Suara.com - Pemimpin kelompok Hizbullah di Lebanon Hassan Nasrallah pada Selasa (1/3/2022) menuduh Ukraina dan NATO mengabaikan hak-hak rakyat Rusia, dan mengatakan Moskow memiliki hak untuk melindungi keamanan nasional negara itu.
"Amerika bertanggung jawab atas peristiwa yang terjadi di Ukraina. Amerikalah yang menghasut dan mendorong masalah ke arah ini," kata Nasrallah dalam pidato yang disiarkan oleh stasiun TV Al-Manar sebagaimana dilansir dari laman Anadolu, Rabu (2/3/2022).
Nasrallah berpendapat bahwa hak-hak rakyat Rusia diabaikan oleh Kyiv dan NATO.
"Moskow memiliki hak untuk melindungi perbatasan dan keamanan nasionalnya," kata dia.
Perkembangan di Ukraina adalah “pelajaran bagi siapa saja yang mempercayai, mengandalkan, dan bertaruh pada Amerika Serikat,” tambah Nasrallah.
Perang Rusia di Ukraina telah memasuki hari ketujuh, dan pasukan Rusia bergerak maju menuju ibu kota Kyiv.
Perang itu telah disambut dengan kemarahan dari masyarakat internasional, dan Uni Eropa, Inggris dan Amerika Serikat (AS) menerapkan berbagai sanksi ekonomi terhadap Rusia.
Setidaknya 136 warga sipil, termasuk 13 anak-anak, telah tewas, dan 400 lainnya, termasuk 26 anak-anak, terluka dalam serangan Rusia, menurut PBB.
Sekitar 660.000 orang juga telah meninggalkan Ukraina ke negara-negara tetangga, kata Badan Pengungsi PBB.
Baca Juga: Disanksi Mayoritas Dunia, Rusia Tegaskan Tak Akan Mundur Dari Perang Ukraina
Berita Terkait
-
Pebalap Rusia dan Belarus Dapat Izin FIA untuk Tetap Berkompetisi
-
Disanksi Mayoritas Dunia, Rusia Tegaskan Tak Akan Mundur Dari Perang Ukraina
-
Balas Sanksi AS dan Negara Barat, Rusia Caplok Aset Asing di Wilayah Mereka
-
Siapa Batalion Azov: Militer Ukraina yang Serang Tentara Muslim Chechnya dengan Peluru Minyak Babi Agar Tak Masuk Surga
-
Presiden Ukraina Nyaris Terbunuh Dalam Operasi Khusus
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 7 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Alpha Arbutin untuk Hilangkan Flek Hitam di Usia 40 Tahun
- 7 Pilihan Parfum HMNS Terbaik yang Wanginya Meninggalkan Jejak dan Awet
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
Terkini
-
Respons Kejagung Usai Sandra Dewi Cabut Gugatan Keberatan Perampasan Aset
-
Diduga Imbas Tabung Gas Bocor, Wanita Lansia Bos Warung Makan di Penjaringan Tewas Terpanggang
-
Gus Miftah 'Sentil' Soal Kiai Dibully Gara-Gara Es Teh, Publik: Belum Move On?
-
Buron! Kejagung Kejar Riza Chalid, WNA Menyusul di Kasus Korupsi Pertamina
-
Dilema Moral Gelar Pahlawan Soeharto, Bagaimana Nasib Korban HAM Orde Baru?
-
Pria Tewas Terlindas Truk di Pulogadung: Saksi Ungkap Fakta Mengejutkan Soal Utang Kopi
-
Telan Kerugian Rp1,7 Miliar, Kebakaran Gudang Dekorasi Pesta di Jaktim karena Apa?
-
Divonis 4 Tahun dan denda Rp1 Miliar, Nikita Mirzani Keberatan: Ini Belum Berakhir!
-
Bejat! Pemuda Mabuk di Tasikmalaya Tega Cabuli Nenek 85 Tahun yang Tinggal Sendiri
-
Ribka Tjiptaning PDIP: Soeharto 'Pembunuh Jutaan Rakyat' Tak Pantas Jadi Pahlawan!