Suara.com - Aksi demonstrasi besar - besaran yang terjadi pada masa kepemimpinan Presiden Jokowi bisa dibilang kerap terjadi, dan tidak jarang aksi tersebut diwarnai dengan kericuhan. Tidak hanya dilakukan di Jakarta saja, demontrasi juga digelar di berbagai daerah. Berikut deretan insiden saat demo besar terjadi.
Biasanya, peserta menggelar aksi untuk menanggapi isu - isu atau kebijakan pemerintah yang dianggap kontroversial. Serta dinilai merugikan, hingga menuntut tanggung jawab pemerintah atas kebijkan yang telah dibuat.
Tercatat, mulai tahun 2019 hingga tahun 2022 ini, sederet aksi yang digelar di Jakarta juga diwarnai dengan kericuhan. Lantas seperti apakah kericuhan yang pernah dilakukan oleh peserta aksi saat melakukan demonstrasi? Berikut daftarnya.
1. Bakar bus milik TNI
Demo menolak pengesahan RUU KUHP yang terjadi pada Selasa (24/9/2019) sempat diwarnai dengan kericuhan. Massa membakar satu bus milik TNI yang berada di lokasi demo terjadi. Alhasil, bus milik TNI tersebut habis dilalap api.
2. Lempar batu dan Kembang Api ke petugas
Saat aksi demonstrasi menolak RUU KUHP dan UU KPK, masa sempat bentrok dengan petugas keamanan. Masa yang berada di kawasan Slipi, Jakarta menembakkan kembang api dan melampri petugas dengan batu. Peristiwa tersebut terjadi pada Senin (30/9/2019) malam.
3. Mobil water canon milik Polri rusak
Aksi demo pada Selasa (24/9/2019) yang menolak UU KPK dan RUU KUHP saat itu berakhir dengan pengrusakan mobil operasional water canon milik kepolisian dan beberapa fasilitas umum yang ada di lokasi kejadian.
Demo yang dilakukan oleh mahasiswa tersebut digelar di depan gedung DPR/MPR, Jakarta.
4. Bakar Halte Trans Jakarta di Sarinah
Saat aksi demonstrasi penolakan omnibus law UU Cipta Kerja di Jakarta. Terlihat beberapa oknum diduga penyusup dan perusuh dalam aksi melakukan pembakaran halte TransJ Sarinah.
5. Pembakaran pos polisi dan pengrusakan fasilitas umum
Kericuhan saat demo penolakan omnibus law yang terjadi di Jakarta juga menyebabkan pembakaran pos polisi dan pengrusakan terhadap fasilitas umum yang ada di sekitar lokasi kejadian, seperti pengrusakan terhadap pintu MRT.
6. Cafe di dekat DPRD DIY menjadi sasaran pembakaran
Tag
Berita Terkait
-
Sempat Dijenguk Kapolda Metro, Kondisi Polantas Korban Pengeroyokan Saat Demo 11 April Sudah Membaik
-
Denny Siregar Dinilai Sebar Hoaks, Tuduh Mahasiswa Berhenti Puasa saat Demo 11 April
-
Geger Video Massa Demo Antre Pembagian Jas Almamater di Samping Mobil Polisi, Sosok Perekam Jadi Sorotan
-
6 Fakta Belmondo Scorpio, Pemuda yang Viral Karena Berusaha Selamatkan Ade Armando dari Amukan Massa
Terpopuler
- 7 Sunscreen Terbaik untuk Flek Hitam Usia 50 Tahun, Atasi Garis Penuaan
- Sosok Profesor Kampus Singapura yang Sebut Pendidikan Gibran Cuma Setara Kelas 1 SMA
- 14 Kode Redeem FC Mobile Hari Ini 7 Oktober 2025, Gaet Rivaldo 112 Gratis
- 3 Link DANA Kaget Khusus Hari Ini, Langsung Cair Bernilai Rp135 Ribu
- 5 Fakta Heboh Kasus Video Panas Hilda Pricillya dan Pratu Risal yang Guncang Media Sosial
Pilihan
-
Stop Lakukan Ini! 5 Kebiasaan Buruk yang Diam-diam Menguras Gaji UMR-mu
-
Pelaku Ritel Wajib Tahu Strategi AI dari Indosat untuk Dominasi Pasar
-
Istri Thom Haye Keram Perut, Jadi Korban Perlakuan Kasar Aparat Keamanan Arab Saudi di Stadion
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Kemera Terbaik, Mudah Tapi Bisa Diandalkan
-
Kontroversi Penalti Kedua Timnas Indonesia, Analis Media Arab Saudi Soroti Wasit
Terkini
-
Di Bawah Presiden Baru, Suriah Ingin Belajar Islam Moderat dan Pancasila dari Indonesia
-
Prediksi FAO: Produksi Beras RI Terbesar Kedua di Dunia, Siapa Nomor Satu?
-
Biaya Sewa Kios Pasar Pramuka Naik 4 Kali Lipat, Pramono Anung Janji Tak Ada Penggusuran!
-
Swasembada Pangan! Mentan: InsyaAllah Tak Impor Beras Lagi, Mudah-mudahan Tak Ada Iklim Ekstrem
-
Indonesia Jadi Prioritas! Makau Gelar Promosi Besar-besaran di Jakarta
-
Cak Imin Bentuk Satgas Audit dan Rehabilitasi Gedung Pesantren Rawan Ambruk
-
Semarang Siap Jadi Percontohan, TPA Jatibarang Bakal Ubah Sampah Jadi Energi Listrik
-
Ragunan Buka hingga Malam Hari, Pramono Anung: Silakan Pacaran Baik-Baik
-
Skandal Robot Trading Fahrenheit: Usai Kajari Jakbar Dicopot, Kejagung Buka Peluang Pemecatan
-
Pengacara Nadiem: Tak Ada Pertanyaan Kerugian Negara di BAP, Penetapan Tersangka Cacat Hukum