Suara.com - Wakil Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Arsul Sani mengatakan, tiga ketua umum partai dari Golkar, PPP, dan Partai Amanat Nasional (PAN) yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) akan datang ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) mendaftarkan masing-masing partainya untuk ikut Pemilu 2024, Rabu (10/8/2022).
Ia mengemukakan, nantinya tiga ketua umum dari koalisi partai tersebut akan datang bersama sejumlah petinggi partai lainnya.
"Tentu semua unsur KSB, Ketum, Sekjen, dan Bendum akan hadir. Dan juga tentu para pengurus teras dari tiga parpol itu," kata Arsul di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (9/8).
Menurutnya, pendaftaran tersebut tidak akan terlihat formal. Ia mengatakan, pada Rabu (10/8/2022) besok, tiga parpol yang tergabung dalam KIN akan menampilkan atraksi.
"Tentu agar pendaftaran ini juga tidak sekedar formalitas, maka tiga partai yang ada sudah sepakat ada ya sedikit atraksi kreasi yang akan ditampilkan," ungkapnya.
"Kami tentu sebagaimana juga yang lain akan mendaftar dengan berjalan bersama disertai atraksi budaya masing-masing partai. Ada marching band, ada marawis, ada atraksi seni papua dan lain-lain," sambungnya.
Ia mengatakan, tiga parpol tersebut akan berkumpul dulu di sekitaran Bundaran Hotel Indonesia sebelum menuju ke KPU. Di sisi lain, Arsul mengatakan, PPP sendiri merasa dokumennya sudah lengkap sebelum mendaftar ke KPU.
"Alhamdulillah kami sipolnya sudah 100 persen. Bahkan dari sisi jumlah keanggotaan yang kami masukkan ke kpu, itu ada sekitar 432 ribuan (kader). Dan dari catatan sementara yang ada dengan jumlah 432 ribuan itu PPP ada pada posisi partai kelima terbanyak dari jumlah anggota yang didaftarkan dan dimasukkan dalam Sipol itu," katanya.
Untuk diketahui pada Senin (8/8/2022), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) bersama Partai Gerindra bersama-sama mendatangi Kantor KPU untuk melakukan pendaftaran.
Baca Juga: Tunjukan Soliditas KIB, PAN akan Boyong Politikus Artis saat Mendaftar ke KPU Bareng Golkar dan PPP
Proses pendaftaran kedua partai yang akan berkoalisi dalam Pilpres 2024 itu dilakukan langsung oleh ketua umum partainya, yakni Prabowo Subianto dan Muhaimin Iskandar yang didampingi sejumlah petinggi partai lainnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
Terkini
-
OTT KPK di Riau! Gubernur dan Kepala Dinas Ditangkap, Siapa Saja Tersangkanya?
-
KPK Sebut OTT di Riau Terkait dengan Korupsi Anggaran Dinas PUPR
-
Polisi Berhasil Tangkap Sindikat Penambangan Ilegal di Taman Nasional Gunung Merapi
-
600 Ribu Penerima Bansos Dipakai Judi Online! Yusril Ungkap Fakta Mencengangkan
-
Pemerintah Segera Putihkan Tunggakan Iuran BPJS Kesehatan, Catat Waktunya!
-
Pengemudi Ojol Jadi Buron Usai Penumpangnya Tewas, Asosiasi Desak Pelaku Serahkan Diri
-
Sempat Kabur Saat Kena OTT, Gubernur Riau Ditangkap KPK di Kafe
-
Targetkan 400 Juta Penumpang Tahun 2025, Dirut Transjakarta: Bismillah Doain
-
Sejarah Terukir di Samarkand: Bahasa Indonesia Disahkan sebagai Bahasa Resmi UNESCO
-
Tolak Gelar Pahlawan Soeharto, Koalisi Sipil Ungkap 9 Dosa Pelanggaran HAM Berat Orde Baru