Suara.com - Infrastruktur jalan di IKN Nusantara rencananya akan dibangun dengan mengusung konsep teknologi electric charging lane. Kabar ini disampaikan oleh Satuan Tugas (Satgas) Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur Ibu Kota Negara (IKN), Danis Hidayat Sumadilaga.
Danis mengatakan teknologi electric charging lane nantinya dapat membantu pengisian baterai kendaraan listrik. Teknologi itu merupakan bagian infrastruktur jalan yang dapat membantu pengisian daya baterai dalam kendaraan listrik saat melintasi lajur jalan tersebut.
"Kemungkinan jalan-jalan di IKN akan menjadi electric charging lane," ujar Danis Hidayat Sumadilaga dalam webinar Hutama Karya ExperTalk di Jakarta, Kamis (8/9/2022).
Danis melanjutkan, konsep electric charging lane sudah diterapkan di beberapa negara dunia dan sudah banyak yang melakukan uji coba. Terlebih IKN ditargetkan akan didominasi kendaraan listrik, bukan bahan bakar fosil.
"Karena di sana, di IKN nanti kita berbicara mengenai (kendaraan) bertenaga listrik, tidak lagi kendaraan yang menggunakan bahan bakar fosil," lanjutnya.
Banyak hal yang nantinya juga akan diimplementasikan dalam konteks smart and sustainable dalam IKN Nusantara sebagai ibu kota baru.
Sebelumnya, Kementerian Perhubungan mengungkapkan IKN nantinya hanya akan menggunakan kendaraan yang lebih ramah lingkungan serta penggunaan teknologi terkini seperti kendaraan otonom.
Hal ini juga sejalan dengan arahan dari Presiden Joko Widodo yang menginstruksikan bahwa kendaraan yang nanti beredar di IKN adalah kendaraan listrik guna menjaga lingkungan IKN.
Kendati demikian, hal itu masih terus dikoordinasikan dengan Kementerian terkait yang mengurus masalah infrastruktur sebagai penunjang utama peredaran kendaraan yang lebih ramah lingkungan.
Baca Juga: Jalan Tol dari Bandara Sepinggan Balikpapan Tembus ke IKN Bakal Dibangun Tahun Ini
Sebagai informasi tambahan, Presiden Joko Widodo sebelumnya telah menginstruksikan bahwa tidak akan lagi ada kendaraan-kendaraan berbahan bakar fosil yang akan dipergunakan di IKN. [ANTARA]
Berita Terkait
-
Jalan Tol dari Bandara Sepinggan Balikpapan Tembus ke IKN Bakal Dibangun Tahun Ini
-
IKN dan Teluk Balikpapan: Pesut Pesisir Tinggal Kenangan Jika Tak Diurus
-
Kepastian Hukum Dibutuhkan Investor untuk Tanam Modal di IKN: Agar Bebas Pungli
-
Sebelum Lengser, Jokowi Perintahkan Seluruh Proyek Strategis Nasional Rampung
-
Presiden Jokowi Ingin IKN Nusantara Masuk dalam Proyek Strategis Nasional
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- Promo Superindo Hari Ini 10-13 November 2025: Diskon Besar Awal Pekan!
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
Pilihan
-
Tekad Besar Putu Panji Usai Timnas Indonesia Tersingkir di Piala Dunia U-17 2025
-
Cek Fakta: Viral Isu Rektor UGM Akui Jokowi Suap Rp100 Miliar untuk Ijazah Palsu, Ini Faktanya
-
Heimir Hallgrimsson 11 12 dengan Patrick Kluivert, PSSI Yakin Rekrut?
-
Pelatih Islandia di Piala Dunia 2018 Masuk Radar PSSI Sebagai Calon Nahkoda Timnas Indonesia
-
6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
Terkini
-
Pesan Pengacara PT WKM untuk Presiden Prabowo: Datanglah ke Tambang Kami, Ada 1,2 Km Illegal Mining
-
Misteri Penculikan Bilqis: Pengacara Duga Suku Anak Dalam Hanya 'Kambing Hitam' Sindikat Besar
-
Babak Baru Korupsi Petral: Kejagung Buka Penyidikan Periode 2008-2015, Puluhan Saksi Diperiksa
-
Aliansi Laki-Laki Baru: Lelaki Korban Kekerasan Seksual Harus Berani Bicara
-
Ahli BRIN Ungkap Operasi Tersembunyi di Balik Jalan Tambang PT Position di Halmahera Timur
-
Jeritan Sunyi di Balik Tembok Maskulinitas: Mengapa Lelaki Korban Kekerasan Seksual Bungkam?
-
Mendagri Tito Dapat Gelar Kehormatan "Petua Panglima Hukom" dari Lembaga Wali Nanggroe Aceh
-
'Mereka Mengaku Polisi', Bagaimana Pekerja di Tebet Dikeroyok dan Diancam Tembak?
-
Efek Domino OTT Bupati Ponorogo: KPK Lanjut Bidik Dugaan Korupsi Monumen Reog
-
Bukan Kekenyangan, Tiga Alasan Ini Bikin Siswa Ogah Habiskan Makan Bergizi Gratis