Suara.com - Publik kini dapat bernafas lega, sebab kepolisian telah menetapkan sejumlah tersangka yang dituding menjadi biang kerok tewasnya beberapa orang anak akibat gagal ginjal akut.
Adapun sosok tersangka tersebut yakni para pemilik perusahaan produsen obat sirop Propilen Glikol (PG) yang mengandung cemaran Etilen Glikol (EG) dan Dietilen Glikol (DG) sebagai bahan berbahaya pemicu gagal ginjal.
Salah seorang tersangka yakni pemilik CV Chemical Samudera sebagai pihak yang memasok bahan baku tambahan ke PT Afi Farma Pharmaceutical Industries, perusahaan tersangka lainnya. Nahas, pemilik CV Chemical Samudera kini menghilang entah ke mana. Polisi menduga bahwa ia kini kabur dari peredaran publik.
Lantas, siapakah sosok pemilik CV Chemical Samudera yang menjadi misteri besar itu?
Ini sosok pemilik CV Chemical Samudera yang kabur
Diketahui oleh kepolisian bahwa pemilik perusahaan 'nakal' tersebut berinisial E.
E sebelumnya telah menerima surat panggilan dari kepolisian untuk diperiksa lebih lanjut. Sayangnya, E diduga telah kabur usai dirinya tak diketahui keberadaannya saat polisi tengah menyambanginya.
"Waktu penyidik mendatangi saudara sebagai pemilik CV Samudera Chemical tidak berada di tempat. Kami sudah layangkan panggilan," ujar Direktur Tindak Pidana Tertentu Bareskrim Polri, Brigjen Pol Pipit Rismanto, Jumat (18/11/2022).
Para pegawai yang bekerja di bawah E juga tak tahu di mana rimbanya kini.
"Mereka (pegawai CV Samudra Chemical) mengaku tidak tahu keberadaannya," katanya.
Profil CV Chemical Samudera
CV Chemical Samudera adalah perusahaan yang berbentuk persekutuan komanditer (CV) yang bergerak dalam bidang farmasi.
Praktik bisnis yang dilakukan oleh perusahaan tersebut yakni memasok berbagai bahan baku obat-obatan yang nantinya akan diolah menjadi obat siap konsumsi oleh perusahaan farmasi lainnya.
Pemilik CV Chemical Samudera resmi jadi tersangka
Praktik 'nakal' CV Chemical Samudera akhirnya berhasil dikuak oleh polisi. Adapun melalui praktik mereka, obat sirup yang beredar di pasaran tercemar dengan bahan pelarut yang memicu gagal ginjal, terutama bagi anak-anak.
Berita Terkait
-
4 Perusahaan Jadi Tersangka Kasus Gagal Ginjal Akut, Terancam Pidana Berat!
-
Hotman Paris Sebut Teddy Minahasa Cabut Seluruh BAP Sebagai Tersangka Penyalahgunaan Narkotika
-
Tak Cuma Pidana, Kejagung Buka Peluang Ajukan Gugatan Perdata Bagi Perusahaan Farmasi Penyebab Kasus Gagal Ginjal
-
Berkat Impor Obat dari Singapura, Kemenkes Sebut Tak Ada Kasus Baru Gangguan Ginjal Akut Anak dalam Dua Pekan
-
Jerat Korporasi, PT Afi Farma Pharmaceutical dan CV Chemical Samudra Resmi Tersangka Kasus Gagal Ginjal Akut Anak
Terpopuler
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Skechers, Tanpa Tali untuk Jalan Kaki Lansia
- 9 Sepatu Puma yang Diskon di Sports Station, Harga Mulai Rp300 Ribuan
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- 5 Sepatu New Balance yang Diskon 50% di Foot Locker Sambut Akhir Tahun
Pilihan
-
In This Economy: Banyolan Gen Z Hadapi Anomali Biaya Hidup di Sepanjang 2025
-
Ramalan Menkeu Purbaya soal IHSG Tembus 9.000 di Akhir Tahun Gagal Total
-
Tor Monitor! Ini Daftar Saham IPO Paling Gacor di 2025
-
Daftar Saham IPO Paling Boncos di 2025
-
4 HP Snapdragon Paling Murah Terbaru 2025 Mulai Harga 2 Jutaan, Cocok untuk Daily Driver
Terkini
-
Kado Kemanusiaan dari Bundaran HI: Warga Jakarta Donasi Rp3,1 Miliar untuk Korban Bencana di Sumatra
-
Wali Kota Hasto Pasang Target Jam 2 Dini Hari Sampah Malam Tahun Baru di Kota Jogja Sudah Bersih
-
Bundaran HI Jadi Lautan Manusia, Pesta Kembang Api Tetap Hiasi Langit Penghujung Tahun Ibu Kota
-
Polisi Berkuda Polri Jaga Monas di Malam Tahun Baru, Warga Antusias hingga Antre Foto
-
Ogah Terjebak Macet, Wali Kota Jogja Pilih Naik Motor Pantau Keramaian Malam Tahun Baru
-
Malam Tahun Baru di Bundaran HI Dijaga Ketat, 10 K-9 Diterjunkan Amankan Keramaian
-
Kapolri: Warga Patuh Tanpa Kembang Api, Doa Bersama Dominasi Malam Tahun Baru
-
8 Anak Terpisah dengan Keluarga di Malioboro, Wali Kota Jogja: Bisa Ditemukan Kurang dari 15 Menit
-
Menko Polkam Pastikan Malam Tahun Baru Aman: Tak Ada Kejadian Menonjol dari Papua hingga Lampung
-
Gus Ipul Pastikan BLTS Rp900 Ribu Jangkau Warga Terdampak Bencana di Sumatra