Suara.com - Wacana jabatan presiden tiga periode masih kerap didengungkan oleh sejumlah elite politik di Indonesia. Di masa periode kedua Presiden Joko Widodo atau Jokowi, hampir setiap tahun isu tersebut selalu muncul.
Mendekati pengujung 2022, wacana presiden tiga periode bahkan makin kencang dihembuskan. Baik para politikus, elite parpol bahkan orang-orang dekat Jokowi di kalangan menteri hingga relawan.
Banyak kalangan dan kritikus menilai, sejumlah elite terutama di lingkaran Presiden Jokowi tengah berupaya mendorong eks Wali Kota Solo itu bisa lebih lama lagi 'berkuasa'. Faktanya, para pendengung Jokowi tiga periode memang lebih condong diutarakan oleh para elite pendukung sang Presiden.
Jika di Indonesia disibukkan dengan wacana jabatan presiden 3 periode, lain halnya dengan Kazakhstan. Para elite di negara kawasan Asia Tengah itu sepakat menyunat masa jabatan presiden hanya satu periode dan tidak boleh mencalonkan diri atau dipilih kembali.
Namun masa jabatan satu periode itu yakni selama tujuh tahun. Semula, masa jabatan Presiden Kazakhstan sama dengan di Indonesia yakni maksimal dua periode masing-masing lima tahun.
Keputusan ini sebelumnya telah diumumkan oleh Presiden Kazakhstan Kassym-Jomart Tokayev pada Kamis 1 September 2022 lalu. Keputusan itu diumumkan bersama rencana mengadakan pemilihan presiden cepat pada musim gugur.
Dalam pidatonya di parlemen, Tokayev juga mengusulkan diadakan pemilihan parlemen cepat pada paruh pertama 2023, buntut terjadinya kerusuhan Kazakhstan pada awal tahun ini yang menewaskan lebih dari 200 orang.
"Saya mengusulkan agar kita mengadakan pemilihan presiden lebih awal pada musim gugur 2022," kata Tokayev saat itu.
Pemilihan presiden Kazakhstan awalnya dijadwalkan pada 2024 dan pemilihan parlemen tahun 2025.
Kata dia, masa jabatan presiden akan dibatasi satu periode tujuh tahun, dari dua masa jabatan dengan masing-masing lima tahun saat ini.
"Bagi saya, kepentingan negara di atas segalanya. Oleh karena itu, saya siap maju ke pemilihan presiden lebih awal, meskipun masa jabatan saya dikurangi," lanjut Tokayev dikutip dari kantor berita AFP.
Tokayev Terpilih Kembali
Kassym-Jomart Tokayev akhirnya terpilih kembali duduk sebagai Presiden Kazakhstan usai memenangkan Pemilu yang digelar pada Minggu (20/11/2022) lalu.
Masih menurut AFP, Tokayev memenangkan pemilu dengan 82,45 persen surat suara terbanyak. Kemenangan Tokayev, menyimpulkan masyarakat masih ingin dipimpin oleh pria berusia 69 tahun itu karena terlihat hasil kerjanya.
Tokayev memenangkan pemilu dengan mengalahkan lima kandidat lainnya yang berlagak di pilpres tersebut.
Berita Terkait
-
Berkali-kali Muncul, Ini Daftar Barisan Pendengung Jokowi 3 Periode: Ada Relawan, Menteri Sampai Elite Parpol
-
Timbul Tenggelam Wacana Presiden 3 Periode, Apa Iya Jokowi Takut Anies Jadi Capres 2024?
-
Bamsoet dan Lanyalla Kompak Gencarkan Isu Jabatan Presiden Tiga Periode, Pengamat: Makan Apa Mereka Dari Jokowi?
-
Agenda Masa Jabatan Presiden Tiga Periode Didengungkan Lagi, Jokowi Berada di Ujung Tanduk?
-
Bak Lagu Lama Kaset Usang: Tak Ada Capres Sehebat Jokowi jadi Dalih Para Elite Terus Gaungkan Isu Presiden 3 Periode
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 5 Pilihan HP Snapdragon Murah RAM Besar, Harga Mulai Rp 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Menpar Kena 'Sentil' Komisi VII DPR, Proyek Lift Kaca di Pantai Kelingking Turut Disinggung
-
Waspada Game Online Terafiliasi Judol Ancam Generasi Muda, Aparat Didesak Bertindak Tegas
-
'Nanti Diedit-edit!' Arsul Sani Pamer Ijazah S3 Asli, Tapi Takut Difoto Wartawan
-
Seribu Keluarga Lulus Jadi PKH, Gubernur Ahmad Luthfi Dorong Kemandirian Warga
-
Apresiasi Kejujuran, KPK Undang 6 Siswa SD Penemu Ponsel untuk Podcast Antikorupsi
-
Dituduh Pakai Ijazah Palsu, Hakim MK Arsul Sani Buka Suara: Nanti Diedit-edit, Saya Pusing
-
Dituduh Palsu, Hakim MK Arsul Sani Pamerkan Ijazah Berikut Transkrip Nilainya: Ini yang Asli!
-
International Parade Marching Carnival Sukses Digelar, Jember Siap Jadi Pusat Event Berskala Dunia
-
Duka dari Banjarnegara: Longsor Pandanarum Telan 2 Korban, 27 Warga Masih Hilang Tertimbun
-
Gebrakan Prabowo: Uang Koruptor Disulap Jadi Smartboard untuk Tiap Kelas, Maling Bakal Dikejar!