Suara.com - Cuitan Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky yang menceritakan bahwa dirinya dihubungi oleh Presiden RI Jokowi. Cuitan yang bertuliskan," Berkesempatan berbicara dengan Presiden @jokowi. Terima kasih atas dukungan kedaulatan dan integritas teritorial, khususnya untuk posisi yang jelas di PBB. Isu ketahanan pangan juga dibahas. Terima kasih telah mengundang saya ke @g20org Summit." tulis Zelensky di akun Twitter miliknya @ZelenskyyUa.
Kesempatan Presiden RI untuk berbicara dengan Presiden Ukraina ini bukan tanpa alasan, mengingat Indonesia menjadi pihak netral dalam konflik yang sedang berlangsung antara negara Rusia dan Ukraina.
Membantu Ukraina dalam Misi Kemanusiaan
Presiden Jokowi sendiri menyampaikan kepada Zelensky atas kesediaan pihak Indonesia yang bersedia membantu Ukraina dalam misi kemanusiaan. Perhatian Indonesia terhadap hubungan bilateral antara Indonesia dan Ukraina juga menjadi alasan Jokowi mau membantu Zelensky.
Selain hubungan bilateral, Jokowi juga menyampaikan soal concern Indonesia terhadap posisi Ukraina di PBB yang menyentil soal integritas serta kedaulatan nasional yang menjadi hak penuh Ukraina.
Jokowi juga mengungkap bahwa Indonesia siap menjadi perantara negosiasi sebagai bentuk usaha dalam menciptakan perdamaian dunia dan demi nama kemanusiaan.
Ketahanan Pangan
Bukan hanya soal itu, Jokowi juga membahas soal ketahanan pangan yang terjadi di Ukraina, mengingat konflik yang terjadi bukan hanya melibatkan pengaruh negara secara politik, namun juga sosial budaya serta militer. Ukraina juga diketahui sebagai salah satu negara mitra dagang impor yang dimiliki oleh Indonesia.
Dampak invasi yang terjadi tentu mengkhawatirkan banyak negara termasuk Indonesia dalam kegiatan ekspor impor antar negara.
Baca Juga: Setelah Berkomunikasi dengan Presiden Ukraina, Jokowi Telpon Putin Bahas Ini
Undangan Presiden Jokowi untuk Zelensky ke perhelatan G20 di Bali
Zelensky yang sempat mengungkap bahwa pihak Indonesia turut mengundang Ukraina untuk hadir di KTT G20 November 2022 mendatang juga mendapat perhatian dari banyak orang. Kecaman terhadap pihak Indonesia dari negara lain yang berencana untuk memboikot acara tersebut jika dihadiri oleh pihak Rusia membuat pemerintah Indonesia harus mengambil langkah netral demi stabilitas nasional selama acara nanti.
Satu hari sebelum Jokowi menelepon Zelensky, pada Selasa (26/04/2022), Menteri Luar Negeri RI Retno Mashudi juga sempat menelepon Menteri Luar Negeri Ukraina, Dmytro Kuleba dengan poin pembahasan yang kurang lebih sama, soal kesediaan Indonesia untuk memberikan bala bantuan kemanusiaan menuju Ukraina.
Konflik Rusia dan Ukraina ini bukan hanya berdampak ke Indonesia, namun juga beberapa negara lain yang sebelumnya memiliki hubungan baik secara bilateral. Pihak Rusia yang terus mengecam tindakan Ukraina atas invasi yang sebelumnya berlangsung membuat sejumlah pihak harus mengatur strategi negosiasi secara internasional.
Kontributor : Dea Nabila
Berita Terkait
-
Setelah Berkomunikasi dengan Presiden Ukraina, Jokowi Telpon Putin Bahas Ini
-
Meski Diterpa Isu Minyak Goreng, Kepuasan Publik Terhadap Pemerintahan Presiden Jokowi Masih Tinggi
-
Kisah Viral Vanessa yang Disebut Bisa Jalan Lagi Usai Vaksin Nusantara, Jokowi Lebaran di Jogja
-
Maudy Ayunda Beberkan Manfaat Literasi Digital untuk Anak Muda Indonesia
-
Parlemen Kanada Sepakat 'Melabeli' Rusia Pelaku Genosida
Terpopuler
- Terpopuler: Geger Data Australia Soal Pendidikan Gibran hingga Lowongan Kerja Freeport
- Mengupas MDIS: Kampus Singapura Tempat Gibran Raih Gelar Sarjana, Ijazahnya Ternyata dari Inggris!
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
Pilihan
-
Petaka Arsenal! Noni Madueke Absen Dua Bulan Akibat Cedera Lutut
-
Ngamuk dan Aniaya Pemotor, Ini Rekam Jejak Bek PSM Makassar Victor Luiz
-
Menkeu Bakal Temui Pengusaha Rokok Bahas Cukai, Saham-saham 'Tembakau' Terbang
-
Jurus Menkeu 'Koboi' Bikin Pasar Cemas Sekaligus Sumringah
-
IHSG Cetak Rekor Tertinggi Sepanjang Sejarah, Saham-saham Rokok Jadi Pendorong
Terkini
-
Tiga Kecelakaan dalam Sebulan, Transjakarta Akan Terapkan Tes Psikologi Lanjutan untuk 11 Ribu Sopir
-
Tiga Kecelakaan dalam Sebulan, DPRD DKI Minta Sertifikasi Sopir Transjakarta Diperketat
-
PN Jaksel Jadwalkan Sidang Praperadilan Nadiem Makarim pada 3 Oktober
-
Diduga Cemburu, Suami di Kebon Jeruk Bunuh Istri Lalu Serahkan Diri ke Polisi
-
Tri Tito Buka Rakornas Posyandu, Tekankan Pentingnya Posyandu Dukung Implementasi Enam SPM
-
Kepala BGN Wanti-wanti Setiap Daerah Siaga Tangani Keracunan MBG
-
Tangis Sinta Nuriyah Pecah di Polda Metro, Peluk Erat Ibunda Delpedro: Mereka Penerus Bangsa
-
Diungkap Kaesang Pangarep, Foto Wisuda Gibran Dipajang di Kampus MDIS
-
Sama-sama dari Australia, Apa Perbedaan Ijazah Gibran dengan Anak Dosen IPB?
-
Transjakarta Rawan Kecelakaan? DPRD DKI Soroti Gaya Hidup Sopir: Begadang, Narkoba, Judi Online!