Suara.com - Pusat Polisi Militer Tentara Nasional Indonesia (Puspom TNI) dan Detasemen Polisi Militer Angkatan Laut (Denpomal) Lantamal Semarang menangkap seorang anggota berpangkat Letnan Kolonel (Letkol) berinisial AS di sebuah rumah di wilayah Getasan, Semarang, Jawa Tengah, Selasa (7/6/2022). Ia ditangkap karena tiga bulan kabur dari satuannya alias desersi.
Direktur Pembinaan dan Penegakkan Hukum Pusat Polisi Militer Kolonel Laut (PM) Khoirul Fuad menjelaskan bahwa penangkapan prajurit desersi tersebut dilakukan usai pihaknya menerima laporan edaran daftar pencarian orang (DPO) dari sejumlah satuan, salah satunya dari Satgas Yekda Freegate Denma Mabesal.
Petugas kemudian berkoordinasi dengan sejumlah pihak termasuk Lantanamal Surabaya untuk menelusuri hingga akhirnya mencium persembunyian Letkol AS.
“Dia sudah menghilang terhitung dari 9 April 2022," kata Khoirul.
Menurut pemeriksaan awal, penyebab Letkol AS melarikan diri dari kesatuan karena memiliki permasalahan keluarga. Usai ditangkap, ia kemudian dibawa ke Lantanamal Lima Surabaya untuk diperiksa lebih lanjut
"Saat ini sudah kita lakukan penangkapan untuk nantinya diserahkan ke Pom Lantamal 5 untuk pemeriksaan,” tuturnya.
Selain menangkap Letkol AS, petugas juga mengamankan sebuah mobil Honda Brio dengan nopol AA 1627 MH yang diduga palsu. Atas perbuatannya tersebut, Letkol AS terancam penjara militer selama 2 tahun 8 bulan.
Berita Terkait
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Harga Emas Antam Tembus Paling Mahal Hari Ini, Jadi Rp 2.115.000 per Gram
-
Ustaz Khalid Basalamah Terseret Korupsi Kuota Haji: Uang yang Dikembalikan Sitaan atau Sukarela?
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
Terkini
-
Terpecah! Komunitas URC Jaksel Ogah Ikut Demo Hari Ini: Mereka Bukan Ojol Sejati
-
Demo 17 September: Massa Ojol dan Mahasiswa Kepung DPR, Tuntut Menhub Dudy Dicopot!
-
Ojol Bakal Demo di Tiga Titik Hari Ini, Masyarakat Diminta Cari Transportasi Lain
-
Turunkan Ribuan Pasukan, Polisi Larang Massa Ojol Bakar Ban hingga Tutup Jalan Selama Demo!
-
Capai Ribuan Orang, Ini Rute Konvoi Demo Ojol di Jakarta: Bawa 7 Tuntutan ke Istana hingga DPR!
-
Bakal Patroli, Menkeu Purbaya Siap Tarik Anggaran Kementerian yang Lambat Serap Dana
-
Syaifullah Tamliha Ungkap Dua Kelemahan PPP: Tak Punya Figur Berduit dan Alergi Outsider
-
Kepala Sekolah di Prabumulih Sempat Dicopot Gegara Tegur Anak Pejabat Bawa Mobil ke Sekolah
-
Punya Modal Besar: Pakar Politik Dorong Projo jadi Oposisi Prabowo-Gibran, Pasca-Budi Arie Didepak!
-
Sebut Ada Intervensi Sejak Dualisme Kepemimpinan P3, Syaifullah Tamliha : PPP Dibinasakan oleh Jokow