Suara.com - Peristiwa satu keluarga ditemukan meninggal dunia di sebuah rumah di Kalideres, Jakarta Barat masih menjadi misteri. Pasalnya, kematian mereka semua masih belum diketahui penyebab pastinya.
Kini, jenazah sekeluarga tersebut masih berada di Rumah Sakit (RS) Polri Kramat Jati setelah dilakukan autopsi. Adapun empat jenazah itu belum diambil oleh pihak keluarga.
Kasubag Humas RS Polri Kramat Jati, AKBP Wulan menjelaskan bahwa keempat jenazah di Kalideres itu terdiri pasangan suami istri, anak perempuan dan adik ipar.
Kondisi keempat jenazah, lanjut Wulan, juga telah siap diserahkan ke pihak keluarga untuk dimakamkan.
"Masih ada (jenazah di RS Polri) belum diambil keluarga, rencana hari ini (diambil)," kata Wulan di Jakarta, Senin (14/11/2022).
Wulan sendiri mengaku belum bisa memastikan kapan pihak keluarga akan mengambil jenazah tersebut. Pasalnya, mereka juga masih menunggu koordinasi dengan penyidik Satreskrim Polres Metro Jakarta Barat.
Prosedur penyerahan jenazah satu keluarga di Kalideres ini bakal diserahkan ke penyidik selaku pihak yang menangani perkara terlebih dahulu. Selanjutnya, jenazah baru diserahkan ke keluarga inti.
"Kita tunggu dari penyidik Polres (waktu pengambilan jenazah). Untuk visum sudah Jumat, tinggal ambil saja (jenazahnya)," terang Wulan.
Sebelumnya, RS Polri Kramat Jati telah selesai melakukan autopsi terhadap keempat jenazah di Kalideres.
Baca Juga: Keanehan Kematian Satu Keluarga di Kalideres, Dugaan Kelaparan Diragukan
Hasil autopsi mengungkap bahwa tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan atau luka-luka di tubuh empat anggota keluarga yang meninggal tersebut.
Sebagai informasi, identitas jenazah satu keluarga di Kalideres adalah Rudyanto Gunawan (71) dan Renny Margaretha (68) yang merupakan suami istri. Lalu anak mereka Dian (42), dan adik ipar Budyanto Gunawan (69). [ANTARA]
Berita Terkait
-
Keanehan Kematian Satu Keluarga di Kalideres, Dugaan Kelaparan Diragukan
-
Apa Fungsi Kapur Barus untuk Jenazah? Simak Informasinya di Sini!
-
Kremasi Empat Jenazah yang Ditemukan di Kalideres Baru Dilakukan Setelah Penyelidikan Selesai
-
Punya Aset Rp3,8 Miliar, Warganet Curiga Satu Keluarga Tewas di Kalideres Lakukan Ritual Bukan Kelaparan
-
Polisi Lakukan Pemeriksaan Toksikologi, Satu Keluarga di Kalideres Tewas Diracun?
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Kekayaan Rahayu Saraswati, Keponakan Prabowo yang Mundur dari DPR RI hingga Minta Maaf!
-
Dasco: Pengunduran Diri Rahayu Saraswati Akan Diproses Via Mahkamah Partai
-
Kasus Pembunuhan Kepala Cabang Bank: Tersangka Ajukan Diri Jadi JC, Siap Ungkap Keterlibatan TNI?
-
Kekecewaan Sri Mulyani Pasca-Penjarahan Rumah, Mahfud MD: 'Dia Nangis Disamakan dengan Sahroni'
-
Eks Kepala Perpustakaan UIN Alauddin Makassar Divonis 7 Tahun Kasus Uang Palsu
-
Profil Annas Mustaqim, Calon Hakim Agung yang Kecam KPK Karena Ungkap Tersangka Korupsi
-
Diduga Pengeroyok Driver Ojol yang Tewas di Makassar Ditangkap
-
Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
-
Menteri PPPA Jenguk 13 Anak Demonstran di Cirebon, Tegaskan Keadilan Restoratif Wajib Diterapkan
-
Sebut Alasan Hukum Jadikan Nadiem Tersangka Terpenuhi, Mahfud: Dia Tak Mengerti Prosedur Birokrasi