Suara.com - Kebijakan pemerintah yang menaikkan harga sejumlah jenis bahan bakar minyak (BBM) per hari ini, Sabtu (3/9/2022), direspons masyarakat. Dikhawatirkan kenaikan harga BBM mempengaruhi harga kebutuhan lainnya.
Di samping itu, masyarakat juga merasa belum pulih secara ekonomi dampak dari pandemi Covid-19.
Dedi (40) seorang karyawan swasta mengaku perekonomiannya belum pulih sepenuhnya akibat Covid-19 dalam beberapa tahun terakhir ini.
"Karena saat ini usaha-usaha belum pada normal ya. Saat ini untuk memenuhi kebutuhan keluarga juga masih minim," kata Dedi saat ditemui Suara.com di salah satu SPBU di kawasan Jakarta Selatan, Sabtu (3/9/2022).
Karenanya, dia mengaku khawatir kenaikan harga BBM akan memengaruhi harga kebutuhan lainnya. Khususnya kebutuhan pokok.
Sementara itu, Fikri (22) mengaku tidak setuju dengan kebijakan pemerintah yang menaikkan harga BBM. Menurutnya hal tersebut bukan sebuah solusi.
"Tapi yang pasti ini akan memberatkan masyarakat. Saya sebagai mahasiswa ada kekhawatiran ini akan memberatkan orang tua saya, khususnya biaya pendidikan saya," ujarnya.
Dia lantas meminta kepada pemerintah untuk mencari solusi lain, agar harga BBM tidak naik.
Baca Juga: Harga BBM Bersubsidi Mendadak Naik, Warga: Di-prank Pemerintah
"Solusinya harus menguntungkan sesama. Pemerintah harus memikirkan masyarakat," tegasnya.
Sementara itu, Samin seorang pengemudi ojek online (ojol) mengaku tidak masalah dengan kenaikan harga BBM ini. Menurutnya harga BBM di beberapa pom bensin swasta juga hampir sama dengan harga yang sekarang dinaikkan pemerintah.
Baginya dengan kenaikan harga BBM, agar pemerintah tidak menjadikan subsidi sebagai alasan untuk berbagai kebijakannya.
"Biar enggak jadi alasan pemerintah, subsidi-subsidi lagi. Karena apa, kita lihat di beberapa pom bensin bukan milik pemerintah harganya sama kok Rp 9.300 enggak disubsidi juga. Jadi naik enggak apa-apa, biar sekalian saja," ujarnya.
Menurutnya, kalaupun nanti harga BBM yang naik memengaruhi kebutuhan lainnya, bagi Samin hal tersebut biarlah menjadi urusan pemerintah.
"Dampak biar saja, biar enggak jadi alasan pemerintah. Itu kan urusan pemerintah jatuhnya. Bisa menekan harga kebutuhan pokok enggak dia," kata Samin.
Berita Terkait
-
Pertamina Tindak Lanjuti Keluhan Konsumen, Lemigas Beberkan Hasil Uji Pertalite di Jawa Timur
-
Proyek Whoosh Diacak-acak, Pakar Ungkap Hubungan Prabowo-Jokowi: Sudah Retak tapi Belum Terbelah
-
Sepakat Beli dari Pertamina, BP-AKR Pastikan Kualitas Base Fuel RON 92 Sesuai Standar Perusahaan!
-
Proyek Whoosh Disorot KPK, Mahfud MD: Jokowi dan Para Menterinya Bisa Dimintai Keterangan
-
Pertalite Bikin Motor Mogok Massal di Jatim! DPR Geram, Pertamina Dipanggil
Terpopuler
- Profil 3 Pelatih yang Dirumorkan Disodorkan ke PSSI sebagai Pengganti Kluivert
- 5 Pilihan Produk Viva untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Rp20 Ribuan
- 5 Rekomendasi Mobil Sunroof Bekas 100 Jutaan, Elegan dan Paling Nyaman
- Warna Lipstik Apa yang Bagus untuk Usia 40-an? Ini 5 Rekomendasi Terbaik dan Elegan
- 5 Day Cream Mengandung Vitamin C agar Wajah Cerah Bebas Flek Hitam
Pilihan
-
5 HP Layar AMOLED Paling Murah, Selalu Terang di Bawah Terik Matahari mulai Rp1 Jutaan
-
Harga Emas Naik Setelah Berturut-turut Anjlok, Cek Detail Emas di Pegadaian Hari Ini
-
Cerita Danantara: Krakatau Steel Banyak Utang dan Tak Pernah Untung
-
Harga Emas Turun Empat Hari Beruntun! Galeri 24 dan UBS Hanya 2,3 Jutaan
-
Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
Terkini
-
Bobby Nasution Dukung Siswa Sumut Wakili Indonesia di Olimpiade Sains Internasional di Rusia
-
Polres Jakut Geledah Ruko Ompreng MBG! Dalami Dugaan Impor China dan Pemalsuan Label SNI
-
Sambut Program TKA Kemendikdasmen, Begini Kesiapan Pemerintah Daerah
-
Terapkan Rekayasa Lalin di Konser BLACKPINK, Polisi Minta Pengunjung Naik Angkot Cegah Kemacetan!
-
Jelang Konser BLACKPINK: GBK Disisir Tim Jibom, 1.500 Personel Dikerahkan Amankan Konser Spektakuler
-
Proyek Whoosh Diacak-acak, Pakar Ungkap Hubungan Prabowo-Jokowi: Sudah Retak tapi Belum Terbelah
-
Di Sela Kesibukan, Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa Terekam Baca Alquran di Dalam Mobil
-
Soal Whoosh Disebut Investasi Sosial, Anggota Komisi VI DPR: Rugi Ini Siapa Yang Akan Talangi?
-
Prediksi Cuaca Hari Ini 1 November 2025: Waspada Hujan Lebat di Awal Bulan
-
Pohon Tumbang di Jakarta Makan Korban Jiwa, Begini Ultimatum DPRD ke Distamhut DKI