Suara.com - Eka Septianingrum tampak sibuk. Dia langsung bergegas ketika ada seorang jemaah perempuan yang meminta bantuan diantar ke toilet. Dengan cepat, Eka pun lantas menemui perempuan yang tengah duduk di bangku Paviliun Terminal Haji Bandara Internasional King Abdul Aziz, Jeddah tersebut dan menggandengnya keluar menuju toilet.
Pagi kemarin, di antara ratusan jemaah haji 2022 asal Kota Metro, Lampung yang memadati area paviliun, Eka memang tampak lebih sibuk. Gadis ayu berkacamata ini bahkan aktif berkomunikasi dengan petugas Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi untuk menanyakan jam boarding pesawat, tiket jemaah, bagasi dan lain sebagainya.
Eka memang bukan jemaah biasa. Di kloter 9 Embarkasi Jakarta Pondok Gede (JKG) ini, Eka merupakan salah satu pimpinan Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU).
Dengan berstatus pimpinan, maka Eka pun wara wiri untuk mengatur jemaahnya agar tetap terpantau dan tak terpencar. Apalagi sebagian jemaahnya berusia sudah tua dan memiliki penyakit bawaan, sehingga butuh perhatian tinggi.
Beberapa jemaah juga tampak tak mau berjauhan dengan gadis berusia 25 tahun ini. Ini karena Eka menjadi tumpuan utama jemaah haji karena merupakan Ketua KBIHU Nurul Muttaqin. Di KBIH ini, ada 25 jemaah yang tergabung.
"Alhamdulillah dari awal sampai jelang pulang ini semua bisa saya dampingi dengan baik. Saya lega dan syukur sekali," ujar Eka kepada tim Media Center Haji.
Eka memang begitu bersyukur. Tak hanya karena perjalanan hampir rampung dan tiba di kampung halaman, penyelenggaraan haji kali ini baginya adalah pengalaman sangat berharga. Ini karena meski berstatus pembimbing, haji kali ini sejatinya adalah yang pertama baginya.
Awalnya Eka pun tak menyangka harus menjadi pembimbing haji secepat ini. Selain belum sekalipun berhaji atau umrah, dia juga tak pernah membawa jemaah hingga jumlahnya mencapai puluhan orang. Keberangkatannya ke Tanah Suci tahun ini adalah karena bentuk pertanggung jawaban ke jemaah selepas ayahnya, Ma'ruf Pujiono, meninggal dunia pada 2021 lalu.
Dia sendiri menurut nomor porsi baru akan berhaji pada 2024 mendatang. Namun Eka harus memenuhi undangan Allah untuk menunaikan rukun Islam ke-lima lebih cepat karena mengisi porsi dari ayahnya.
Baca Juga: Jadwal Kepulangan Jemaah Haji Indonesia 26 Juli 2022, Ini Daftar Kloternya
"Bapak adalah pemimpin KBIHU. Karena bapak wafat saya mau gak mau menggantikannya dan harus siap," terang perempuan yang kini masih menjalani tugas akhir di Pascasarjana Universitas Aisyiyah Yogyakarta tersebut.
Eka adalah anak sulung dari empat bersaudara. Maka tak ada pilihan lain kecuali meneruskan KBIHU yang sudah dirintis ayahnya sejak 2006 itu.
Mendapat amanat dadakan ini, Eka tak ciut nyali. Dia mantap menggantikan posisi ayahnya. Untuk bimbingan atau manasik di Tanah Air, Eka menyiasati dengan mengundang petugas dari Kementerian Agama Kanwil Lampung dan sejumlah tokoh agama.
Kecekatannya dalam melakukan bimbingan ini membuat jemaah makin menaruh kepercayaan tinggi. Apalagi, di Tanah Suci, Eka juga tampak tak canggung mengurus jemaah untuk umrah sunat, pembayaran dam, tur dan lain sebagainya. Bahkan, khusus tur di Jeddah, Eka memboyong 25 jemaahnya dengan naik kereta cepat dari Mekkah.
"Kebetulan KBIHU kami punya tiga tim yang membantu selama jemaah di Tanah Suci, sebagian sepupu yang sudah lama tinggal di sini sehingga semua bisa lancar," kata alumnus jurusan kebidanan Universitas Malahayati Lampung ini.
Eka mengaku tak terlalu canggung. Apalagi sejak masa kuliah di Universitas Malahayati, dunia jasa travel telah mulai dijalaninya. Dengan memakai bendera Ari Tour, Eka mengaku telah beberapa kali membantu memberangkatkan pelancong backpacker. Tujuannya antara lain di Singapura, Hong Kong, Korea dan sebagainya. Bahkan dalam waktu dekat, Eka bakal memberangkatkan turis ke Turki.
Berita Terkait
-
Jadwal Kepulangan Jemaah Haji Indonesia 26 Juli 2022, Ini Daftar Kloternya
-
Kisah Zurni Jemaah Haji dengan Alat Kruk di Lintasan Shafa Marwah
-
60 Persen Gelombang Pertama Pulang ke Tanah Air, 73 Jemaah Wafat sampai Hari ke-52 Operasional Haji
-
Selamat Tiba di Tanah Air, Begini Momen Haru Rombongan Jemaah Haji Sujud Syukur Usai Turun dari Pesawat
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
Pilihan
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
-
5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
-
Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
-
Tak Tayang di TV Lokal! Begini Cara Nonton Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17
Terkini
-
Dorong Kedaulatan Digital, Ekosistem Danantara Perkuat Infrastruktur Pembayaran Nasional
-
AJI Gelar Aksi Solidaritas, Desak Pengadilan Tolak Gugatan Mentan Terhadap Tempo
-
Temuan Terbaru: Gotong Royong Lintas Generasi Jadi Kunci Menuju Indonesia Emas 2045
-
PSI Kritik Pemprov DKI Pangkas Subsidi Pangan Rp300 Miliar, Dana Hibah Forkopimda Justru Ditambah
-
Penerima Bansos di Jakarta Kecanduan Judi Online, DPRD Minta Pemprov DKI Lakukan Ini!
-
Pecalang Jakarta: Rano Karno Ingin Wujudkan Keamanan Sosial ala Bali di Ibu Kota
-
5 Fakta OTT KPK Gubernur Riau Abdul Wahid: Barang Bukti Segepok Uang
-
Di Sidang MKD: Ahli Sebut Ucapan Ahmad Sahroni Salah Dipahami Akibat Perang Informasi
-
TKA 2025 Hari Pertama Berjalan Lancar, Sinyal Positif dari Sekolah dan Siswa di Seluruh Indonesia
-
Aktivis Serukan Pimpinan Pusat HKBP Jaga Netralitas dari Kepentingan Politik