Suara.com - Produsen obat di Kediri, Jawa Timur, PT Afi Farma didatangi oleh polisi karena memproduksi obat-obatan yang mengandung etilen glikol (EG) di atas 0,1 mg/ml. Berikut profil PT Afi Farma tersebut.
Merangkum laman resminya, Afi Farma adalah perusahaan farmasi yang berdiri tahun 1985. Berlokasi di Kediri, Jawa Timur, pabrik obat ini sudah memproduksi berbagai obat-obatan yang beredar luas di pasaran.
Belakangan, nama Afi Farma jadi sorotan setelah Penyidik Direktorat Tindak Pidana Tertentu (Dittipidter) Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri mendatangi pabriknya karena terkait dengan kasus gagal ginjal akut pada anak.
Hasil uji lab BPOM membuktikan parasetamol sirup buatan Afi Farma mengandung etilen glikol sebesar 236,39 mg sementara ambang batas amannya adalah 0,1 mg/ml.
Masih dari laman resminya, Afi Farma disebut memproduksi 98 jenis obat dan diproyeksikan akan terus meningkatkan dan memperluas jaringan produksinya.
Dalam satu tahun, Afi Farma mampu memproduksi 18 miliar obat tablet, 200 juta obat kemasan botol serta 50 juta obat kemasan tabung dalam sediaan bentuk semi padat.
Profil PT Afi Farma
Pada tahun 1973, perusahaan ini mengakusisi PT Asia Pharco Industries dan mengubah namanya menjadi AFIFARMA Pharmaceutical Industries pada tahun 1975. Tahun 1985 pabrik manufaktur pertama mereka dibangun di Mauni 39, Kediri untuk memproduksi obat cair.
Setelah mengantongi syarat izin produksi produk tablet, boli/butir/pastiles dari Menteri Kesehatan RI tahun 1987, mereka memulai kerjasama untuk menyediakan proyek Kesehatan pemerintah.
Baca Juga: Sebelumnya Baik-Baik Saja, Kenapa Kasus Obat Sirup Baru Bermasalah Sekarang?
Setahun setelahnya, perusahaan ini memperoleh Izin Industri Jamu dalam bentuk kapsul dan tablet dan perusahaan farmasi ini terus berkembang hingga kembali mengantongi Izin Industri Obat Tradisional Kementerian Kesehatan.
Tahun 1995, Afi Farma membangun pbarik manufaktur unit 2 untuk memproduksi obat berbentuk cair, padat dan bubuk. Perusahaan ini melebarkan sayapnya dengan memproduksi industri kosmetik, industri perbekalan Kesehatan rumah tangga.
Kemudian mulai tahun 2003 hingga 2013, Afi Farma berturut-turut memperoleh persetujuan penggunaan fasilitas produksi bersama, adjoin pembaruan sertifikat cara pembuatan yang baik dan mulai mendukung sistem JKN.
Selain PT Afi Farma, pabrik obat lainnya yang juga tersandung kasus gagal ginjal akut dengan kandungan EG melebihi ambang ambang batas adalah PT Universal Pharmaceutical Industries di Medan, Sumatera Utara.
Kini tim gabungan dari BPOM bersama Bareskrim Polri menyita ratusan ribu produk obat sirop bermerek dagang Unibebi untuk demam dan batuk yang diproduksi PT Universal.
Demikian profil PT Afi Farma, produsen obat sirup yang diperiksa polisi terkait kandungan bahan kimia berbahaya.
Berita Terkait
-
Sebelumnya Baik-Baik Saja, Kenapa Kasus Obat Sirup Baru Bermasalah Sekarang?
-
Sorotan Kemarin, Penangkapan Terduga Teroris Surabaya sampai Pemeriksaan Produsen Obat PT Afi Farma di Kediri
-
Sampai Malam Ini Penyidik Bareskrim Polri Masih Selidiki Pabrik Obat PT Afi Farma di Kediri
-
Paracetamol Buatan PT Afi Farma Kediri Diduga Tercemar Kimia Perusak Ginjal, Polisi Dalami Kasusnya
-
Cari Bukti Kasus Gagal Ginjal Akut, Bareskrim Polri Selidiki Proses Produksi Obat Sirup PT Afi Farma
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Jawaban GoTo Usai Beredar Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
Terkini
-
Pakar Hukum Bivitri Susanti Sebut Penetapan Pahlawan Soeharto Cacat Prosedur
-
Usut Korupsi Dana CSR BI, KPK Periksa Istri Polisi untuk Lancak Aset Tersangka Anggota DPR
-
Demi Generasi Digital Sehat: Fraksi Nasdem Dukung Penuh RUU Perlindungan Siber, Apa Isinya?
-
Kasus TBC di Jakarta Capai 49 Ribu, Wamenkes: Kematian Akibat TBC Lebih Tinggi dari Covid-19
-
Mensesneg Klarifikasi: Game Online Tidak Akan Dilarang Total, Ini Faktanya!
-
Berantas TBC Lintas Sektor, Pemerintah Libatkan TNI-Polri Lewat Revisi Perpres
-
Pemerintah Kaji Amnesti untuk Pengedar Narkotika Skala Kecil, Ini Kata Yusril
-
Pramono Anung Kukuhkan 1.005 Pelajar Jadi Duta Ketertiban: Jadi Mitra Satpol PP
-
Hormati Putusan MK, Polri Siapkan Langkah Operasional Penataan Jabatan Eksternal
-
Istana Pastikan Patuhi Putusan MK, Polisi Aktif di Jabatan Sipil Wajib Mundur