Suara.com - Tidak hadirnya Presiden Jokowi saat HUT NasDem yang ke-11 beberapa waktu lalu, melahirkan banyak tanda tanya.
Sikap Jokowi ini terkesan menganaktirikan NasDem. Pasalnya, dua HUT partai politik sebelumnya yakni Golkar dan Perindo, dihadiri sang presiden. Bahkan Partai NasDem tak mendapat ucapan selamat secara khusus dari Jokowi.
Pegiat media sosial (medsos) Helmi Felis menyoroti sikap Presiden Jokowi sebagai kader dari PDIP ( Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan). Menurut dia, apa yang dilakukan Jokowi tersebut menambah citra buruk PDIP di matanya.
"PDIP salah satu partai yang jauh dari spirit ke agamaan," cuitnya dalam akun Twitter @HelmiFelis_ dikutip pada Selasa, (15/11/2022).
Helmi juga menyebut bahwa partai yang diketuai Megawati Soekarnoputri ini partai pendendam. Belum lagi, lanjut dia, PDIP masuk ke dalam jajaran partai yang paling banyak korupsi.
"Munafik! Partai wong cilik yang misinya jauh dari membela rakyat kecil," tegas dia.
"Belum lihat plus dari PDIP. DPRnya matikan mic terus," ucapnya sindir politisi PDIP, Puan Maharani.
Sebagaimana diketahui, Partai NasDem di koalisi pemerintahan Presiden Joko Widodo seolah semakin di ujung tanduk. Bahkan Partai NasDem tak mendapat ucapan selamat secara khusus dari Jokowi saat merayakan hari jadi ke-11 pada Jumat (11/11/2022).
Surya Paloh sebagai Ketum partai NasDem menegaskan status partainya di jajaran koalisi pemerintahan Jokowi serta komitmen mereka untuk mendukung sang presiden sampai tahun 2024 mendatang.
Baca Juga: Anies Baswedan Sarapan Bareng Gibran Rakabuming dan Puji Kemajuan Solo, Sinyal Dekati Jokowi?
"NasDem ingin tekankan, kami tetap jadi sahabat Jokowi dalam dalam suka dan duka. Ini klarifikasi jelas dalam HUT kita yang ke-11," ungkap Paloh di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, dikutip dari WartaEkonomi.co.id -- jaringan Suara.com, Sabtu (12/11/2022).
Namun ceritanya tentu akan berbeda bila Jokowi lah yang mengucap perpisahan kepada Partai NasDem, walau Paloh juga blak-blakan mengaku tidak mengharapkan hal itu sampai terjadi.
Paloh dan Partai NasDem masih berkomitmen untuk mendukung Jokowi sekalipun sekarang sudah mengusung Anies Baswedan sebagai bakal calon presiden 2024.
Karena itulah Paloh menyerahkan sepenuhnya nasib Partai NasDem di tangan Jokowi. "Sekarang terserah, bola ini ada di tangan Presiden Jokowi," tuturnya menambahkan.
Berita Terkait
-
Tak Termakan Isu 'Dibenci' Jokowi, Anies Sanjung Habis Kepemimpinan Putra Presiden Di Solo: Kotanya Bersih Dan Rapi
-
Celoteh Kocak Warganet Lihat Kaesang dan Kopernya Tak Sejalan, Video Detik-detik Mayat Hidup Kembali di Bogor Viral
-
Iriana Pernah Kepleset di Panggung Kampanye Terbuka Jokowi di Banjarmasin
-
Kocak! Sri Mulyani Pakai Alat Penerjemah Terbalik Saat Jokowi Buka KTT G20
-
Uya Kuya Ungkap 4 Parpol yang Meminangnya, PDIP dan PKS Gak Masuk Kriteria?
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
- Kompetisi Menulis dari AXIS Belum Usai, Gemakan #SuaraParaJuara dan Dapatkan Hadiah
- Ini 5 Shio Paling Beruntung di Bulan Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Rumah Tangga Deddy Corbuzier dan Sabrina Diisukan Retak, Dulu Pacaran Diam-Diam Tanpa Restu Orangtua
Pilihan
-
Dean James Cetak Rekor di Liga Europa, Satu-satunya Pemain Indonesia yang Bisa
-
Musim Hujan Tiba Lebih Awal, BMKG Ungkap Transisi Musim Indonesia Oktober 2025-2026
-
Bahlil Vs Purbaya soal Data Subsidi LPG 3 Kg, Pernah Disinggung Sri Mulyani
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Baterai Besar Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
Terkini
-
Mengenal Kapal Flotilla yang Bawa Bantuan Kemanusiaan untuk Gaza Tapi Disergap Tentara Israel
-
Bukan Mengada-Ada, Polisi Ungkap Alasan Kondom Jadi Bukti di Kasus Kematian Arya Daru
-
BRI Catat Serapan FLPP Tertinggi, Menteri PKP Apresiasi Dukungan untuk Rumah Subsidi
-
Kepala BGN: Dampak Program MBG Nyata, Tapi Tak Bisa Dilihat Instan
-
Musim Hujan Tiba Lebih Awal, BMKG Ungkap Transisi Musim Indonesia Oktober 2025-2026
-
Rocky Gerung: Program Makan Bergizi Gratis Berubah Jadi Racun karena Korupsi
-
Keputusan 731/2025 Dibatalkan, PKB: KPU Over Klasifikasi Dokumen Capres
-
Bantah Makam Arya Daru Diacak-acak Orang Tak Dikenal, Polisi: Itu Amblas Faktor Alam!
-
Menkes Budi Tegaskan Peran Kemenkes Awasi Keamanan Program Makan Bergizi Gratis
-
Terungkap! Ini Rincian 'Tarif Sunat' Dana Hibah yang Bikin Eks Ketua DPRD Jatim Kusnadi Kaya