Suara.com - Tentu semua penjual berharap bisa balik modal dan mendapat laba dari pekerjaannya. Namun bagaimana bila hasil penjualan yang sudah dikumpulkan dengan susah payah malah berakhir hilang begitu saja?
Hal itulah yang dialami oleh seorang penjual dengan akun TikTok @dzahabyyy. Lewat unggahannya, @dzahabyyy membagikan pengalamannya kala kehilangan saldo hasil penjualan dari toko onlinenya sampai senilai Rp 84,7 juta.
"Kebobolan uang Rp 84.701.770 di Shop*e," ungkapnya di video, seperti dikutip Suara.com pada Jumat (15/4/2022). "Simak sampai akhir ya kronologinya."
Video pengakuannya yang diunggah ulang oleh akun Instagram @faktakamera tersebut mengungkap kronologi dari si penjual.
"Please temen-temen, hati-hati, kalau bisa tarik saldonya tiap hari yang ada di marketplace," ujarnya. "Karena aku baru aja kejadian, di mana saldoku yang udah aku kumpulin berbulan-bulan senilai Rp 84.701.770 itu hilang, (akibat) di-hack!"
Ia mengaku tidak menerima pemberitahuan maupun verifikasi apapun mengenai perubahan-perubahan yang terjadi di akun marketplace-nya. Termasuk perubahan nomor handphone, password, nomor rekening yang terhubung, maupun OTP.
"Aku nggak nerima OTP sama sekali gitu loh, buat orang itu akses masuk ke dalam. Yang ada cuma kayak gini, dan itu nggak ada double verifikasi sama sekali," jelasnya, menunjukkan pemberitahuan perubahan nomor HP yang terhubung dengan akunnya.
Perkara tidak adanya verifikasi ganda ini cukup membuatnya kesal lantaran ia menerima banyak notifikasi dari toko online tersebut setiap hari. Jadi notifikasi perubahan data-data penting untuk keamanan saldonya tertimbun di antara email lain yang mengabarkan masuknya pesanan.
"Notifnya ketumpuk, sehingga kalau ada fraud kayak gitu tuh nggak ketahuan, bener-bener nggak kelihatan. Dan saya nggak bisa verifikasi apapun dari sana," tuturnya.
Hingga pada akhirnya pelaku berhasil menarik saldo yang sudah ia kumpulkan berbulan-bulan, yakni sampai Rp 84,7 juta. "Ganti pin - tarik saldo cuma 1 menit. Wow banget," sindirnya kala melihat rekam jejak si pelaku dalam menghabiskan isi saldonya.
Bukan hanya itu, rekening yang menjadi tujuan pemindahan saldo penjualan tokonya itu pun tak tercantum di notifikasi yang diterimanya.
"Kita bisa lihat setelah kita telepon tim fraud-nya mereka, dan itu pun kita nggak bisa dapat data selanjutnya karena harus lapor ke tingkatan Polda, sedangkan itu lama banget prosesnya saya coba," sambungnya.
Ia lantas membandingkan dengan notifikasi yang biasa diterima kalau melakukan penarikan saldo, di mana biasanya tercantum pula rekening bank yang menjadi tujuan pemindahan uang.
Meski begitu, ia mengklaim tim fraud dari marketplace ini telah memberikan respons yang cepat terkait masalahnya. "Cuma memang bukan kewenangan dia nih buat ngurus kasus yang beginian," jelasnya.
"Jadi kelemahannya, yang pertama, kita nggak bisa ngelacak rekening ini tuh saldonya ditransfer ke mana. Kedua, kita nggak dapat verifikasi double check apapun," tuturnya menambahkan.
Berita Terkait
-
Viral Video Pemulung Ciumi Kucing Liar, Bikin Tersentuh
-
Viral Wanita Ungkap Gambaran Kerja di Shopee, Fasilitas Kantor Disorot, Spot Biliar hingga Toilet Canggih
-
Selain Melindungi, Belmondo Scorpio Sempat Bersimpuh Minta Tolong saat Ade Armando Dikeroyok
-
Bejat, Pemotor Terekam Lecehkan Anak Sedang Bersepeda di Gang Siang Bolong, Warganet: Mau Coba UU TPKS
-
Aksi Pria Menari di Jalanan New York Pakai Rok Ini Bikin Heboh, Panen Pujian Warganet
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Baterai Besar Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
-
Harga Emas Antam Terpeleset Jatuh, Kini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
Terkini
-
Tragis! Pemotor di Cengkareng Tewas Hajar Tiang, Sempat Terpental hingga Masuk ke Got
-
Kontaminasi Radioaktif Cesium-137 di Cikande, Puan Maharani Bicara Evaluasi dan Pengawasan Ketat
-
'Ini Partisipasi Semu!' Koalisi Sipil Tagih Janji dan Ultimatum DPR soal RKUHAP
-
Geger Temuan Mayat Wanita di Pejaten Jaksel, Sempat Terdengar Pekik Histeris!
-
Teriakan Pecah Dini Hari! Detik-detik Terapis Muda Ditemukan Tewas di Pejaten Barat
-
Cak Imin Rencana Bebaskan Tunggakan Iuran Peserta BPJS Kesehatan, Target Selesai Bulan Depan
-
Staf Ahli Kemensos Jadi Tersangka Korupsi Bansos, Sebut Jadi Korban Perintah Mensos Juliari Batubara
-
Libatkan 27 Ribu Siswa, Gerakan Membatik Bersama Bunda PAUD Jateng Pecahkan Rekor Muri
-
DPR Sahkan RUU Kepariwisataan Menjadi Undang-Undang, Begini Isi Perubahan Pentingnya!
-
Ada Skenario Apa Ba'asyir ke Solo? Rocky Gerung Sebut Jokowi Cemas: Tak Punya Lagi Backup Politik!