkatkan Pemerataan Pembangunan Indonesia Sentris
Dikutip dari makassar.terkini--jaringan Suara.com, Mendag mengeluarkan kebijakan soal ekspor kedelai ke China untuk memenuhi pangan babi.
Padahal, kebutuhan masyarakat Indonesia terhadap kedelai masih sangat dibutuhkan.
"Sementara Mendag, ini dilematis. Satu sisi catatan di atas kertas yang dimiliki pemerintah, situasi perdagangan dianggap baik, tetapi publik merasakan tekanan," jelas Dedi.
Dedi menganggap Muhammad Lutfi baik di mata pemerintah, namun tidak konsisten di mata publik.
Tag
Berita Terkait
-
Jokowi Kagumi Kantor Baru Nasdem: Saya Nggak Bisa Ngomong
-
Usai Dipanggil Jokowi di Istana Gegara Kisruh JHT, Sore Ini Menaker Ida Fauziyah Undang Serikat Buruh ke Kantornya
-
Jokowi Sebut Pemerintah Tengah Meningkatkan Pemerataan Pembangunan Indonesia Sentris
-
Demi Mewujudkan Keadilan, Jokowi Minta MA Terapkan Alternatif Penyelesaian Perkara Seperti Restorative Justice
-
Jokowi Minta Menaker Revisi Aturan JHT, Legislator PAN: Presiden Tak Mau Berpolemik
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Pabrik Kopi di Matraman Jaktim Ludes Dilumat Api, Pemicu Kebakaran karena Apa?
-
Diresmikan Ahmad Luthfi, Desa Tersono Batang Jadi Contoh Desa Mandiri Kelola Sampah
-
Radiasi di Cikande Jadi Alarm Awal: Mengapa Edukasi dan Respons Cepat Sangat Penting
-
Prabowo Ungkap Monasit Senilai Ribuan Triliun di Balik Kerugian Negara Rp300 T
-
Sodorkan Bukti Baru ke Polisi, Keluarga Arya Daru Ngotot Kasus Dibuka Lagi: Ada Kejanggalan?
-
Korupsi Kuota Haji, KPK: Biro Travel Kembalikan Uang Hampir Rp 100 Miliar
-
Periksa Wakil Bupati Mempawah, KPK Cecar Soal Produk Hukum Terkait Pembangunan Jalan
-
Ketua KPK Usul Pasal Gratifikasi Dihaspuskan dari UU Korupsi, Begini Alasannya
-
Heboh Bjorka Asli Ngamuk Bocorkan Data Polri, Publik: Lagi Sok-sokan, Mending Tangkap Fufufafa!
-
Ketua KPK Pastikan Akan Memanggil Ridwan Kamil Terkait Korupsi Iklan BJB, Tapi...