Suara.com - Melihat pengamen berkeliling menjajakan kemampuan bernyanyinya adalah hal yang awam dijumpai. Tanpa lelah mereka akan bernyanyi dari satu rumah ke rumah lain untuk mendapat sekadar recehan.
Pengamen berambut panjang di video unggahan akun Instagram @perecehans ini pun melakukan hal yang sama. Apalagi ia berada di kawasan perumahan, makin mudah baginya untuk menyambangi satu demi satu rumah untuk mencari uang.
Hingga ia bertemu dengan seorang bapak-bapak yang sedang sibuk mengecat pagar. Tak disangka, bapak-bapak itu malah menawarinya membuat "konser pribadi" dengan balasan sejumlah uang.
Video yang semula diunggah akun TikTok @anboed itu memperlihatkan pembicaraan serius seorang pengamen dengan bapak-bapak pemilik rumah yang didatanginya.
Ternyata bapak itu menawarkan si pengamen agar menyanyikan 150 lagu untuknya. "150 lagu, saya bayar ya," kata bapak itu menawarkan kepada si pengamen.
"Waduh, 150 lagu?" balas pengamen itu dengan penuh rasa terkejut, seperti dikutip Suara.com, Senin (25/4/2022).
Bapak itu berdalih ketimbang si pengamen harus berjalan jauh dan belum tentu mendapat upah yang layak. "Daripada lu muter ke keroncong, sini aja," tawar bapak itu lagi.
Negosiasi pun berjalan. Pengamen itu menanyakan berapa banyak uang yang bisa ia dapatkan kalau menuruti permintaan sang pemilik rumah.
"Ya berapa? Lu maunya berapa?" jawab bapak itu, seolah siap membayar berapapun yang diminta si pengamen. "Daripada lu muter ke sana."
Perekam video pun tak melewatkan kesempatan itu untuk ikut mengompori. "Iya bener, capek Om (kalau muter)," tuturnya, yang langsung mendapat sorot sinis dari pengamen tersebut.
"Bacot lu! Gua mikirin juga mulut gua gimana nasibnya," seperti itulah kira-kira isi hati si pengamen yang malah diminta menuruti permintaan pemilik rumah menyanyikan 150 lagu.
Ekspresi bingung, pusing, serta sinis dari si pengamen itulah yang kemudian membuat publik terbahak. "Abangnya langsung trauma lewat situ, nggak ngamen lagi," celetuk @perecehans.
"Tumben-tumbenan pengamen dapet project gede. Pencapaian tertinggi tuh, jatohnya mini concert," komentar warganet.
"Pusing gak tuh .. Wkwkk .. 1 lagu 2000 .. 150 lagu 300 ribu ..." tutur warganet, malah sudah memperkirakan berapa banyak uang yang diterima si pengamen.
"Pengamen: waduh gua cuma hafal 2 lagu," seloroh warganet.
Berita Terkait
-
Waspada! Video Viral Lelaki Tenteng Jaket Ojol ke Masjid, Ternyata Bawa Kabur Kotak Amal
-
Viral Foto Pungli Karcis Parkir Rp 20 Ribu untuk THR, Bisa Beli Toyota Fortuner
-
Tak Lupa Tuhan, Pemuda ini Tetap Menyempatkan Baca Al-Quran saat Jongkok Berjualan Donat di Pinggir Jalan
-
Curhat Gadis Hamil Malah Ditinggal Pacar, Keluarga Tak Tahu hingga Sempat Mau Bunuh Anaknya yang Berusia 2 Minggu
-
Viral Pengemis Terciduk Gendong Boneka Berkedok Bayi Dibedong, Tuai Perdebatan Publik
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Kemendagri Batalkan Mutasi Kepala SMPN 1 Prabumulih, Wali Kota Arlan Terancam Sanksi
-
DPW dan DPC PPP dari 33 Provinsi Deklarasi Dukung M Mardiono Jadi Ketua Umum
-
Menteri HAM Natalius Pigai Sebut Orang Hilang 'Belum Terlihat', YLBHI Murka: Denial!
-
Dari Dirut Sampai Direktur, Jajaran BPR Jepara Artha Kini Kompak Pakai Rompi Oranye
-
Pemeriksaan Super Panjang, Hilman Latief Dicecar KPK Hampir 12 Jam soal Kuota Haji
-
Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Polisi Ungkap Alasan Bima Permana Dagang Barongsai di Malang
-
Tito Karnavian: Satpol PP Harus Humanis, Bukan Jadi Sumber Ketakutan
-
Wamenkum Sebut Gegara Salah Istilah RUU Perampasan Aset Bisa Molor, 'Entah Kapan Selesainya'
-
'Abuse of Power?' Kemendagri Sebut Wali Kota Arlan Langgar Aturan Copot Kepala SMP 1 Prabumulih
-
Strategi Baru Senayan: Mau RUU Perampasan Aset Lolos? UU Polri Harus Direvisi Dulu