Suara.com - Beredar video seorang pria menyatakan bahwa kematian bukan produk tuhan tapi produk setan. Pernyataan tersebut disorot oleh seorang pakar psikologi forensik Reza Indragiri Amriel.
Menurut Reza, pernyataan soal kematian bukan produk tuhan tapi produk setan ini disampaikan oleh seorang bernama Yusuf Manubulu.
"Sekarang ada satu nama lagi yang bikin pernyataan mengerikan: Yusuf Manubulu," kata Reza seperti dikutip dari WartaEkonomi -- jaringan Suara.com, Minggu (27/3/2022).
Pakar psikologi forensik ini menilai bahwa pernyataan Yusuf Manubulu dalam video viral itu terkesan peyoratif.
"Pernyataan atau pertanyaannya itu peyoratif, seperti menantang apa kelebihan Tuhan, nabi, kitab suci," kata Reza.
Sebelumnya, Reza Indragiri menyoroti penanganan kasus Joseph Paul Zhang dan Saifuddin Ibrahim.
Reza mengatakan hingga kini bukan hanya Saifudin Ibrahim yang belum diamankan polisi, tetapi juga Joseph Paul Zhang.
Reza juga menyebut bahwa YouTube Channel Jozeph Paul Zhang masih aktif sampai sekarang.
Kontroversi Pendeta Saifudin Ibrahim
Baca Juga: Apakah Pemerintah akan Umumkan Daftar Penceramah Radikal Lagi?
Sebelumnya, Pendeta Saifuddin menjadi perbincangan usai meminta Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas untuk menghapus 300 ayat Al-Quran.
Ternyata Pendeta Saifuddin dikenal dengan beberapa kontroversi. Bahkan dirinya pernah membuat heboh masyarakat dan dipenjara karena kasus penistaan agama. Simak berikut sederet kontroversi pendeta Saifuddin Ibrahim.
Ada sederet kontroversi pendeta Saifuddin Ibrahim, Suara.com telah merangkum beberapa kontroversi yang membuat publik gempar.
1. Menghina Nabi Muhammad
Pada 12 November 2017, Pendeta Saifuddin pernah membuat sebuah unggahan di akun Facebook yang menyatakan Allah SWT adalah delusi. Ternyata tidak hanya itu, Saifuddin mengatakan bahwa Allah SWT merupakan teman sebaya Nabi Muhammad SAW.
Dengan pernyataannya ini, Saifuddin kemudian ditangkap atas tuduhan penistaan agama dan menjalani hukuman empat tahun penjara dan denda Rp 50 juta.
Tag
Berita Terkait
-
QJMotor Siapkan 4 Produk Baru Tahun Depan, Perkuat Segmen Motor Sport Tapi Matic
-
Tomo Kenko Ajak Gaya Hidup Sehat Aktif dengan Yoga di Tepi Danau Senayan Park
-
LPSK Puji Oditur Militer: 22 Senior Penganiaya Prada Lucky Dituntut Bayar Ganti Rugi Rp1,6 Miliar
-
RI Raup USD 10 Juta dari Jualan Produk Halal di Jepang
-
Cara Mencegah Stroke Sejak Dini dengan Langkah Sederhana, Yuk Pelajari!
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
Terkini
-
Polda Banten Ikut Turun, Buru Fakta di Balik Misteri Kematian Bocah 9 Tahun di Cilegon
-
Serikat Pekerja Ajukan Tiga Tuntutan Perbaikan Rumus UMP 2026
-
Kasus Impor Pakaian Bekas Ilegal, Dittipideksus Bareskrim Juga Sita 7 Bus
-
Kehadiran Gus Ipul dan Pj Ketum PBNU di Lokasi Bencana Aceh Tuai Sorotan Warga NU
-
Usai Gus Yaqut, KPK Akui Akan Panggil Gus Alex dan Bos Maktour
-
BGN Sebut Limbah MBG Bisa Diolah Jadi Kredit Karbon dan Jadi 'Cuan'
-
Misteri Kematian Bocah 9 Tahun di Cilegon, Polisi Dalami Dugaan Pembunuhan dan Perampokan Sadis!
-
Menteri Mukhtarudin: Siapkan 500.000 Pekerja Migran Indonesia pada 2026
-
Truk Kontainer Mogok di Tanjung Duren, Sejumlah Rute Transjakarta Pagi Ini Terlambat
-
Polda Metro Jaya Tutup UKW 2025, 77 Wartawan Dinyatakan Kompeten