Suara.com - Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menginginkan agar kerja sama pertahanan antara Indonesia dengan Prancis dapat dipercepat.
Adapun salah satu hal yang menjadi perhatian penting bagi kedua negara adalah kerja sama di bidang pertahanan dan kerja sama strategis.
"Kerja sama ini harus dipercepat menjadi kerja sama strategis yang lebih komprehensif, meliputi pengembangan dan produksi bersama, peningkatan kapasitas, dan investasi," kata Prabowo saat menghadiri perayaan Hari Nasional Prancis di Jakarta.
Prabowo dalam siaran pers memaparkan bahwa sejak awal Indonesia dan Prancis menjalin hubungan diplomatik pada tahun 1950, hubungan Indonesia dan Prancis telah solid dan kuat.
Hingga kini Indonesia dan Prancis telah mengarahkan kerja sama ekonomi yang lebih kuat merespons pandemi COVID-19, juga dengan agenda prioritas mengatasi tantangan global seperti ketahanan pangan dan energi.
"Hubungan antara Indonesia dan Prancis akan tumbuh lebih kuat setelah hari ini dan rakyat kita akan mendapat manfaatnya," kata Prabowo.
Dalam kesempatan itu, mantan Danjen Kopassus ini mengucapkan Selamat Hari Bastille kepada masyarakat dan Pemerintah Prancis.
"Atas nama rakyat dan Pemerintah Indonesia, saya mengucapkan Selamat Hari Bastille kepada seluruh rakyat dan Pemerintah Prancis," kata Prabowo. [Antara]
Baca Juga: Bertemu Presiden Vietnam, Prabowo: Kerjasama Industri Pertahanan Tak Hanya Sebatas Jual Beli
Berita Terkait
-
Suara Ibu Indonesia Minta MBG Disetop: Moratorium dan Evaluasi Total!
-
Suara Ibu Indonesia Kritik Menu Junk Food Dalam MBG: Bikin Pikiran Anak Kacau
-
Curhat Pilu Prabowo soal Timnas Indonesia: Minta Erick Thohir Fokus ke 2 Ajang Bergengsi Ini
-
Prabowo Hitung Sendiri Dua Lauk untuk Perogram MBG, Rp10.000 Masih Bisa Pakai Ayam dan Telur
-
Berapa Kekayaan Eric Trump yang Ingin Ditemui Prabowo Subianto?
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- 3 Alasan Presiden Como Mirwan Suwarso Pantas Jadi Ketum PSSI yang Baru
- Apa Acara Trans7 yang Diduga Lecehkan Pesantren Lirboyo? Berujung Tagar Boikot di Medsos
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 Oktober 2025, Banjir 16.000 Gems dan Pemain Acak 106-110
Pilihan
-
Purbaya Mau Turunkan Tarif PPN, Tapi Dengan Syarat Ini
-
Isu HRD Ramai-ramai Blacklist Lulusan SMAN 1 Cimarga Imbas Kasus Viral Siswa Merokok
-
Sah! Garuda Indonesia Tunjuk eks Petinggi Singapore Airlines jadi Direktur Keuangan
-
Gaji Program Magang Nasional Dijamin Tak Telat, Langsung Dibayar dari APBN
-
Emas Terbang Tinggi! Harga Antam Tembus Rp 2.596.000, Cetak Rekor di Pegadaian
Terkini
-
Sidang Sengketa Tambang Nikel Halmahera, OC Kaligis 'Skakmat' Jaksa Pakai Saksi Mereka Sendiri
-
Bukan Feodalisme, Ustaz Adi Hidayat Sebut Cium Tangan Kiai Itu Warisan Adab
-
Semarang Peringati Pertempuran Lima Hari, Generasi Muda Didorong Memaknai Patriotisme
-
Baru Sebulan Menjabat, Purbaya Jadi Menteri Paling Bersinar di Kabinet Prabowo-Gibran
-
Lewat Creative Financing, Dampak Pengurangan DBH untuk Jakarta Bakal Terminimalisir
-
Politik Pangan Nasional, SPI Ungkap Dugaan Pelemahan Bapanas Demi Impor
-
Survei Index Politica: Dapat Nilai 'A', Publik Puas dengan Kinerja Setahun Presiden Prabowo
-
KAI Daop 9 Jember Catat 12 Kasus Vandalisme 'Batu di Atas Rel' Sejak Awal 2025
-
Kasus Kepsek SMAN 1 Cimarga Jadi Alarm Penting, Sekolah Harus Tegakkan Kawasan Tanpa Rokok
-
ICW Sebut MBG 'Pintu Awal Korupsi', Sedot Anggaran Pendidikan dan Untungkan Korporasi