Suara.com - Indonesia memiliki keragaman budaya luar biasa yang tidak dimiliki negara lain di dunia. Terdiri dari belasan ribu pulau, Indonesia banyak memiliki kekayaan suku, adat-istiadat, hingga bahasa. Potensi tersebut bisa dipopulerkan lewat konten digital untuk pengembangan ekonomi dan pariwisata.
Hal tersebut menjadi pembahasan dalam webinar bertajuk “Globalkan Budaya Lokal: Yuk Ngonten Tentang Indonesia” yang diselenggarakan Kementerian Komunikasi dan Informatika RI bersama Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD) Siberkreasi.
Guru Besar Manajemen dan Kebijakan Publik Fisipol UGM Agus Pramusinto mengatakan, Indonesia dengan populasi 275 juta penduduk dan 17.000 pulau memiliki keragaman budaya yang unik dan tentunya sangat menarik untuk dijadikan bahan konten positif.
Sebut saja ragam tarian, kuliner, tempat wisata, dan permainan anak. Menurut Agus, konten-konten seperti itulah yang perlu diangkat sebagai upaya melestarikan nilai-nilai budaya agar masyarakat Indonesia tidak kehilangan akar.
“Belajar dari Jepang, mereka maju tapi tetap berakar pada budayanya. Seringkali kita lupa, kita maju tapi lupa budaya sehingga itu justru membuat kita rapuh dari sisi kultur. Ketika memahami era digital ini, kita harus pastikan bahwa dalam berproduksi dan mendistribusikan konten, pilih hal-hal yang positif,” kata Agus dalam diskusi hybrid tersebut ditulis, Jumat (8/7/2022).
Menurut dia dengan melestarikan budaya akan memberikan dampak ekonomi yang besar terhadap kesejahteraan masyarakat Indonesia.
“Mari kita lestarikan budaya kita dengan mengangkat berbagai aspek kebudayaan kita agar semua itu bisa dimanfaatkan untuk kemajuan dan kesejahteraan masyarakat kita,” imbuh Agus.
Sementara itu, Relawan dan Anggota Komite Media Sosial Fiskal Purbawan mengatakan modernisasi budaya lokal merupakan upaya yang bagus agar budaya lokal bisa mengikuti perubahan zaman dan tak mudah hilang.
Namun, kata dia, ada dua tantangan sebelum melakukan modernisasi budaya yaitu makna yang terkandung menjadi luntur atau malah menyimpang, serta adanya miskonsepsi budaya. Untuk itu, Fiskal menegaskan perlunya mengenali cerita dan makna dari budaya lokal, serta mengetahui asal-usul budaya lokal.
Baca Juga: Hasil Piala AFF U-19 2022: Habisi Filipina 1-5, Timnas Indonesia Berpeluang Besar ke Semifinal
“Cara mengenali budaya lokal misalnya dengan membaca literatur asli dan resmi dari budaya terkait. Selain itu, kita juga bisa wawancara langsung dengan pakar budaya, akademisi, budayawan, dan warga sekitar yang paham,” katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Hasil 'Jatah Preman' Rp2,25 M, Gubernur Riau Palak Anak Buah buat Pelesiran ke London hingga Brasil
-
Hari Ini Bergerak Geruduk DPR, Demo Buruh KASBI Bakal Dijaga Ketat 1.464 Aparat
-
5 Fakta PNS Probolinggo Memperkosa Keponakan Hingga Korban Depresi
-
Inovasi AI yang Mendorong Kualitas Riset dan Akademik Indonesia
-
Terseret Kasus Ekspor CPO, Dua Raksasa Sawit Bayar Uang Pengganti Triliunan dengan Cara Dicicil!
-
MBG ala Jusuf Hamka, Makan Gratis yang Bikin Anak-Anak SD Tambora Senyum Ceria
-
Gubernur Riau Diduga Pakai Uang Pemerasan untuk Jalan-Jalan ke Inggris dan Brasil
-
KPK Lamban Ungkap Tersangka Korupsi Gubernur Riau, Apa Alasannya?
-
Wamenkomdigi: Pemerintah Harus Hadir untuk Memastikan AI Jadi Teknologi yang Bertanggung Jawab
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka KPK! Kemendagri Siapkan Pengganti Sementara