Suara.com - Berikut ini profil Miguel Oliveira yang menjadi MotoGP Mandalika. Pebalap asal Portugal dari tim Red Bull KTM, Miguel Oliveira, keluar menjadi juara.
Di posisi kedua, ada pebalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo, yang disusul oleh pebalap Pramac Ducati, Johann Zarco.
Dikutip dari Hops (Jaringan Suara.com), Miguel Oliveira adalah pebalap kelahiran Almada, Portugal, pada 4 Januari 1995.
Usianya saat ini menginjak angka 27 tahun.
Karir profesional Oliveira dimulai ketika dia mengikutik Kejuaran Dunia kelas 125cc tahun2011.
Saat itu Oliveira bertengger di peringkat 14 klasemen dengan mengantongi 44 poin dari 11 start.
Di tahun 2012-2015, Oliveira mengikuti ajang Moto3 dan berhasil bertengger di peringkat kedua klasemen pada 2015.
Oliveira berada di peringkat kedua dengan raihan 254 poin dari 68 start. Dari total 68 start, Oliveira berhasil mengantongi 13 podium dan 6 kali menang.
Posisi ini membuat Oliveira naik ke ajang Moto2 pada tahun 2016.
Di ajang Moto2, Oliveria juga meraih hasil yang tidak jauh berbeda.
Baca Juga: Miguel Oliveira Juara MotoGP Mandalika, Piala Langsung Diserahkan Presiden Jokowi
Selama tahun 2016-2018, Oliveira berhasil mengakhiri musim 2018 dengan bertengger di posisi kedua klasemen dengan raihan 297 poin.
Catatan ini diraih dengan 50 start, 21 podium, dan berhasil meraih 6 kemenangan.
Raihan ini pula yang membuat Oliveira akhirnya masuk ke gelaran MotoGP pada tahun 2019. Di ajang MotoGP, Oliveira bergabung dengan tim Red Bull KTM. Oliveira menggunakan nomor 88 di kuda besi tunggangannya.
Pada MotoGP musim 2021, Miguel Oliveira berhasil bertengger di peringkat 14 klasemen dengan total raihan 94 poin.
Bersama tim Red Bull KTM, Oliveira berpartner dengan Brad Binder.
Baca Juga: Mandalika diguyur hujan, Erick Thohir bagikan momen pawang Rara hentikan hujan: Kearifan lokal
Berita Terkait
-
Profil Mari Elka Pangestu, Eks Menteri SBY yang Sebut DJP 'Berburu di Kebun Binatang'
-
Terpopuler: Hakim Vonis Mati Sambo Dicoret DPR, Profil Istri Menkeu Jadi Sorotan
-
Spesifikasi E6900H dan Wheel Loader L980HEV SDLG Indonesia
-
Profil Klemens Awi, Pemeran Celo Epen Cupen yang Meninggal di Usia 36 Tahun
-
Dony Oskaria Jadi Plt Menteri BUMN: Mampukah Benahi BUMN dengan Cepat?
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Istana Tanggapi Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk' di Media Sosial: Presiden Aja Ikut Macet-macetan!
-
Emil Audero Jadi Kunci! Cremonese Bidik Jungkalkan Parma di Kandang
-
DPR Usul Ada Tax Amnesty Lagi, Menkeu Purbaya Tolak Mentah-mentah: Insentif Orang Ngibul!
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
Terkini
-
Wahyudin Moridu Ternyata Mabuk saat Ucap 'Mau Rampok Uang Negara', BK DPRD Gorontalo: Langgar Etik!
-
Indonesia di Ambang Amarah: Belajar dari Ledakan di Nepal, Rocky Gerung dan Bivitri Beri Peringatan!
-
Ganggu Masyarakat, Kakorlantas Bekukan Penggunaan Sirene "Tot-tot Wuk-wuk"
-
Angin Segar APBN 2026, Apkasi Lega TKD Bertambah Meski Belum Ideal
-
Digerebek Satpol PP Diduga Sarang Prostitusi, Indekos di Jakbar Bak Hotel: 3 Lantai Diisi 20 Kamar!
-
Usai Siswa Keracunan Massal, DPR Temukan Ribuan SPPG Fiktif: Program MBG Prabowo Memang Bermasalah?
-
RUU Perampasan Aset Mesti Dibahas Hati-hati, Pakar: Jangan untuk Menakut-nakuti Rakyat!
-
Ucapan Rampok Uang Negara Diusut BK, Nasib Wahyudin Moridu Ditentukan Senin Depan!
-
Survei: Mayoritas Ojol di Jabodetabek Pilih Potongan 20 Persen Asal Orderan Banyak!
-
Sambut Putusan MK, Kubu Mariyo: Kemenangan Ini Milik Seluruh Rakyat Papua!