Suara.com - Anggota Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta, Eneng Malianasari angkat bicara soal adanya sejumlah rumah dinas pejabat Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI yang malah difungsikan menjadi gudang penyimpanan barang bekas. Menurutnya, lebih baik fasilitas itu dimanfaatkan untuk kegiatan yang lebih berguna.
Berdasarkan data Kementerian Keuangan, kekurangan rumah atau backlog perumahan di DKI Jakarta mencapai 1,2 juta. Kekurangan perumahan itu sulit untuk dipenuhi dengan kondisi harga perumahan tinggi sementara upah minimum di DKI tak mampu mengimbangi.
"Ini Ironi sekali ditengah warga DKI yang kesulitan mencari tempat tinggal, malah ada sejumah rumah dinas yang tidak dimanfaatkan sesuai fungsinya, mestinya aset yang tidak dikelola ini bisa dioptimalisasi dan dimanfaatkan untuk kegiatan ekonomi warga DKI Jakarta," ujar Eneng dalam keterangannya, Minggu (28/8/2022).
Eneng mengatakan, pemanfaatan bisa dilakukan seperti untuk kegiatan masyarakat setempat. Cara ini, kata dia, bisa membuat pemasukan daerah bertambah.
"Seandainya dimanfaatkan dengan lebih jelas, nilai ekonomisnya tentu akan lebih tinggi dan bisa jadi pemasukan daerah. Pemprov DKI bukan hanya mencatat dan diamankan asetnya tapi harus dimanfaatkan juga," jelas Eneng.
Pemanfaatan aset atau lahan bisa juga dipakai untuk kegiatan balai warga, Posyandu, atau gedung Krida Karang Taruna. Bahkan, kata Eneng, bisa juga dialihfungsikan sebagai lokasi pembangunan rusunawa.
"Sekali lagi saya sangat menyesali buruknya pemanfaatan aset daerah yang tidak tepat guna di DKI Jakarta. Padahal rumah dinas tersebut bisa dimanfaatkan untuk kegiatan warga. Belum lagi pemanfaatan aset daerah lainnya yang akhirnya hanya berkontribusi sedikit pada penerimaan daerah," ucapnya.
Cara ini dinilainya bisa mendongkrak penerimaan dari kekayaan daerah yang pada tahun 2021 hanya mencapai Rp34 miliar.
"Tidak sebanding dengan besaran aset tetap di Jakarta yang mencapai Rp496,4 triliun."
Baca Juga: DPRD DKI Usulkan Pemberhentian Anies - Riza dalam Badan Rapat Musyawarah
Berita Terkait
-
DPRD DKI Usulkan Pemberhentian Anies - Riza dalam Badan Rapat Musyawarah
-
Hadirkan Lima Saksi, Polri akan Gelar Rekonstruksi Pembunuhan Brigadir J Selasa Depan
-
DPRD DKI Akan Gelar Rapat Bamus Usulkan Pemberhentian Anies-Riza, Wagub : Itu Proses yang Harus dilalui
-
Rekonstruksi Insiden Berdarah Duren Tiga Digelar Pekan Depan, 30 Agustus
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Cek Fakta: Viral Klaim Pigai soal Papua Biarkan Mereka Merdeka, Benarkah?
-
Ranking FIFA Terbaru: Timnas Indonesia Makin Pepet Malaysia Usai Kena Sanksi
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
Terkini
-
Wagub Babel Hellyana Resmi Jadi Tersangka Ijazah Palsu
-
Eksklusif! Jejak Mafia Tambang Emas Cigudeg: Dari Rayuan Hingga Dugaan Setoran ke Oknum Aparat
-
Gibran Bagi-bagi Kado Natal di Bitung, Ratusan Anak Riuh
-
Si Jago Merah Ngamuk di Grogol Petamburan, 100 Petugas Damkar Berjibaku Padamkan Api
-
Modus 'Orang Dalam' Korupsi BPJS, Komisi 25 Persen dari 340 Pasien Hantu
-
WFA Akhir Tahun, Jurus Sakti Urai Macet atau Kebijakan Salah Sasaran?
-
Kejati Jakarta Tetapkan 2 Pegawai BPJS Ketenagakerjaan Jadi Tersangka Tindak Pidana Klaim Fiktif JKK
-
Sempat Kabur dan Nyaris Celakai Petugas KPK, Kasi Datun HSU Kini Pakai Rompi Oranye
-
Jadi Pemasok MBG, Perajin Tempe di Madiun Raup Omzet Jutaan Rupiah per Hari
-
Cegah Kematian Gajah Sumatera Akibat EEHV, Kemenhut Gandeng Vantara dari India