Suara.com - AKBP Ari Cahya Nugraha alias Acay memberi kesaksian dalam persidangan bahwa ia tidak diberi perintah untuk cek CCTV oleh Ferdy Sambo ketika tiba di rumah dinas Sambo di Duren Tiga, Jakarta Selatan. Sementara itu, Brigjen Hendra Kurniawan menyebut jika Acay mendapatkan perintah.
Dalam sidang obstruction of justice pembunuhan Brigadir J yang digelar pada Kamis (27/10/2022), Acay menjadi saksi atas terdakwa Brigjen Hendra Kurniawan dan Kombes Agus Nurpatria di PN Jaksel. Namun, baik Acay maupun Hendra justru saling melempar bantahan terkait perintah Ferdy Sambo.
Pengakuan Acay
Acay mengaku tak pernah diperintah Ferdy Sambo untuk mengamankan CCTV kompleks Duren Tiga yang merupakan TKP penembakan Brigadir J pada Jumat (8/7/2022) silam. Ia membantah percakapan dengan Hendra yang tertuang dalam surat dakwaan Jaksa Penuntut Umum (JPU).
Percakapan yang dibantah Acay adalah soal permintaan Ferdy Sambo untuk mengecek CCTV yang disampaikan Hendra lewat sambungan telepon. Saat itu tepatnya pada Sabtu (9/7/2022), Acay berada di Bali.
Acay mengakui ada percakapan telepon antara dia dan Hendra melalui handphone Agus Nurpatria ketika ia berada di Bali. Walau begitu, Acay mengaku tidak mendengar perintah Hendra dikarenakan sinyal di Bali yang jelek.
Pengakuan Hendra Kurniawan
Sementara itu menurut Hendra, Acay sudah diperintahkan Ferdy Sambo untuk mengamankan CCTV setelah Brigadir J tewas ditembak. Berdasarkan pengakuannya, saat itu ia sudah berada di lokasi.
Hendra juga mengungkit keterangan Acay yang membantah adanya percakapan dalam sambungan telepon pada Sabtu (9/7/2022).
Baca Juga: Deretan Peran Tim CCTV Km 50 dalam Kasus Ferdy Sambo Bunuh Brigadir J
Sebelumnya, Acay membantah berbincang dengan Hendra soal perintah Sambo. Keberatan selanjutnya adalah terkait percakapan dalam ponsel genggam Agus Nurpatria kala Hendra bertanya pada Acay soal screening CCTV.
JPU mengonfirmasi percakapan Hendra dan Acay yang tertuang dalam surat dakwaan. Disebutkan bahwa Hendra bertanya pada Acay soal permintaan Sambo agar CCTV di Komplek Polri Duren Tiga dicek.
Namun Acay membantah adanya percakapan itu. Ia beralasan, suara dalam sambungan telepon tidak terdengar lantaran berada di atas tol laut.
Sambo Telepon Hendra
Sehari setelah kejadian penembakan yang menewaskan Brigadir J, Hendra kembali ditelepon Ferdy Sambo pada Sabtu (9/7/2022) pagi. Dalam sambungan telepon itu, Sambo meminta agar pemeriksaan saksi-saksi dilakukan di Biro Paminal Propam Polri saja.
Saat itu, Hendra mendapat cerita baku tembak antara Brigadir J dengan Bharada E atau Richard Eliezer. Dalam insiden itu, Brigadir J tewas di lokasi kejadian, yakni rumah dinas Komplek Polri, Duren Tiga, Jakarta Selatan.
Berita Terkait
-
Sosok Ini Beberkan Upaya Hendra Kurniawan dan Agus Nurpatria Hilangkan Barbuk DVR CCTV Kasus Brigadri J
-
Deretan Peran Tim CCTV Km 50 dalam Kasus Ferdy Sambo Bunuh Brigadir J
-
'Dikatakan Ceritanya Cuma Rekayasa' Pengacara Hendra Kurniawan Blak-blakan Isi Perbincangan dengan Ferdy Sambo
-
Heboh Jaksa Sidang Putri Sambo Bawa Tas Mahal, Ternyata...
-
Hendra Kurniawan Melawan: Acay Ada Saat Sambo Perintahkan Cek CCTV!!
Terpopuler
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
-
Dana Transfer Dipangkas, Gubernur Sumbar Minta Pusat Ambil Alih Gaji ASN Daerah Rp373 T!
-
Menkeu Purbaya 'Semprot' Bobby Nasution Cs Usai Protes TKD Dipotong: Perbaiki Dulu Kinerja Belanja!
-
Para Gubernur Tolak Mentah-mentah Rencana Pemotongan TKD Menkeu Purbaya
-
Daftar Harga HP Xiaomi Terbaru Oktober 2025: Flagship Mewah hingga Murah Meriah
Terkini
-
Kronologi Teror Bom di 2 Sekolah Elit Tangsel: Ancaman Datang Beruntun Lewat WA dan Email
-
Ajak Anak Muda Bertindak di LMS 2025, BBC Media Action Susun Strategi Jitu Atasi Isu Lingkungan
-
Viral Jejak Digital Ponpes Al Khoziny di Google Earth, Netizen: Bangunan Paling Gak Masuk Logika
-
Sopir Pajero Mabuk Seret Honda Scopy Ratusan Meter di Tangerang, Endingnya Tak Terduga
-
Modus Baru Korupsi Haji Terkuak! KPK Dalami Dugaan Jual Beli Kuota Petugas ke Calon Jemaah
-
Darurat Radiasi Cesium-137 Cikande: Warga Zona Merah Terancam, Pemerintah Siapkan Evakuasi
-
GoTo Dorong Kolaborasi dengan Media Lokal untuk Edukasi Publik dan Pemberdayaan Daerah
-
Teror Bom Guncang 2 Sekolah Internasional di Tangerang, Polisi Buru Pengirim Pesan!
-
Ekosida! Spanduk Protes Warnai Aksi Tolak PSN Papua di Jakarta, Ancam Demo Lebih Besar di Istana
-
Beda Reaksi Warga Sambut Menteri Purbaya Yudhi VS Bahlil Lahadalia di HUT TNI Ke-80