Suara.com - Puro Mangkunegaran yang menjadi lokasi resepsi pernikahan putra bungsu Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep dan Erina Gudono adalah istana milik KGPAA Mangkunegara X, GPH Bhre Cakrahutomo Wira Sudjiwo. Profil GPH Bhre Cakrahutomo Wira Sudjiwo pun menarik untuk dikulik.
Selain sosoknya yang menjadi raja muda Mangkunegara, GPH Bhre Cakrahutomo Wira Sudjiwo ternyata memiliki jejak karier dan pendidikan mumpuni. Seperti apa profil GPH Bhre Cakrahutomo Wira Sudjiwo? Simak penjelasan berikut.
Seperti yang diketahui, Gusti Pangeran Haryo (GPH) Bhre Cakrahutomo Wira Sudjiwo, resmi menjadi Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Arya (KGPAA) Mangkunegara X pada Sabtu (12/3/2022). Ia menjadi raja Puro Mangkunegaran setelah ayahnya, Mangkunegara IX wafat pada 13 Agustus 2021 lalu.
Latar Belakang Keluarga
GPH Brhe adalah putra bungsu GPAA Mangkunegara IX dari istri kedua atau permasuri yang bernama GKP Prisca Marina Yogi Supardi. GPH Brhe memiliki kakak perempuan yang bernama GR.Aj Ancillasura Marina Sudjiwo.
Dia juga memiliki dua seorang kakak tiri dari istri pertama KGPAA Mangkunegara IX, yang bernama Sukmawati Soekarnoputri. Dua kakak tiri GPH Bhre, yakni GPH Paundrakarna Sukma Putra dan GRA Putri Agung Suniwati (Menur).
Jika dilihat dari garis keturunan ibunya, Bhre merupakan cucu seorang diplomat kenamaan. Kakeknya mendiang Letjen (Purn) Yogi Supardi, merupakan mantan perwira tinggi TNI AD yang pernah menjabat sebagai Dubes RI di Jepang pada masa Orde Baru.
Pendidikan GPH Bhre Cakrahutomo Wira Sudjiwo
Raja muda ini lahir pada 29 Maret 1997 dan belum menikah atau masih lajang. Saat dinobatkan sebagai raja Mangkunegaran, GPH Brhe masih berusia 24 tahun.
Baca Juga: Beda Mangkunegaran dan Kasunanan: Sejarah, Wilayah Kekuasaan hingga Motif Batiknya
GPH Bhre Cakrahutomo adalah lulusan Fakultas Hukum Universitas Indonesia (FH UI). Dilansir dari laman resmi Puro Mangkunegaran diketahui Bhre juga pernah meraih prestasi di kancah internasional.
Pada 2018 GPH Bhre Cakrahutomo dan timnya berhasil mendapatkan gelar Champion dalam sesi final Pre-Moot Willem C. Kemudian Vis International Commercial Arbitration Moot ke-10 yang digelar di Praha, Republik Ceko. Dia diketahui mengikuti Willem C. Vis International Commercial Arbitration Moot (Vis Moot) dengan posisi timnya yang brrada di ranking 4 dari 53 tim.
Willem C. Vis International Commercial Arbitration Moot (Vis Moot) sendiri adalah pertandingan pengadilan semu yang kerap diselenggarakan oleh Pace Law School, Vis Moot Foundation dan United Nations Commission on International Trade Law. Sementara, Pre-moot adalah ajang pemanasan para peserta untuk bisa memperbaiki argumen dan latihan tanding sebelum mereka terjun ke ajang Vis Moot.
Karier GPH Bhre Cakrahutomo Wira Sudjiwo
KGPAA Bhre ditunjuk oleh Kementerian BUMN untuk menjadi Komisaris PT Kereta Api Indonesia atau PT KAI. Pengangkatan GPH Bhre Cakrahutomo Wira Sudjiwo sebagai komisaris PT KAI ini disahkan dalam Surat Keputusan Menteri BUMN No. SK-173/MBU/08/2022 dan SK-174/MBU/08/2022 tanggal 15 Agustus 2022.
Bhre menjabat sebagai Komisaris PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 4 Semarang. Keputusan ini tidak lepas dari sejarah panjang kereta api Indonesia dengan Puro Mangkunegara.
Tag
Berita Terkait
-
Beda Mangkunegaran dan Kasunanan: Sejarah, Wilayah Kekuasaan hingga Motif Batiknya
-
Apa Itu Batik Parang? Motif Batik Tertua Dilarang di Resepsi Pernikahan Kaesang-Erina Gudono
-
Tamu Undangan Pernikahan Kaesang-Erina Dilarang Bawa Mobil saat Ngunduh Mantu, Ini Alasannya?
-
Kocak! Terlambat Datang di Pura Mangkunegaran, Gibran Malah 'Salahkan' Presiden Jokowi: Janjian Jam 12, Datang Jam 10
-
Gibran Bocorkan Rencana Revitalisasi Pura Mangkunegaran, Bakal Ada Tempat Wisata Kuliner Baru?
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Perkuat Ekosistem Bisnis, BNI dan Anak Usaha Dorong Daya Saing UMKM di wondr JRF Expo
-
Dosen Merapat! Kemenag-LPDP Guyur Dana Riset Rp 2 Miliar, Ini Caranya
-
Lewat Bank Sampah, Warga Kini Terbiasa Daur Ulang Sampah di Sungai Cisadane
-
Tragis! Lexus Ringsek Tertimpa Pohon Tumbang di Pondok Indah, Pengemudi Tewas
-
Atap Arena Padel di Meruya Roboh Saat Final Kompetisi, Yura Yunita Pulang Lebih Awal
-
Hadiri Konferensi Damai di Vatikan, Menag Soroti Warisan Kemanusiaan Paus Fransiskus
-
Nyaris Jadi Korban! Nenek 66 Tahun Ceritakan Kengerian Saat Atap Arena Padel Ambruk di Depan Mata
-
PLN Hadirkan Terang di Klaten, Wujudkan Harapan Baru Warga di HLN ke-80
-
Geger KTT ASEAN: Prabowo Dipanggil Jokowi, TV Pemerintah Malaysia Langsung Minta Maaf
-
88 Tas Mewah Sandra Dewi Cuma Akal-akalan Harvey Moeis, Bukan Endorsement?