Suara.com - Polri secara bertahap akan mulai berkantor di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara pada 2024. Kekinian, mereka mengklaim tengah menyiapkan pembangunan kantor kepolisian sektor (Polsek) hingga kepolisian resor (Polres).
Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Dedi Prasetyo menyebut pembentukan Polsek hingga Polres ini dilakukan dalam rangka persiapan proses pemindahan Markas Besar Kepolisian Negara Republik Indonesia atau Mabes Polri yang ditargetkan pada 2024 mendatang.
"Sudah harus dipersiapkan karena pada 2024 diharapkan secara bertahap kami sudah mulai berkantor di IKN," kata Dedi kepada wartawan, Minggu (19/6/2022).
Pembentukan Polres hingga Polsek di IKN, kata Dedi, rencananya akan berlangsung pada tahun 2023. Kekinian, proses pengusulan hingga pengkajian pun diklaim tengah dilakukan.
"Tahun depan, tahun ini masih penggodokan semua, pengusulan semuanya," katanya.
Di samping itu, lanjut Dedi, pihaknya juga tengah menyiapkan penempatan satuan Brimob di IKN yang dipimpin oleh Brigadir Jenderal atau Brigjen. Tujuannya, untuk mengamankan proses pembangunan ibu kota.
"Nanti akan dipimpin oleh pati bintang satu dalam rangka untuk mengamankan penguatan IKN, agar IKN betul-betul sesuai dengan timeline yang sudah ditetapkan pemerintah," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Klaim Sudah Tinjau Proyek IKN di Titik Nol, Menko Airlangga: Semoga Terbangun Sesuai Rencana
-
Dipecat atau Tetap Jadi Anggota Polri, Nasib AKBP Raden Brotoseno Kini di Tangan Kapolri, Aturan Sudah Keluar
-
Jenderal Andika Perkasa Minta Prajurit TNI di Operasi Madago Raya Belajar dari Polri tentang Ini
-
Ogah Komentar Soal Sidang Etik, Irjen Napoleon: Itu Urusan Kapolri, Saya Prajurit
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
Terkini
-
Kemenhut Bongkar Dugaan Pencucian Kayu Ilegal di Sumut, Penyidikan Menyeret Sejumlah Pemilik PHAT
-
Geruduk KPK, Warga Pati Teriak Minta Bupati Sudewo Pakai Rompi Oranye Korupsi Rel Kereta
-
Atalia Praratya Resmi Gugat Cerai Ridwan Kamil di PA Bandung, Buntut Kasus Lisa Mariana?
-
Polisi Mulai Olah TKP Pasar Induk Kramat Jati, Warga Dilarang Mendekat
-
Pasar Jaya Gerak Cepat, Penampungan 350 Pedagang Kramat Jati Siap dalam 3 Hari
-
Habib Syakur: Gosip Dito Ariotedjo-Davina Tak Boleh Tutupi Fokus Bencana Sumatra
-
Toko Plastik Simpan Karbit Diduga Sumber Api Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati
-
Kemenbud Resmikan Buku Sejarah Indonesia, Fadli Zon Ungkap Isinya
-
Respons Imbauan Mensos Donasi Bencana Harus Izin, Legislator Nasdem: Jangan Hambat Solidaritas Warga
-
Pagi Mencekam di Pasar Kramat Jati, 350 Kios Pedagang Ludes Jadi Arang Dalam Satu Jam