Suara.com - Ketua Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta, Gembong Warsono mengatakan sampai saat ini belum ada tanda-tanda Penjabat (Pj) Gubernur DKI Heru Budi Hartono akan berkunjung ke fraksi-fraksi DPRD DKI. Padahal, para legislator Kebon Sirih sudah meminta Heru melakukannya sebelum 15 Desember.
Menurutnya, hal ini menjadi salah satu bukti Heru belum melakukan dengan baik koordinasi bersama DPRD. Karena itu, Gembong meminta Heru agar segera memenuhi permintaan keliling fraksi DPRD DKI.
"Komunikasi dengan DPRD bagaimana belum terbangun secara maksimal, belum terbangun secara maksimal. Contoh mau rencana kunjungan pun kepada fraksi-fraksi sampai hari ini belum (terlaksana)," ujar Gembong di DPRD DKI, Jakarta Pusat, Selasa (13/12/2022).
Padahal, kata Gembong, silahturahmi demi melancarkan komunikasi antara Legislatif dengan Eksekutif sangat penting. Dengan begitu, kedua lembaga negara itu dapat menjalin kerja sama baik untuk pembangunan ibu kota.
"Itu kan dalam rangka mencairkan kebuntuan komunikasi. Sampai hari ini belum terwujud," pungkasnya.
Reaksi Heru
Heru sendiri sudah merespons soal permintaan untuk segera melakukan kunjungan keliling sembilan fraksi DPRD DKI. Ia menyatakan akan melakukannya dalam waktu dekat.
Heru mengatakan kunjungan ke seluruh fraksi dewan Kebon Sirih itu sedang diatur oleh Sekretaris Dewan (Sekwan) DPRD DKI Firmansyah. Namun, ia tak menyebut secara rinci kapan kegiatan itu akan dilakukan.
Baca Juga: 'Dia Gubernur Giveaway', Refly Harun Anggap Heru Budi Tak Sopan Obok-obok Karya Anies di Jakarta
"(Kunjungan ke sembilan fraksi DPRD DKI) sedang dijadwalkan oleh Sekwan," ujar Heru di Kayu Putih, Jakarta Timur, Rabu (7/12/2022).
Ia juga mengaku sedang menunggu kosongnya kegiatan anggota DPRD DKI. Pasalnya, saat ini para legislator sedang melakukan Kunjungan Kerja (Kunker) ke luar kota.
"Karena ada beberapa anggota DPRD sedang menjalankan tugas ke luar kota. Pasti saya akan keliling," ucapnya.
DPRD juga meminta Heru sudah keliling sebelum 15 Desember 2022. Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres) ini pun menyatakan akan memenuhi rencana tersebut sebelum batas waktu yang diminta.
"Saya akan keliling. Kalau saya secepatnya sebelum tanggal 15 (Desember 2022) lah," pungkasnya.
Berita Terkait
-
'Dia Gubernur Giveaway', Refly Harun Anggap Heru Budi Tak Sopan Obok-obok Karya Anies di Jakarta
-
Bela Heru, PDIP Sebut Slogan Sukses Jakarta untuk Semua adalah Lanjutan dari Bikinan Anies
-
'Jadi Mirip Vlog', Konten Youtube DKI Era Heru Budi Dinilai Alami Kemunduran Dibanding Zaman Anies
-
Heru Budi Rekrut Tenaga Analis Bergaji Rp 19 Juta, PKS Samakan dengan TGUPP Anies
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
Terkini
-
Jerit Konsumen saat Bensin Shell dan BP Langka, Pertamina Jadi Pilihan?
-
Warga Jakarta Siap-siap, PAM Jaya Bakal Gali 100 Titik untuk Jaringan Pipa di 2026
-
Maling Santuy di SMAN 5 Bandung! Wajah Terekam CCTV, Gondol Laptop Saat Siswa Belajar di Lab
-
IPO PAM Jaya, Basri Baco Ingatkan Nasib Bank DKI: Saham Bisa Anjlok, Negara Rugi
-
Pemuda di Cilincing Dibunuh karena Masalah Cewek, Pembunuhnya Sempat Kabur ke Bengkulu
-
"Kita Rampok Uang Negara!", Viral Ucapan Anggota DPRD Gorontalo, BK Duga Pelaku Mabuk Berat
-
Pupuk Indonesia Sediakan 11.384 Ton Pupuk Subsidi di Sultra, Sambut Musim Tanam
-
Viral Seruan Stop Tot Tot Wuk Wuk, Kakorlantas Polri Ngaku Larang Anak Buah Pakai Strobo: Berisik!
-
Kolaborasi Haji Robert dan Universitas Binawan Buka Pintu Dunia untuk Anak Yatim dan Yatim Piatu
-
Siapa Sosok di Balik Subhan Palal Penggugat Ijazah Gibran yang Minta Ganti Rugi Rp125 Triliun?