Suara.com - Syukri Zen, anggota DPRD kota Palembang dari Fraksi Gerindra tengah ramai jadi perbincangan karena melakukan penganiayaan terhadap wanita di SPBU. Kejadian penganiayaan itu terjadi di Pom Bensin atau SPBU Demang Lebar Daun, Palembang pada 5 Agustus 2022 lalu.
Video Syukri Zen menganiaya wanita di SPBU tersebut memang baru viral belakangan ini. Atas tindakan itu Syukri Zen akan diberi sanksi tegas oleh Gerindra, bahkan terancam dipecat.
Tak kalah mencuri perhatian adalah sumber kekayaan Syukri Zen. Yuk simak sumber kekayaan Syukri Zen yang terancam dipecat karena menganiaya wanita di SPBU berikut ini.
Syukri Zen merupakan salah satu anggota DPRD Palembang yang bergabung dalam partai Gerindra dan menduduki komisi II DPRD kota Palembang. Ia merupakan politisi senior di partai Gerindra yang sudah tiga kali menduduki kursi legislatif.
Maka tak heran, harta kekayaan Syukri Zen bukan kaleng-kaleng. Dilansir dari website Laporan Harta Kekayaan Pejabat Negara (LHKPN), Syukri Zen dilaporkan punya total harta kekayaan sebesar Rp 3.026.000.000 pada tahun 2021. Harta kekayaan Syukri Zen itu meliputi:
1. Tanah dan Bangunan
Syukri Zen dilaporkan punya aset tanah dan bangunan di kota Palembang serta warisan senilai Rp 1.500.000.000. Ia juga memiliki tanah seluas 80.000 meter persegi dengan hibah akta Rp 800.000.000 sehingga totalnya menjadi Rp 2.300.000.000.
2. Alat Transportasi dan Mesin
Baca Juga: Sudah Jadi Tersangka, Anggota DPRD Palembang yang Pukul Perempuan Terancam Dipecat Gerindra
Syukri Zen juga punya banyak kendaraan dengan nilai fantastis seperti mobil Honda CRV tahun 2011 senilai Rp. 200.000.000, motor Honda Astra Rp 3.000.000 dan mobil Toyota Minibus tahun 2017 senilai Rp 190.000.000. Total harta kekayaan Syukri Zen berupa alat transportasi mencapai Rp 393.000.000.
3. Harta Bergerak Lainnya dan Kas
Dilaporkan di LHKPN, Syukri Zen punya harta bergerak lainnya sebesar Rp 332.500.000. Selain itu jumlah kas dan setara kas senilai Rp 500.000. Dalam laporan ini Syukri Zen tidak mencatat adanya utang yang dimilikinya.
Sementara itu Syukri Zen sendiri telah mengungkap permohonan maaf. Ia minta maaf kepada semua pihak atas perbuatannya yang menjadi viral secara nasional.
"Aku meminta maaf kepada masyarakat yang sebesar-besarnya, kepada yang bersangkutan aku juga meminta maaf yang sebesarnya," ucapnya.
Kontributor : Trias Rohmadoni
Berita Terkait
-
Sudah Jadi Tersangka, Anggota DPRD Palembang yang Pukul Perempuan Terancam Dipecat Gerindra
-
Partai Gerindra Marah Besar Lihat Kadernya Pukuli Wanita: Sukri Zen Kutu Kupret Tak Pantas Jadi Kader
-
Tak Hanya Dipidana, Anggota DPRD Palembang yang Pukuli Wanita di SPBU Terancam Dipecat dari Gerindra
-
Anggota DPRD Penganiaya Perempuan Jadi Tersangka dan Terancam Dipecat Partai
-
Anggota DPRD Palembang Syukri Zen Ditetapkan Tersangka Penganiayaan, Netizen Gembira
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Bahlil Tepati Janji, Kirim Genset Hingga Tenda ke Warga Batang Toru & Pulihkan Infrastruktur Energi
-
Hadiri Final Soekarno Cup 2025 di Bali, Megawati Sampaikan Pesan Anak Muda Harus Dibina
-
Polisi Bongkar Perusak Kebun Teh Pangalengan Bandung, Anggota DPR Acungi Jempol: Harus Diusut Tuntas
-
Tragedi Kalibata Jadi Alarm: Polisi Ingatkan Penagihan Paksa Kendaraan di Jalan Tak Dibenarkan!
-
Bicara Soal Pencopotan Gus Yahya, Cholil Nafis: Bukan Soal Tambang, Tapi Indikasi Penetrasi Zionis
-
Tinjau Lokasi Pengungsian Langkat, Prabowo Pastikan Terus Pantau Pemulihan Bencana di Sumut
-
Trauma Usai Jadi Korban Amukan Matel! Kapolda Bantu Modal hingga Jamin Keamanan Pedagang Kalibata
-
Rapat Harian Gabungan Syuriyah-Tanfidziyah NU Putuskan Reposisi Pengurus, M Nuh Jadi Katib Aam
-
Pakar UIKA Dukung Anies Desak Status Bencana Nasional untuk Aceh dan Sumatera
-
BNI Raih Apresiasi Kementerian UMKM Dorong Pelaku Usaha Tembus Pasar Global