Suara.com - Helikopter Polri bernomor P-1103 dengan tujuan Palangkaraya ke Pangkalan Bun mengalami hilang kontak di daerah Bangka Belitung. Sebanyak 4 kru juga turut hilang kontak. Keempat orang tersebut adalah pilot, co-polot, hingga teknisi.
Kabar ini dibenarkan oleh Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri Brigjen Pol. Ahmad Ramadhan pada Minggu (27/11). Kini, pihaknya sedang melakukan pencarian lanjutan. Berkaitan dengan hal tersebut, berikut ini penjelasan terkait siapa saja korban Helikopter Polri yang jatuh dan tugasnya dalam perjalanan.
1. Pilot Direktorat Kepolisian Udara Korps Kepolisian Perairan dan Udara (Dirpoludara ) AKP Arif Rahman Saleh
2. Kopilot Pelaksana Lanjutan Dirpoludara Briptu Moch Lasminto
3. Teknisi Pelaksana Ditpoludara Bripka Joko Mudo
4. Teknisi Pelaksana Ditpoludara Bripda Muhammad Khoirul Anam
Hingga kini, baru Teknisi Pelaksana Ditpoludara Bripda Muhammad Khoirul Anam yang ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. Jenazah Bripda Khoirul Anam selaku mekanik itu ditemukan oleh nelayan dan dibawa dengan berahu untuk diidentifikasi. Jenazah tersebut ditemukan oleh tim pencari pada 07.58 WIB pada Senin (28/11).
Kronologi Helikopter Polri Jatuh
Helikopter dengan nomor register P-1103 tersebut jatuh karena cuaca. Helikopter P-1103 berangkat bersama Helikopter P-1113. Kedua helikopter tersebut sudah dilakukan pemeriksaan dan kondisinya layak terbang. Keduanya terbang dalam rangka menjalankan kegiatan Ferry Flight dari Polda Kalimantan Tengah ke Mako Ditpoludara Karpolairud Baharkam Polri.
Baca Juga: Penyebab Helikopter Polri Jatuh di Perairan Belitung Timur karena Faktor Cuaca
Helikopter tersebut hilang kontak sejak Minggu (27/11) pukul 13.45 WIB. Saat terbang, Helikopter P-113 memutuskan untuk naik ke ketinggian 5.000 kaki. Sedangkan Helikopter P-1103 memutuskan untuk turun menuju ketinggian 3.500 kaki.
Kemudian pada pukul 14.24 WIB, kapten pilot Helikopter P-1113 berusaha menghubungi kru Helikopter P-1103 tetapi tidak ada jawaban.
Sesaat setelah Helikopter P-1113 mendarat di Bandara Tanjung Pandang, pilot mengecek posisi Helikopter P-1103 di menara pemantau. Namun keberadaannya tidak diketahui.
Pihak Helikopter P-1113 pun melaporkan kejadian itu ke Kaurmin Subdit Patroli Udara, Kasi Dalwil Subdit Patroli Udara dan Kasubdit Patroli Udara.
Pada 20.30 WIB, seorang nelayan menemukan sandaran kursi penumpang helikopter di Perairan Manggar Belitung dekat pantai. Oleh karena itu, pencarian pun berfokus di lokasi tersebut.
Pihak kepolisian mencari 4 korban tersebut melibatkan stakeholder, masyarakat, dan nelayan setempat. Stakeholder tersebut yakni mulai dari Polda, Samatpa, Brimob, BNPB, dan Basarnas pun dilibatkan hingga kurang lebih terdapat 40 orang.
Berita Terkait
-
Penyebab Helikopter Polri Jatuh di Perairan Belitung Timur karena Faktor Cuaca
-
Helikopter Polri P-1103 Bawa 4 Kru Jatuh Gegara Cuaca Buruk, 1 Orang Sudah Ditemukan
-
Dekati Titik Lokasi Insiden, Basarnas Pindahkan Posko Pencarian Helikopter Polri
-
Puluhan Kapal Basarnas, Polairud Hingga Nelayan Ramai-ramai Cari Helikopter Polri Yang Jatuh Di Babel
-
Nelayan Temukan Serpihan Helikopter Polisi di Belitung Timur
Terpopuler
- 3 Link DANA Kaget Khusus Hari Ini, Langsung Cair Bernilai Rp135 Ribu
- Karawang di Ujung Tanduk Sengketa Tanah: Pemerintah-BPN Turun Gunung Bahas Solusi Cepat
- 5 Fakta Heboh Kasus Video Panas Hilda Pricillya dan Pratu Risal yang Guncang Media Sosial
- 14 Kode Redeem FC Mobile Hari Ini 7 Oktober 2025, Gaet Rivaldo 112 Gratis
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Masih Ada Harapan! Begini Skenario Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026 Meski Kalah dari Arab Saudi
-
Harga Emas Hari Ini: Antam di Pegadaian Rp 2,4 Juta per Gram, UBS dan Galeri 24 Juga Naik!
-
Ragnar Oratmangoen Ujung Tombak, Ini Susunan Pemain Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
BREAKING NEWS! Tanpa Calvin Verdonk, Ini Pemain Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Waketum PSI Dapat Tugas dari Jokowi Usai Laporkan Penyelewengan Dana PIP
Terkini
-
Komnas HAM Kasih Nilai Merah ke Komdigi, Gara-Gara Sering Hapus Konten Sepihak
-
Tunjangan PPPK Paruh Waktu Berapa dan Cair Kapan? Ini Ketentuannya
-
Rumah di Pademangan Ambruk Saat Direnovasi, Dua Kuli Bangunan Selamat Usai Satu Jam Terkubur
-
Ungkap Alasan MBG Tak Disalurkan Berbentuk Uang Tunai, Kapala BGN: Nanti Disalahgunakan
-
Aksi Tawuran di Grogol Petamburan Berujung Tragis, Seorang Pelajar Jadi Korban Pembacokan
-
Dua Prajurit Gugur saat Persiapan HUT ke-80 TNI, Begini Kata Istana
-
Ledakan Dahsyat Hancurkan Gedung Nucleus Farma di Tangsel, Sejumlah Bangunan Terdampak
-
Istana Bantah Kabar Sebut Listyo Sigit Setor Nama Komite Reformasi Polri ke Presiden Prabowo
-
Jejak Rekonsiliasi, Momen PPAD Ziarah ke Makam Pahlawan Timor Leste
-
Dirut PT WKM Tegaskan PT Position Nyolong Nikel di Lahan IUP Miliknya